Toyota Lampaui Target Produksi Meski Diterpa Banyak Masalah

Toyota lampaui target produksi secara global meski sempat diterpa banyak masalah termasuk krisis cip semikonduktor

Toyota Lampaui Target Produksi Meski Diterpa Banyak Masalah

TRENOTO – Toyota lampaui target produksi kendaraannya yaitu 9.1 juta kendaraan secara global pada tahun fiskal lalu. Hasil tersebut tentunya menarik karena perusahaan terus diterpa masalah termasuk krisis cip semikondutor di sepanjang periode.

Pabrikan asal Jepang ini mengatakan bahwa pihaknya berhasil memproduksi 9.13 juta unit di seluruh dunia. Angka tersebut didapatkan dari 1 April 2022 hingga 31 Maret 2023.

Walau menegaskan telah melampaui target, tetapi sebenarnya jumlahnya masih tidak sesuai dengan prediksi awal. Pasalnya saat mengawali tahun fiskal, mereka yakin bisa memproduksi sebanyak 9.7 juta mobil sementara angka 9.1 juta unit didapatkan setelah revisi dilakukan.

Photo : PT TAM

Walau demikian tetap saja hasilnya menggembirakan. Pasalnya tahun lalu mereka hanya sanggup memproduksi 8.57 juta kendaraan, jauh lebih rendah dibanding sekarang.

Tak hanya produksi, penjualan kendaraan selama 12 bulan juga mengalami kenaikan. Pada periode April 2022-Maret 2023 Toyota berhasil mencatatkan penjualan sebanyak 9.61 juta unit meningkat dibanding 9.51 juta tahun sebelumnya.

Sayangnya Toyota tidak menyampaikan target produksi dan penjualan mereka secara global untuk tahun fiskal berikutnya.

Baca juga : Hyundai Berencana Bawa Fitur e-Corner untuk Produksi Massal

Namun ada sebuah catatan menarik bahwa penjualan kendaraan listrik Toyota mengalami pertumbuhan signifikan. Pada Januari – Maret 2023 telah mencapai 17.473 unit, termasuk dari brand Lexus.

Jumlah tersebut diklaim sangat positif karena sepanjang 2022 saja, penjualan mobil listrik mereka hanya mencapai 24.466 unit. Dengan demikian maka bukan tidak mungkin tahun ini penjualan kendaraan elektrifikasi Toyota bisa lebih tinggi lagi.

Photo : Hankook

Namun untuk menjadi produsen mobil listrik nomor satu di dunia, Toyota masih perlu waktu tambahan. Hal ini karena jumlah model yang mereka miliki masih terbatas sementara para kompetitor sudah memiliki beragam pilihan.

Meski demikian, banyak yang optimis perubahan akan segera terasa di Toyota dengan datangnya CEO baru mereka yaitu Koji Sato. Mantan orang nomor satu di Lexus ini diharapkan bisa membawa perubahan dan membawa pabrikan asal Jepang tersebut lebih terbuka terhadap teknologi kendaraan listrik.


Terkini

news
SIM Keliling Jakarta

Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini 4 Juli Jelang Akhir Pekan

Mendekati akhir pekan, SIM keliling Jakarta masih beroperasi sebagai fasilitas alternatif perpanjangan SIM

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 4 Juli 2025, Ketat Sambut Libur Akhir Pekan

Ganjil genap Jakarta 4 Juli 2025 kembali diterapkan guna menghindari terjadinya kemacetan khususnya di jam sibuk

news
SIM Keliling Bandung Beroperasi Jelang Akhir Pekan, Cek Lokasinya

SIM Keliling Bandung Beroperasi Jelang Akhir Pekan, Cek Lokasinya

Salah satu lokasi SIM keliling Bandung yang tersedia jelang akhir pekan ada di Dago Plaza, JL. IR. Juanda

otosport
Aprilia Diisukan Dekati Bastianini Buat Gantikan Jorge Martin

Aprilia Diisukan Dekati Bastianini Buat Gantikan Jorge Martin

Aprilia tengah menyiapkan rencana cadangan dengan mendekati Bastianini buat mengantisipasi kepergian Martin

mobil
MG 4 EV

MG 4 EV Resmi Diperkenalkan, Tampilannya Lebih Ramah

Desain baru MG 4 EV resmi diperkenalkan di Cina dengan tampilan yang lebih ramah dibanding sebelumnya

mobil
BYD Makin Gencar di Asia Tenggara, Produsen Jepang Wajib Waspada

BYD Makin Gencar di Asia Tenggara, Produsen Jepang Wajib Waspada

Pengamat sorot sejumlah hal yang harus dilakukan produsen Jepang bertahan di tengah gempuran mobil BYD

mobil
Harga Honda HR-V Hybrid Turun, Jaecoo Santai Andalkan Nama Chery

Jaecoo Masih Pede Saingi Honda Dalam Perang Harga Murah

Menurut Jaecoo dengan bergabung bersama Chery mereka tidak gentar buat bersaing dengan pabrikan Jepang

mobil
Penjualan BYD Global

Penjualan BYD Group Juni 2025 Lampaui Wholesales Indonesia

Penjualan BYD Group di Juni 2025 berhasil lampaui wholesales mobil Indonesia periode Januari sampai Mei 2025