Pabrik BYD Bakal Beroperasi Awal 2026, Atto 1 Jadi Prioritas
28 November 2025, 12:00 WIB
Mobil listrk Hyundai Ioniq 5 dikenakan potongan harga Rp 200 jutaan selama GJAW 2025, berlaku di pameran
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Banyak model mobil listrik meramaikan pameran GJAW 2025 di ICE BSD, Tangerang. Tidak terkecuali Hyundai Ioniq 5.
Hyundai Ioniq 5 merupakan salah satu pionir mobil listrik di Indonesia yang memperoleh insentif dari pemerintah, karena telah memenuhi kriteria Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) minimal 40 persen.
Hanya saja pasca serbuan mobil listrik Cina, pamor Hyundai Ioniq 5 perlahan turun. Diler pun mulai memberikan diskon buat Electric Vehicle (EV) tersebut guna menggaet pembeli.
“(Ioniq 5) di Rp 800 jutaan jadi tinggal Rp 600 juta. (Diskonnya) hampir Rp 200 juta lebih,” kata seorang tenaga penjual Hyundai ketika ditemui KatadataOTO di Tangerang, Kamis (27/11).
Menurut dia potongan harga besar-besaran itu memang ada kaitannya dengan kehadiran produk Tiongkok. Perlu diketahui deretan mobil listrik Cina teranyar ditawarkan mulai Rp 100 jutaan sampai Rp 500 jutaan.
Sehingga jadi tantangan besar buat pabrikan lain termasuk Korea dan Jepang dalam menghadapi persaingan harga yang ketat itu.
Apabila konsumen berminat, Hyundai Ioniq 5 bisa dilihat di booth selama GJAW 2025. Kemudian tersedia pula unit test drive bagi pelanggan yang ingin mencoba terlebih dulu.
Sekadar informasi, Hyundai Ioniq 5 merupakan mobil listrik yang dibangun di atas platform E-GMP khusus mobil listrik, tawarkan lantai datar dan wheelbase panjang sehingga kabin terasa lapang.
Model ini merupakan Sport Utility Vehicle (SUV) berkonfigurasi 5-seater. Tipe Standard Range dibekali baterai 58 kWh dengan jarak tempuh sekitar 384 km.
Sedangkan varian di atasnya, Long Range pakai baterai lebih besar di 72,6 kWh, memampukan Hyundai Ioniq 5 melaju sampai 481 km dalam satu kali pengisian daya.
Mobil listrik ini dilengkapi teknologi V2L alias Vehicle to Load. Ada daya sampai 3.600 watt bisa disalurkan untuk menyalakan perangkat elektronik rumahan buat mendukung aktivitas, kondisi darurat maupun kebutuhan harian.
Teknologi lain yang disematkan mencakup Hyundai Bluelink, konektivitas dan kontrol jarak jauh kendaraan melalui gawai pintar.
Terakhir adalah Hyundai SmartSense, sistem Advanced Driver Assistance System (ADAS) meliputi Forward Collision-Avoidance Assist, Lane Keeping Assist sampai Surround View Monitor.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
28 November 2025, 12:00 WIB
28 November 2025, 11:00 WIB
28 November 2025, 10:00 WIB
28 November 2025, 09:00 WIB
27 November 2025, 20:43 WIB
Terkini
28 November 2025, 12:00 WIB
BYD Atto 1 berpeluang jadi mobil listrik pertama yang diproduksi di pabrik di kawasan Subang, Jawa Barat
28 November 2025, 11:00 WIB
Daihatsu berharap Penjualan mobil baru bisa membaik pada sisa tahun ini dan pada 2026 terus melonjak
28 November 2025, 10:00 WIB
Sejak dibuka pada Jumat (21/11), pengunjung yang datang ke GJAW 2025 sepertinya jauh dari harapan banyak pihak
28 November 2025, 09:00 WIB
Tenaga penjual kesulitan meraup SPK selama perhelatan GJAW 2025, meskipun banyak penawaran diberikan
28 November 2025, 08:00 WIB
Chery jadikan pengembangan teknologi untuk merebut pasar di Tanah Air sehingga harga bisa jadi lebih terjangkau
28 November 2025, 07:00 WIB
Malaysia berhasil merebut posisi pasar mobil terbesar di Asia Tenggara pada Oktober 2025, unggul dibanding Indonesia
28 November 2025, 06:00 WIB
SIM keliling Jakarta tidak dibuka di lima lokasi selama akhir pekan, manfaatkan fasilitas tersebut hari ini
28 November 2025, 06:00 WIB
Pengendara di Kota Kembang dapat mendatangi dua lokasi SIM keliling Bandung, seperti di JL Leuwi Panjang