Perodua QV-E Debut, Mobil Listrik Rp 300 Jutaan Buatan Malaysia
02 Desember 2025, 17:00 WIB
Angka penjualan mobil listrik bekas di OLXmobbi dikatakan masih kecil dibandingkan model konvensional
Oleh Denny Basudewa
KatadataOTO – Penjualan mobil listrik bekas di OLXmobbi terbilang masih sangat kecil. Meskipun populasi kendaraan ramah lingkungan tersebut terus berkembang di Indonesia.
Namun kondisi di pasaran mobil bekas berbanding terbalik. Walaupun sudah ada yang menjual namun masih terlalu mungil.
“Tren mobil bekas itu umurnya 3 sampai 7 tahun. Sedangkan mobil listrik mulai masuk (Indonesia) mungkin 2 – 2.5 tahun lalu,” kata Agung Iskandar, Direktur Tokobagus Indonesia dalam acara Media Gathering OLXmobbi di Jakarta (15/05).
Sekadar informasi bahwa penjualan mobil listrik di Tanah Air baru dimulai pada 2022. Kala itu Wuling Motors baru memasarkan produk setrum berdimensi mungil yakni Air ev.
Pasca Wuling Air ev dipasarkan kemudian bermunculan kendaraan ramah lingkungan dari pabrikan lain. Bahkan manufaktur asal China lain belakangan masuk Indonesia.
Sebut saja DFSK, Chery, BYD, BAIC, Neta, Jetour, Seres, MG hingga GAC AION. Tidak ketinggalan pabrikan Korea Selatan seperti Hyundai dan Kia sampai Toyota sudah meniagakan mobil listrik.
Menurut Agung penetrasi mobil bekas sudah mulai tumbuh. Namun dikatakan jumlah listing di OLXmobbi baru mencapai 1 persen dari keseluruhan.
“Kalau dilihat lebih dalam lagi sesuai dinamika pasar hanya di kota besar seperti Jakarta, Surabaya. Kota-kota kecil belum ada,” jelas Agung kemudian.
Disebutkan bahwa potensi mobil listrik bekas cukup menjanjikan di Tanah Air. Namun membutuhkan waktu untuk hingga mulai ramai di bursa jual beli mobil bekas online.
Berkaca dari penjualan mobil baru sempat tren beberapa waktu lalu. Unit bekasnya baru bermunculan di pasaran setelah bertahun-tahun.
“Prediksi saya itu (mobil listrik bekas) akan mengikuti perkembangan zaman. Contoh Xpander yang sempat tren 5 tahun lalu, membutuhkan waktu 2 – 3 tahun kemudian untuk masuk listing,” ungkap Agung.
Ia menjelaskan bahwa orang Indonesia memiliki kebiasaan untuk mengganti mobil pada periode 3 – 7 tahun.
Artinya pasar mobil listrik bekas baru akan ramai di situs jual beli paling cepat 2025. Dengan catatan penjualan kendaraan setrum terus bergairah.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Desember 2025, 17:00 WIB
02 Desember 2025, 14:00 WIB
01 Desember 2025, 15:00 WIB
29 November 2025, 17:28 WIB
29 November 2025, 15:04 WIB
Terkini
02 Desember 2025, 21:32 WIB
Target penjualan mobil baru resmi direvisi dengan mempertimbangkan berbagai aspek yang ada jelang akhir tahun
02 Desember 2025, 19:13 WIB
Menperin menilai insentif untuk industri otomotif pada 2026 sangat penting, sebab dapat membawa dampak positif
02 Desember 2025, 18:00 WIB
Indonesia International Motor Show atau IIMS 2026 akan dijadikan sebagai tempat debut dari iCar di Tanah Air
02 Desember 2025, 17:00 WIB
Mobil listrik nasional Malaysia, Perodua QV-E resmi debut dengan skema sewa baterai seharga Rp 300 jutaan
02 Desember 2025, 16:00 WIB
Baru meluncur, pengiriman skutik all new Honda Vario 125 sudah dimulai sehingga konsumen tak perlu inden
02 Desember 2025, 15:16 WIB
Kondisi ekonomi belum pulih sepenuhnya tetapi membaik, Daihatsu ungkap persyaratan kredit mulai melonggar
02 Desember 2025, 14:00 WIB
Insentif mobil listrik impor berakhir tahun ini, VinFast fokus rakit lokal di 2026 dan berencana ekspor
02 Desember 2025, 13:00 WIB
Chery telah mempertimbangkan beberapa skenario untuk bisa memiliki pabrik di Indonesia agar produksi bisa optimal