Fitur Unggulan Mobil Listrik Aion UT, Ada Processor Qualcomm
29 Juli 2025, 07:00 WIB
Bakal resmi diluncurkan pada 10 Juni mendatang, mobil listrik Toyota bZ5 pakai baterai dan motor elektrik BYD
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Toyota segera luncurkan mobil listrik bZ5 secara resmi pada 10 Juni 2025. Model tersebut sebelumnya telah mulai diproduksi di Tianjin, Cina.
Masih seperti EV (Electric Vehicle) Toyota lain yakni bZ4X, bZ5 dibangun di atas platform e-TNGA yang telah dioptimalkan buat mobil listrik.
Lahir sebagai purwarupa pada 2022, terungkap bahwa Toyota menggunakan komponen baterai dari BYD yaitu Blade Battery. Sedangkan motor elektrik bertenaga 200 kW atau 268 hp disuplai oleh subsidiari BYD, FinDreams.
Toyota bZ5 bakal saingi berbagai lini SUV (Sport Utility Vehicle) lain di Tiongkok dan ditawarkan dengan harga kompetitif, namun diimbangi teknologi serta jarak tempuh mumpuni.
Desain Toyota bZ5 sekilas tampak seperti bZ4X, namun diberikan sudut-sudut yang lebih tajam di bagian belakang. Lalu tampilannya lebih minimalis, tidak banyak tambahan bodykit atau aksen hitam.
Fascia depan telah mengadopsi konsep hammerhead yang jadi ciri khas mobil keluaran terkini dari Toyota. Kemudian kesan mewah diperkuat lewat penggunaan door handle model flush.
Dilansir dari Carnewschina, Sabtu (07/05) bZ5X ditawarkan dalam dua pilihan jarak tempuh yakni 550 km dan 630 km berdasarkan metode pengetesan CLTC.
Bicara soal harga, Toyota bZ5 dilego di kisaran 130.000 yuan sampai 160.000 yuan. Angka tersebut setara Rp 295 jutaan-Rp 363,1 jutaan.
Diyakini fokus penjualan bZ5 adalah pasar Tiongkok. Belum diketahui jika hasil kolaborasi dengan FAW Group ini bakal diekspor ke negara lain.
Menurut penjelasan Toyota Indonesia, produk buatan lokal Cina dirancang dengan memperhatikan kebutuhan konsumen setempat.
Sehingga belum tentu nanti cocok jika dibawa ke dalam negeri. Hingga sekarang, Toyota baru punya satu model mobil listrik dari seri bZ (Beyond Zero) yaitu bZ4X.
Berbeda dari mayoritas EV Cina lain, bZ4X masih diimpor utuh alias CBU (Completely Built Up) dari Jepang dan berstatus spot order, harga sekitar Rp 1,1 miliar.
PT TAM (Toyota Astra Motor) lebih gencar memasarkan mobil hybrid sebab diyakini sebagai solusi yang sesuai buat pelanggan Tanah Air. Keunggulan ditawarkan adalah efisiensi bahan bakar dan tidak tergantung dengan SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum).
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
29 Juli 2025, 07:00 WIB
28 Juli 2025, 22:30 WIB
28 Juli 2025, 18:00 WIB
28 Juli 2025, 14:03 WIB
27 Juli 2025, 10:00 WIB
Terkini
29 Juli 2025, 09:00 WIB
Keberadaan truk ODOL di RI masih sulit dibasmi meskipun menyebabkan kecelakaan, KNKT ungkap penyebabnya
29 Juli 2025, 08:00 WIB
Penjualan mobil baru tidak menunjukan kinerja positif, namun Honda berkomitmen menjaga jumlah karyawan
29 Juli 2025, 07:00 WIB
Mobil listrik Aion UT hadir dibekali dengan beragam fitur kekinian buat memanjakan para pemilik di Tanah Air
29 Juli 2025, 06:00 WIB
Pengendara di Kota Kembang, bisa mendatangi salah satu lokasi SIM keliling Bandung yang berlokasi hari ini
29 Juli 2025, 06:00 WIB
Fasilitas SIM keliling Jakarta beroperasi di lima lokasi berbeda hari ini 29 Juli, berikut informasinya
29 Juli 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta bakal mendapat mengawalan ketat dari kepolisian untuk hindari terjadinya pelanggaran
28 Juli 2025, 22:30 WIB
Kendaraan listrik dipercaya bisa jadi solusi atas tingginya biaya operasional yang harus ditanggung oleh UMKM
28 Juli 2025, 22:00 WIB
MPV calon pesaing Toyota Alphard HEV, GAC E9 PHEV direncanakan meluncur di Indonesia pada akhir 2025