HMID Mau Kembangkan Hyundai Stargazer EV di Indonesia
05 Agustus 2025, 17:00 WIB
Hyundai Stargazer masuk diler akhir Juli 2022 dan calon konsumen baru bisa melakukan test drive sebelum membeli
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Setelah hanya memproduksi untuk percobaan, Hyundai Motors Indonesia (HMID) kini mulai melakukan produksi Stargazer untuk mengisi keperluan display, tes dan stok. Langkah tersebut dilakukan untuk menghindari terjadinya kelangkaan unit saat resmi diluncurkan.
Hal ini disampaikan oleh Makmur, Chief Operating Officer (COO) HMID siang hari tadi. Produksi tersebut baru dilakukan pada Juli 2022 dan akan dikirimkan ke diler-diler Hyundai di Tanah Air.
“Kemarin hanya untuk trial dan mass production sudah dilakukan mulai bulan ini. Nanti mendekati akhir bulan, kami kirim ke semua diler di Indonesia,” ungkapnya.
Namun Ia menjelaskan bahwa jumlahnya masih terbatas karena mereka lebih mengutamakan unit tes serta display. Tujuannya adalah agar masyarakat bisa mengenal Hyundai Stargazer terlebih dahulu.
Ia pun menambahkan respon masyarakat terhadap Hyundai Stargazer cukup positif, terlihat dari banyaknya pemesanan. Sayang, Ia menolak menyebutkan jumlah SPK yang sudah didapatkan.
“Melebihi dari yang kami harapkan karena saat ini belum ada unit display dan tes drive. Apa akan inden atau tidak, kita lihat saja nanti,” tambahnya kemudian.
Hyundai Stargazer resmi dikenalkan di Indonesia dengan beragam keunggulan khususnya dari desain yang terlihat lebih futuristik. Pada sisi depan, mobil telah dihiasi oleh Horizontal DRL sementara di belakang dipasangkan Distinctive H Rear Lamp.
Masuk ke dalam kabin, Hyundai Stargazer mengusung tipologi Sleek One Box dengan One Curve Design agar ketinggian kabin terasa lebih optimal. Lengkungan pada langit-langit kendaraan memberikan kesan tampilan interior lebih tinggi, lapang dan luas, cocok untuk perjalanan jarak jauh sekalipun.
Untuk meningkatkan fusionalitasnya, Hyundai telah menciptakan Multifunctional Storage Space yang menjadi konsep utama desain interior. Konsep ini membuat ruang penyimpanan lebih optimal karena memanfaatkan area tersembunyi.
Sejumlah fitur canggih juga disematkan pada Hyundai Stargazer, termasuk Hyundai Bluelink untuk kondisi terkini kendaraan. Low MPV penantang Toyota Avanza dan Mitsubishi Xpander ini dijual dengan harga Rp243.3 juta hingga Rp307.1 juta.
“Kami juga telah memberikan sejumlah promo menarik untuk pelanggan yang melakukan pembelian di tahap perkenalam. Salah satunya adalah berkesempatan mendapatkan tiket final Piala Dunia 2022 di Qatar,” pungkas Makmur.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
05 Agustus 2025, 17:00 WIB
28 Juli 2025, 07:00 WIB
23 Juli 2025, 10:20 WIB
18 Juli 2025, 10:00 WIB
17 Juli 2025, 11:00 WIB
Terkini
23 Agustus 2025, 09:00 WIB
Mobil listrik berukuran kecil Changan Lumin EV sudah terdaftar di Indonesia, berikut bocoran spesifikasinya
23 Agustus 2025, 07:00 WIB
Kabar kedatangan Daihatsu Ayla Ev kembali mencuat saat ADM merayakan produksi mobil kesembilan juta unit
22 Agustus 2025, 22:20 WIB
Saat ini Daihatsu Rocky Hybrid masih dipasarkan dengan status CBU Jepang untuk para konsumen di Indonesia
22 Agustus 2025, 19:30 WIB
Polytron Fox 200 resmi meluncur dengan beragam keunggulan untuk menjawab kebutuhan pengemudi perempuan
22 Agustus 2025, 18:00 WIB
Setelah menghadirkan produk unggulan di Indonesia, Daihatsu berhasil mencapai produksi sembilan juta unit
22 Agustus 2025, 17:43 WIB
BMW dikabarkan bakal menyuplai mesin untuk sejumlah lini mobil hybrid dan elektrifikasi Mercedes-Benz
22 Agustus 2025, 16:16 WIB
Jaecoo jadi satu-satunya manufaktur Cina yang meramaikan forum AIGIS 2025 besutan Kementerian Perindustrian
22 Agustus 2025, 15:22 WIB
Francesco Bagnaia tak lagi mengincar podium di MotoGP 2025, masih tidak percaya diri pasca balapan di Austria