Tampilan EV Bikinan Hyundai dan BAIC, Modal Bersaing di Pasar Lokal
30 Maret 2025, 07:00 WIB
Hyundai siap luncurkan Ioniq 9 di akhir 2024 dengan memakai platform Concept Seven yang hadir di IIMS 2024
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Meski memastikan akan memperlkuat line up hybrid tetapi bukanberarti Hyundai melupakan kendaraan listrik. Mereka bahkan segera meluncurkan SUV EV tiga baris pada akhir 2024.
Dilansir InsideEV, mobil itu bakal diberi nama Hyundai Ioniq 9 dan mengambil platform Concept 7 yang sempat tampil di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 lalu. Hal ini menarik karena sebelumnya disampaikan bahwa unit tersebut diberi nama Ioniq 7.
Selain menggunakan nama berbeda, Hyundai juga memastikan bahwa mobil akan hadir dengan beragam keunggulan menarik. Salah satunya adalah harga yang kompetitif di kelasnya.
“Hyundai Motor tengah membuat langkah signifikan untuk menjadi pemain papan atas global di pasar kendaraan listrik. Kami tidak hanya berkomitmen meningkatkan kinerja baterai tetapi juga memastikan bahwa Electric Vehicle bisa terjangkau, aman dan mudah dirawat,” ungkap Jaehoon Chang, President and CEO Hyundai Motor.
Mobil tersebut pun dikabarkan bakal memiliki banyak kesamaan dengan Kia EV9 yang sudah diluncurkan di Amerika Serikat. Seperti ground clearance delapan inci, baterai kapasitas 76,1 kWh atau 99,8 kWh dan fast charging 350 kW selama 25 menit untuk mengisi daya dari 10 persen ke 80 persen.
Sayangnya sampak berita ini dibuat, Hyundai belum menyampaikan secara detail spesifikasi dari mobil tersebut.
Selain memastikan bakal meluncurkan mobil listrik baru, Hyundai juga berkomitmen untuk meluncurkan lebih banyak kendaraan hybrid. Langkah ini diambil menyusul adanya perlambatan permintaan Electric Vehicle.
“Baru-baru ini kecepatan pertumbuhan mobil listrik melambat. Sementara permintaan mobil hybrid terus meningkat dan menjadi pilihan alternatif bagi pelanggan,” ungkap Jaehoon Chang.
Menariknya, Hyundai akan mengembangkan kendaraan hybrid yang berbeda dengan pabrikan Jepang. Pasalnya mereka dikabarkan masuk ke segmen Extended Range Electric Vehicle (EREV).
Meski sudah populer di China tetapi penerimaan di pasar global masih belum optimal. Padahal, mobil tersebut telah memakai baterai berkapasitas lebih besar ketimbang Plug-In Hybrid dan hanya menggunakan motor listrik sebagai penggeraknya.
Bahan bakar minyak hanya digunakan saat mengisi ulang daya baterai bila sudah hampir habis di tengah perjalanan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
30 Maret 2025, 07:00 WIB
30 Maret 2025, 06:00 WIB
29 Maret 2025, 17:00 WIB
28 Maret 2025, 14:03 WIB
27 Maret 2025, 22:00 WIB
Terkini
30 Maret 2025, 10:38 WIB
PT YIMM mengklaim penjualan Yamaha Gear Ultima 125 Hybrid baik, unit dikirim ke konsumen mulai Aprl 2025
30 Maret 2025, 08:00 WIB
Pelaksanaan contraflow di tol Jakarta Cikampek dihentikan karena kepadatan lalu lintas sudah mulai berkurang
30 Maret 2025, 07:00 WIB
Beijing Hyundai ungkap teaser EV terbaru yang digadang sebagai Ioniq 4, modal hadapi persaingan di China
30 Maret 2025, 06:00 WIB
Mitsubishi XForce Ultimate with Diamond Sense dilengkapi Adaptive Cruise Control untuk memudahkan pengemudi
29 Maret 2025, 20:01 WIB
Pit Stop Mudik Respiro kembali hadir menyapa para pemudik terkhusus pengguna sepeda motor di Lebaran 2025
29 Maret 2025, 17:00 WIB
Mitsubishi New Xpander menjadi salah satu model yang diandalkan masyarakat untuk mudik ke kampung halaman
29 Maret 2025, 14:08 WIB
BYD buka posko mudik Lebaran di sejumlah lokasi strategis untuk memudahkan masyarakat pulang kampung
29 Maret 2025, 13:00 WIB
Von Dutch meresmikan flagship store pertamanya di wilayah Surabaya dan menggelar acara buka puasa bersama