Honda Jazz Facelift Bangkit di Cina, Tampilan Jadi Lebih Segar
28 Desember 2025, 09:00 WIB
Honda optimis pemesanan SUV bakal mengalami pertumbuhan di Februari 2025 mengingat momen Lebaran yang akan datang
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Honda Prospect Motor melihat permintaan terhadap SUV bakal mengalami peningkatan di Februari. Hal ini karena mobil di segmen tersebut memiliki beragam keunggulan yang bisa memenuhi kebutuhan saat musim mudik Lebaran di akhir Maret 2025.
Pada momen itu, masyarakat umumnya akan mencari kendaraan berkapasitas besar guna mengakomodir perjalanan.
“Mobil berjenis SUV diminati konsumen karena keunggulan seperti kapasitas yang besar, kabin luas sehingga nyaman dipakai dalam perjalanan jarak jauh. Selain itu kendaraan di segmen itu juga memiliki kemampuan menghadapi berbagai kondisi jalan termasuk area sub-urban,” ungkap Yusak Billy, Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor pada KatadataOTO (03/01).
Tingginya permintaan menjelang Lebaran juga dibarengi oleh penyelenggaraan Indonesia International Motor Show (IIMS) pada 13 hingga 23 Februari 2025. Event tersebut bakal mereka manfaatkan guna meningkatkan pemesanan kendaraan.
“Di IIMS 2025 kami menghadirkan berbagai program penjualan untuk memberikan nilai tambah bagi konsumen. Selain itu Honda menawarkan berbagai kemudahan seperti program cicilan ringan hingga layanan purna jual,” tambahnya.
Pada 2024 penjualan Honda mengalami tekanan dibandingkan 2023. Hal ini terlihat dari jumlah retailsales mereka yang mencatatkan angka 103.023 unit.
Angka tersebut turun 24.987 unit bila dibandingkan pencapaian tahun lalu. Ketika itu mereka meraih angka penjualan 128.010 unit.
Sementara untuk wholesales, Honda mencatatkan angka sebesar 94.742 unit atau melemah 44.225 unit dari periode serupa tahun lalu yang meraih 138.967 unit.
Kemudian Honda HR-V mencatatkan retail sales sebanyak 17.865 unit. Angka itu 6.871 unit lebih rendah dari sebelumnya sebesar 24.736 unit.
Tekanan juga terlihat pada Honda WR-V yang meraih retail sales 13.820 unit. Angka itu terbilang kecil karena tahun lalu model tersebut mampu mencatatkan angka 18.046 atau 4.226 lebih banyak ketimbang sekarang.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
28 Desember 2025, 09:00 WIB
27 Desember 2025, 09:00 WIB
27 Desember 2025, 07:00 WIB
26 Desember 2025, 11:00 WIB
25 Desember 2025, 15:00 WIB
Terkini
30 Desember 2025, 16:00 WIB
VinFast Indonesia mengatakan bahwa mereka siap memenuhi kewajibannya atas insentif CBU yang telah didapatkan
30 Desember 2025, 15:00 WIB
Ucok harus mengeluarkan dana hampir Rp 1 miliaran untuk memodifikasi Yamaha Xmax berkelir dominan biru
30 Desember 2025, 14:00 WIB
Menurut data Kemenhub, motor listrik yang telah mengantongi SRUT di 2025 baru 55.059 unit atau turun 28,6 persen
30 Desember 2025, 13:00 WIB
Industri baterai lithium terpengaruh dari kinerja penjualan mobil listrik di Cina yang diproyeksi akan turun
30 Desember 2025, 12:00 WIB
Sejumlah model mobil yang disuntik mati oleh pabrikan kemudian diganti produk lain, berikut daftarnya
30 Desember 2025, 11:00 WIB
Insentif otomotif sebaiknya menyasar pada pertumbuhan industri komponen di dalam negeri agar seimbang
30 Desember 2025, 10:00 WIB
Yamaha tengah mencari formulasi yang tepat buat memasarkan motor listrik Neos kepada konsumen di Indoensia
30 Desember 2025, 09:00 WIB
Enduro Service tawarkan beragam layanan seperti penggantian oli mobil dan motor sampai ganti air filter