Huru-hara Shell Jual Semua SPBU di RI, ESDM Buka Suara
23 Mei 2025, 17:00 WIB
Ada alternatif BBM buat pecinta mobil bensin yang tidak menyukai sensasi berkendara EV, harganya fantastis
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Uni Eropa telah meluluskan sejumlah produsen mobil untuk tetap memproduksi kendaraan konvensional atau ICE setelah 2035. Sebut saja BMW, Porsche, Ferrari dan Lamborghini.
Sportscar produksi pabrikan tersebut masih bisa dijual dengan persyaratan unitnya sudah menggunakan alternatif BBM yakni e-fuel. Menggunakan e-fuel mobil masih tetap mengeluarkan emisi yang diklaim carbon-neutral.
Adanya kebijakan itu berarti masih ada mobil sport mesin dijual dan tidak terpengaruh kebijakan Uni Eropa bahwa mobil di pasaran per 2035 harus tidak memproduksi emisi.
Kebijakan ini juga menuai kontra dari produsen lain, salah satunya Mercedes. Ola Kallenius, CEO Mercedes Benz mengatakan bahwa efisiensi dari kendaraan listrik jauh lebih tinggi dibandingkan mesin bensin.
Ke depannya ia tidak melihat e-fuel punya masa depan lebih cerah ketimbang kendaraan listrik.
“Misalnya listrik yang dihasilkan dari turbin angin, 70 persennya bisa terpakai di jalan sebagai penggerak EV. Sementara untuk mobil ICE ini tidak signifikan,” ujarnya.
Elektrifikasi tengah digencarkan saat ini dan kembali jadi pengingat, bukannya tidak mungkin suatu waktu nanti pasaran kendaraan roda empat hanya diisi oleh EV.
Bagi mereka pecinta mobil mesin bensin tentu ada harga yang harus dibayar. Bahan bakar sintetis atau e-fuel saat ini masih memakan biaya produksi cukup besar, sehingga bisa dipastikan harga jualnya akan lebih mahal bahkan dari harga bensin biasa.
Berdasarkan hasil perhitungan dari Postdam Institute for Climate Impact Research, produksi e-fuel memakan biaya US$189 per liter, atau sekitar Rp2.7 jutaan hanya untuk satu liter e-fuel.
Sedangkan studi dilakukan oleh ICCT (International Council on Clean Transportation) menjelaskan bahwa nantinya konsumen harus merogoh kocek hingga US$11.52 per galon. Meski tetap ada kemungkinan harganya akan turun seiring berjalannya waktu.
Ini berarti pemilik mobil harus menyiapkan Rp169 ribuan untuk bensin kurang lebih 4 liter. Angka ini tentunya masih jauh lebih mahal jika dibandingkan dengan bensin.
Sebagai perbandingan kasar saat ini harga bensin Pertamina jenis Pertamax dibanderol Rp13.300 per liter. Untuk mendapatkan empat liter bensin biayanya adalah sekitar Rp39.000.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
23 Mei 2025, 17:00 WIB
26 Maret 2025, 20:00 WIB
16 Desember 2024, 14:00 WIB
15 Oktober 2024, 18:00 WIB
03 Oktober 2024, 17:00 WIB
Terkini
02 Juli 2025, 21:00 WIB
Car Free Night rencananya bakal dilakukan uji coba pada 5 Juli 2025 di jalan Sudirman hingga MH Thamrin
02 Juli 2025, 19:00 WIB
Berkat penampilan apiknya musim ini Marc Marquez diprediksi semakin dekat jadi juara dunia MotoGP 2025
02 Juli 2025, 18:00 WIB
Satu desain mobil yang diduga merupakan BYD Sealion 05 EV terdaftar di Indonesia, calon pesaing Neta X
02 Juli 2025, 17:00 WIB
Tidak hanya insentif, kemudahan akses infrastruktur juga jadi daya tarik agar orang beralih ke motor listrik
02 Juli 2025, 16:24 WIB
Harga tiket MotoGP Mandalika dan Malaysia 2025 memiliki perbedaan yang cukup mencolok di beberapa kelas
02 Juli 2025, 14:00 WIB
Bantu hilirisasi nikel, peneliti nilai pemerintah perlu lebih mendukung produsen mobil listrik baterai nikel
02 Juli 2025, 13:00 WIB
Subsidi motor listrik dikabarkan sudah semakin dekat untuk dikuncurkan oleh pemerintah ungkap Wamenperin
02 Juli 2025, 12:00 WIB
Aspal Sirkuit Sepang sudah diperbaiki untuk menyambut MotoGP Malaysia 2025 yang diselenggarakan Oktober