Angka Kecelakaan Mudik Lebaran 2022 Menurun
09 Mei 2022, 18:38 WIB
Setidaknya ada 3 penyebab kepadatan di jalan tol meski sudah diterapkan one way di sejumlah rute yang dinilai rawan kepadatan
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Meski sistem one way pada arus mudik Lebaran 2022 terbilang efektif, tetap saja terjadi kepadatan di beberapa titik. Setidaknya ada 3 penyebab kepadatan di jalan tol yang membuat sistem tersebut terganggu.
Dilansir dari NTMC Polri, Berikut ini penyebab kepadatan di jalan tol
Berhenti di bahu jalan hanya diperbolehkan dalam keadaan darurat. Pengguna jalan tidak diperbolehkan untuk menggunakannya untuk beristirahat.
Rest area adalah tempat yang disediakan untuk pengguna jalan yang kelelahan dalam berkendara. Kapasitas terbatas dari rest area membuat penumpukkan sehingga terjadi kepadatan khususnya pada pintu masuk.
Disiplin berkendara dan menaati aturan lalu lintas adalah kunci dari perjalanan yang aman dan nyaman. Pengendara yang tidak disiplin bisa menjadi penyebab terjadinya kepadatan di jalan juga berpotensi kecelakaan.
“Kami himbau masyarakat menggunakan rest area hanya 30 menit agar dapat bergantian dengan yang lain. Kami juga sarankan masyarakat agar gunakan rest area berikutnya bila penuh atau keluar exit tol terdekat,” ungkap Brigjen Pol Aan Suhanan, Dirgakkum Korlantas Polri.
Selain itu, kebiasaan masyarakat yang mengemudi secara zig zag juga membuat perlambatan arus. Pasalnya mobil-mobil lain menjadi harus mengurangi kecepatan agar tidak mengalami kecelakaan karena kebiasaan buruk tersebut.
Jika pengendara memilih di lajur kiri terus, insyaallah lancar. Jadi kami mengharapkan tertiblah dalam lajur,” tambahnya.
Walau masih ada kekurangan, sistem one way memang telah terbukti efektif untuk mengurai kepadatan lalu lintas di jalan tol. Bahkan perjalanan Jakarta-Semarang bisa ditempuh selama 4.5 – 5 jam.
Waktu tempuh yang jauh lebih cepat tersebut tentunya memberi kenyamanan lebih pada para pemudik. Kekhawatiran akan terjadinya kepadatan berlebih pun bisa berkurang karena nyatanya arus di jalan tol cukup cair.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
09 Mei 2022, 18:38 WIB
09 Mei 2022, 07:54 WIB
02 Mei 2022, 17:28 WIB
30 April 2022, 14:46 WIB
28 April 2022, 19:12 WIB
Terkini
03 Juli 2025, 22:00 WIB
Aprilia tengah menyiapkan rencana cadangan dengan mendekati Bastianini buat mengantisipasi kepergian Martin
03 Juli 2025, 21:00 WIB
Desain baru MG 4 EV resmi diperkenalkan di Cina dengan tampilan yang lebih ramah dibanding sebelumnya
03 Juli 2025, 20:00 WIB
Pengamat sorot sejumlah hal yang harus dilakukan produsen Jepang bertahan di tengah gempuran mobil BYD
03 Juli 2025, 19:00 WIB
Menurut Jaecoo dengan bergabung bersama Chery mereka tidak gentar buat bersaing dengan pabrikan Jepang
03 Juli 2025, 18:00 WIB
Penjualan BYD Group di Juni 2025 berhasil lampaui wholesales mobil Indonesia periode Januari sampai Mei 2025
03 Juli 2025, 17:00 WIB
Peneliti ungkap masih ada produsen EV roda dua yang enggan menguji keamanan baterai dengan alasan biaya mahal
03 Juli 2025, 16:00 WIB
Kemenko Infra mengaku tengah menyiapkan aturan tarif atas dan bawah sopir logistik demi berantas truk ODOL
03 Juli 2025, 15:00 WIB
BYD Sealion 05 EV terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dan berpeluang hadir di GIIAS 2025