Rekayasa Lalu Lintas Masih Berlaku di Jalan Tol Jakarta-Cikampek

Rekayasa lalu lintas di jalan Jakarta-Cikampek masih dilakukan hingga Sabtu (30/4/2022) pukul 13.30 WIB

Rekayasa Lalu Lintas Masih Berlaku di Jalan Tol Jakarta-Cikampek

TRENOTO – PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sejumlah rekayasa lalu lintas yang tengah berlangsung di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek, berikut datanya. 

1. Contraflow sebanyak dua lajur masih berlaku dari Kilometer 47 sampai dengan Kilometer 70 Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek sejak pukul 07.40 WIB.

2. One Way berlaku dari Km 70 GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek sampai dengan Kilometer 414 GT Kalikangkung sejak pukul 12.44 WIB.

Jasa Marga juga mencatat, sebanyak 1.394.854 kendaraan telah meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-10 samapi dengan H-3 Hari Raya Idul Fitri 1443 H atau periode 22 hingga 29 April 2022. 

Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama yakni GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Trans Jawa dan Bandung).

Photo : NTMC Polri

Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek naik 17,6 persen jika dibandingkan lalin normal periode November 2021 dengan total 1.186.349 kendaraan. 

Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ke tiga arah mayoritas sebanyak 733.159 kendaraan atau 52,6 persen menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 395.082 kendaraan atau 28,3 persen menuju arah Barat (Merak) dan 266.613 kendaraan atau 19,1 persen menuju Selatan (Puncak). 

  • Arah Timur

Kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek mencapai 487.344 unit atau meningkat 81,2 persen dari lalin normal.

Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang mencapai 245.815 kendaraan atau turun 5,5 persen dari lalin normal.

Photo : NTMC Polri

Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut sebanyak 733.159 kendaraan atau naik 38,6 persen dari lalin normal.

  • Arah Barat 

Tercatat 395.082 kendaraan meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak atau meningkat sebesar 2,74 persen dari lalin normal.

  • Arah Selatan 

Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 266.613 kendaraan atau turun sebesar 2,2 persen dari lalin normal.


Terkini

otosport
Fermin Aldeguer

Fermin Aldeguer Cetak Kemenangan Manis di MotoGP Mandalika 2025

Fermin Aldeguer senang mendapatkan banyak dukungan berbagai pihak setelah menang di MotoGP Mandalika 2025

otosport
Proses Pemindahan Logistik Tim MotoGP Setelah Seri Mandalika

Logistik Tim MotoGP Langsung Dikemas Setelah Seri Mandalika

Proses pengiriman logistik tim-tim MotoGP dari negara satu ke lokasi selanjutnya tidak bisa sembarangan

mobil

Dibalik Merdunya Raungan Knalpot Lexus LFA

Lexus LFA adalah supercar legendaris yang memiliki suara unik

mobil
Jaecoo Cibubur Store

Jaecoo Cibubur City Store Resmi Dibuka, Incar Pengunjung Mal

Jaecoo Cibubur City Store resmi dibuka di dalam mal untuk memudahkan akses para calon pelanggan di sekitar

otosport
Klasemen Sementara MotoGP 2025: Alex Marquez Menjauh dari Bagnaia

Klasemen Sementara MotoGP 2025: Alex Marquez Menjauh dari Bagnaia

Alex Marquez mempelebar jarak dengan Bagnaia di papan klasemen sementara MotoGP 2025 usai berlaga di Mandalika

news
Pengunjung MotoGP Mandalika 2025

Penonton MotoGP Mandalika 2025 Capai Rekor Baru, 140.324 Orang

Antusiasme masyarakat terhadap MotoGP Mandalika 2025 terlihat dari tingginya pengunjung, tembus 140 ribu orang

otosport
MotoGP Mandalika 2025

Beragam Keseruan di MotoGP Mandalika 2025, Ada Museum di Sirkuit

Terdapat berbagai keseruan di MotoGP Mandalika 2025, seperti kehadiran museum yang diinisiasi oleh Pertamina

otosport
Pembalap Indonesia Diharapkan Bisa Berlaga di Kelas MotoGP

Asa Pembalap Indonesia Bisa Berlaga di Kelas MotoGP

Setelah ajang MotoGP Mandalika 2025 kemarin, para pembalap nasional diharapkan bisa berlaga di kelas premier