Asuransi Kendaraan TPL Harus Menjadi Solusi Masyarakat Sejahtera

Pemerintah disarankan memperluas pertanggungan Jasa Raharja daripada menerapkan asuransi kendaraan TPL

Asuransi Kendaraan TPL Harus Menjadi Solusi Masyarakat Sejahtera

KatadataOTO – Wacana Asuransi kendaraan TPL (Third Party Liability) terus digaungkan. Rencananya program ini bakal diterapkan mulai awal 2025.

Hal tersebut menimbulkan pro dan kontra dari beberapa kalangan. Sebab dinilai bisa membebani masyarakat yang ingin membeli kendaraan.

Oleh sebab itu pemerintah disarankan memaksimalkan kebijakan sudah ada. Seperti asuransi Jasa Raharja yang diwajibkan bagi pemilik motor serta mobil.

“Jika niatnya benar ingin menyejahterakan masyarakat bisa dengan memperluas jangkauan pertanggungan asuransi Jasa Raharja. Menjadi alternatif lebih baik daripada menerapkan TPL baru,” ungkap Yannes Martinus Pasaribu, pengamat otomotif sekaligus akademisi ITB (Institut Teknologi Bandung) kepada KatadataOTO.

Syarat klaim asuransi Jasa Raharja
Photo : NTMC Polri

Pengamat tersebut menilai kalau asuransi Jasa Raharja sudah lama dikenal oleh masyarakat. Selain itu memiliki jaringan yang luas.

Ia menuturkan kalau perluasan pertanggungan bisa mencakup kerugian materil pihak ketiga. Sehingga memberikan perlindungan lebih komprehensif bagi korban kecelakaan lalu lintas.

“Alternatif perluasan Jasa Raharja juga perlu dikaji sebagai solusi lebih efisien dan efektif dibandingkan membuat institusi baru yang cenderung menambah rantai birokrasi pemerintah,” Yannes menambahkan.

Sebagai informasi, asuransi Jasa Raharja sudah diatur dalam Undang-Undang No 33 Tahun 1964. Di dalamnya dijelaskan mengenai Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang.

Kemudian Asuransi Tanggung Jawab Menurut Hukum Terhadap Pihak Ketiga yang dilaksanakan berdasarkan Undang-Undang No 34 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Lalu Lintas.

Asuransi Kendaraan TPL Dinilai Beri Perlindungan Finansial

Di sisi lain OJK (Otoritas Jasa Keuangan) mengatakan kalau asuransi kendaraan TPL akan memberikan sejumlah keuntungan. Seperti perlindungan finansial bagi masyarakat karena risiko kecelakaan lalu lintas.


Terkini

motor
Honda Bali optimis hadapi PPN 12 persen

2 Hal yang Buat Honda Bali Optimis Hadapi PPN 12 Persen

PPN 12 persen akan berlaku 2025, Honda Bali optimis bisa pertahankan penjualan berdasarkan 2 hal berikut

news
GJAW 2024

GJAW 2024 Resmi Dibuka, Waktunya Berburu Diskon

GJAW 2024 berlangsung di ICE BSD, Tangerang Selatan mulai 22 November-1 Desember 2024, diramaikan 80 peserta

mobil
Hyundai Siapkan Mobil Listrik Baru, Kemungkinan Kona N Line

Hyundai Siapkan Mobil Listrik Baru, Kemungkinan Kona N Line

HMID mengaku akan meluncurkan mobil listrik baru di Desember 2024, kemungkinan adalah Hyundai Kona N Line

news
Ganjil genap Puncak

Ganjil Genap Puncak 22 November 2024

Ganjil genap Puncak 22 November 2024 kembali diterapkan untuk mengatasi kepadatan di kawasan tersebut

mobil
Neta Pertimbangkan Bawa MPV Listrik ke RI Tahun Depan

Neta Pertimbangkan Bawa MPV Listrik ke RI Tahun Depan

Neta akan melakukan studi terlebih dahulu untuk membawa model MPV tiga baris ke pasar Indonesia tahun depan

news
Harga Tiket GJAW 2024

Dibuka Hari Ini, Harga Tiket GJAW 2024 Mulai Rp 40 Ribu

Pameran otomotif ini resmi dibuka di ICE BSD, Tangerang Selatan, berikut kami rangkum harga tiket GJAW 2024

mobil
Alasan New Hyundai Tucson Diproduksi di Korea, Bukan Indonesia

Alasan New Hyundai Tucson Diproduksi di Korea, Bukan Indonesia

HMID masih melihat bagaimana respon penerimaan masyarakat terhadap new Hyundai Tucson di dalam negeri

otopedia
Paspor kendaraan

Cara Urus Paspor Kendaraan Agar Bisa Road Trip Keluar Negeri

Cara urus paspor kendaraan sebelum Road Trip keluar negeri sebenarnya tidak terlalu sulit untuk dijalani