Ramai Perang Harga Mobil Listrik, Gaikindo Peringatkan Hal Ini

Di tengah perang harga, Gaikindo memperingatkan kepada pabrikan mobil buat memenuhi komitmen ke pemerintah

Ramai Perang Harga Mobil Listrik, Gaikindo Peringatkan Hal Ini

KatadataOTOPerang harga masih jadi andalan sejumlah pabrikan mobil di Indonesia. Hal itu dinilai efektif buat menggaet konsumen dalam jumlah banyak demi menggenjot penjualan.

Praktik tersebut biasanya ditempuh oleh para produsen mobil listrik. Seperti contoh BYD Atto 1 yang dipasarkan Rp 195 jutaan.

Kemudian beberapa waktu lalu Chery turut membanting banderol produk mereka. Misal versi anyar Omoda 5 serta E5 dijual lebih murah Rp 50 juta-Rp 100 jutaan.

Melihat hal itu Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pun buka suara. Menurut mereka kondisi ini perlu dicermati.

BYD Atto 1
Photo : Istimewa

Apalagi para pabrikan yang memasarkan kendaraan dengan cara Completely Built Up (CBU) dan memanfaatkan insentif mobil listrik memiliki sebuah kewajiban, yakni berinvestasi atau membangun pabrik di Indonesia.

“Jadi walaupun sekarang perang harga, tetapi nanti akan ada batasan sampai akhir tahun ini kalau yang pakai CBU. Kan itu ada bank garansi, jadi kebijakan itu akan selesai dan kemudian dituntut untuk perakitan di sini,” kata Kukuh Kumara, Sekretaris Umum Gaikindo di sela GIIAS 2025 beberapa waktu lalu.

Ia menjelaskan bahwa pemerintah memang memberikan ruang sementara kepada Chery, BYD sampai Jaecoo untuk mengimpor kendaraan secara utuh.

Akan tetapi skema tersebut bukan tanpa syarat. Setiap unit yang masuk ke Tanah Air wajib diimbangi dengan produksi lokal dalam jumlah serupa.

“Jadi kalau dia masuk seribu (mobil), harus produksi seribu. Kalau tidak misal hanya bikin 500, ya 500 sisanya itu uang jaminannya dicairkan buat negara,” lanjut Kukuh.

Produksi lokal yang dimaksud pun bukan untuk kebutuhan ekspor. Melainkan harus dijual kembali di dalam negeri.

Kebijakan ini menurut Kukuh dimaksudkan agar produsen tetap berinvestasi di Indonesia. Selain itu tidak mengandalkan impor saja.


Terkini

motor
CVT Belt

SKF Indonesia Luncurkan CVT Belt Berbahan Kevlar di IMOS 2025

SKF Indonesia meluncurkan CVT Belt berbahan kevlar di IMOS 2025 sehingga lebih tahan lama dibanding kompetitor

motor
Alva Nilai Pasar Indonesia Menantang Buat Motor Listrik

Alva Nilai Pasar Indonesia Menantang Buat Motor Listrik

Alva mempertimbangkan banyak hal ketika mereka ingin menghadirkan sebuah motor listrik baru di Indonesia

otosport
Titel Juara di Luar Kelas Utama Tak Diakui, Ini Kata Marc Marquez

Jumlah Titel Juara Dunia Marc Marquez Disunat, Simak Faktanya

Marc Marquez tanggapi rumor aturan Liberty Media yang tak mengakui gelar juara dunia di luar kelas MotoGP

motor
Kabar Terbaru Insentif Motor Listrik, Bisa Dicairkan Tahun Ini

Kabar Terbaru Insentif Motor Listrik, Tapi Belum Ada Tanggal Pasti

Faisol Riza, Wamenperin menyampaikan kabar terbaru mengenai insentif motor listrik yang tak kunjung cair

motor
Swallow Bawa Ban Baru di IMOS 2025, Harga Mulai Rp 200 Ribuan

Swallow Pasarkan Ban Tangguh di IMOS 2025, Harga Rp 200 Ribuan

Dalam pameran IMOS 2025 yang digelar di ICE BSD, Tangerang, Swallow memasarkan ban baru bernama Power Strom XP

motor
Ducati Diavel V4 RS

Ducati Diavel V4 RS Meluncur, Adopsi Teknologi MotoGP

Motor Ducati Diavel V4 RS menjadi motor produksi tercepat yang pernah dibuat oleh pabrikan Borgo Panigale

mobil
Penjualan Daihatsu Agustus 2025, Bertahan di 11 Ribu Unit

Penjualan Daihatsu Agustus 2025, Retail Terios dan Gran Max Naik

Angka penjualan Daihatsu secara retail tembus 11 ribu unit di Agustus 2025, terdapat kenaikan di dua model

motor
TVS

TVS Tebar Promo Menarik yang Menggoda di IMOS 2025

TVS memberikan promo menarik selama pameran otomotif IMOS 2025 untuk menggoda para pengunjung pameran