Kecelakaan Fortuner dan Elf di Tol MBZ Berakhir Damai
07 Mei 2024, 13:00 WIB
Kecelakaan lalu lintas saat mudik Lebaran 2022 mengalami penurunan jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – Posko Operasi Ketupat 2022 melaporkan 51 kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Tol saat mudik Lebaran 2022. Angka itu merupakan rekapitulasi kejadian 23 April hingga 2 Mei 2022.
“Sementara kecelakaan di jalan non tol terjadi sebanyak 2.894 kejadian,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, Selasa (3/5/2022).
Secara keseluruhan angka kecelakaan yang terjadi di tol maupun arteri mencapai 2.945 kejadian. Angka tersebut mengalami penurunan 1 persen jika dibandingkan musim Lebaran 2021 meski terdapat larangan pulang ke kampung halaman dari pemerintah.
“Jumlah korban meninggal dunia, luka ringan mengalami penurunan. Untuk luka berat ada peningkatan,” ujar Dedi.
Dalam kesempatan yang sama Dedi juga mengimbau masyarakat untuk menghindari puncak arus balik dengan mengambil cuti lebih lama dan memanfaatkan moment berkumpul bersama keluarga.
“Karena itu, bisa dipertimbangkan oleh warga setelah silaturahmi dengan keluarga. Kalau memang waktunya cukup bagi yang cuti bisa pulang setelah tanggal 9,” ucap Dedi.
Dalam menghadapi puncak arus balik polisi juga menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk mengurangi potensi kepadatan, seperti sistem satu arah atau one way dan contraflow.
Adapun pelaksanaan skema saat arus balik yakni:
Mulai pukul 14.00 WIB sampai 24.00 WIB dari Gerbang Tol Kalikangkung Km 414 sampai KM 47 Tol Cikampek, diteruskan contraflow sampai dengan KM 28.500.
Mulai pukul 07.00 WIB sampai 24.00 WIB dari Gerbang Tol Kalikangkung KM 414 sampai KM 3.500 Gerbang Tol Halim.
Mulai pukul 07.00 WIB sampai dengan hari Senin 9 Mei 2022 pukul 03.00 WIB dari Gerbang Tol Kalikangkung KM 414 sampai KM 3.500 Gerbang Tol Halim.
Berdasarkan data Jasa Marga sebanyak 563.593 kendaraan telah kembali ke wilayah Jabotabek pada H2 Lebaran hingga H+2 (Selasa-Kamis, 3-5 Mei 2022).
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalin dari empat Gerbang Tol (GT) Utama yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Trans Jawa dan Bandung).
Total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek naik 41,1persen jika dibandingkan lalin normal periode November 2021 dengan total 399.333 kendaraan.
Untuk distribusi lalu lintas masuk Jabotabek dari ketiga arah mayoritas datang dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung) yakni 308.641 kendaraan atau 54,76 persen, 129.577 kendaraan atau 22,99 persen dari arah Barat (Merak), serta 125.375 kendaraan atau 22,25 persen dari arah Selatan (Puncak).
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
07 Mei 2024, 13:00 WIB
19 September 2022, 05:52 WIB
16 September 2022, 10:00 WIB
01 September 2022, 15:08 WIB
20 Juli 2022, 20:56 WIB
Terkini
03 Juli 2025, 22:00 WIB
Aprilia tengah menyiapkan rencana cadangan dengan mendekati Bastianini buat mengantisipasi kepergian Martin
03 Juli 2025, 21:00 WIB
Desain baru MG 4 EV resmi diperkenalkan di Cina dengan tampilan yang lebih ramah dibanding sebelumnya
03 Juli 2025, 20:00 WIB
Pengamat sorot sejumlah hal yang harus dilakukan produsen Jepang bertahan di tengah gempuran mobil BYD
03 Juli 2025, 19:00 WIB
Menurut Jaecoo dengan bergabung bersama Chery mereka tidak gentar buat bersaing dengan pabrikan Jepang
03 Juli 2025, 18:00 WIB
Penjualan BYD Group di Juni 2025 berhasil lampaui wholesales mobil Indonesia periode Januari sampai Mei 2025
03 Juli 2025, 17:00 WIB
Peneliti ungkap masih ada produsen EV roda dua yang enggan menguji keamanan baterai dengan alasan biaya mahal
03 Juli 2025, 16:00 WIB
Kemenko Infra mengaku tengah menyiapkan aturan tarif atas dan bawah sopir logistik demi berantas truk ODOL
03 Juli 2025, 15:00 WIB
BYD Sealion 05 EV terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dan berpeluang hadir di GIIAS 2025