Penerimaan Bea Masuk Turun, Kendaraan Listrik Jadi Penyebab
08 Mei 2025, 07:00 WIB
Transportasi massal berbasis listrik di IKN bakal beroperasi mulai bulan depan untuk sambut upacara kemerdekaan
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Transportasi massal berbasis listrik di IKN (Ibu Kota Nusantara) dipastikan mulai beroperasi pada Agustus 2024. Pengoperasiannya bakal dioptimalkan jelang upacara kemerdekaan yang akan dilangsungkan di sana.
Kementerian Perhubungan memastikan IKN adilengkapi beberapa moda transportasi massal. Demikian juga ekosistem kendaraan listrik yang akan menjadi andalan di kawasan itu.
"Kami rasa penerapan electric vehicle di IKN relatif sudah bisa terlaksana dalam bulan Agustus nanti," ungkap Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan Republik Indonesia dilansir Antara (10/06).
Tak Cuma itu, Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengadakan bus-bus listrik untuk transportasi massal. Selain bus listrik, terdapat juga kereta otonom tanpa rel atau Autonomous-rail Rapid Transit (ART) guna melayani masyarakat.
"ART itu semacam trem tapi tanpa rel serta listrik. Unitnya pakai baterai dan Agustus mulai berjalan," ujarnya.
Sementara para menteri dan pejabat eselon I diminta memakai kendaraan listrik.
"Perusahaan swasta seperti Blue Bird, Gojek dan Grab sudah mau beroperasi di sana," tuturnya.
Namun untuk taksi terbang atau drone belum bisa diaplikasikan. Pasalnya sampai sekarang pihaknya belum menemukan regulasi yang sesuai.
"Regulasi ini kan kita mengacu pada negara-negara maju, Amerika pun belum memberikan suatu izin yang formal," ujarnya.
Perlu diketahui bahwa IKN memang akan lebih mengutaman kendaraan listrik dan transportasi umum. Untuk mencapainya maka Kementerian Perhubungan sudah melakukan kajian perencanaan teknis angkutan umum di KIPP tahap 1 dengan mengusulkan 3 rute trayek.
Trayek pertama adalah rute Park & Ride sampai Masjid Raya dengan kebutuhan 13 bus medium. Kemudian Park & Ride hingga Botanical Garden sebanyak 7 bus medium.
Rute ketiga Park & Ride 1 ke Park & Ride 2 dengan total kebutuhan 21 armada. Untuk itu Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) berencana menggandeng Bluebird agar melayani trayek di dalam IKN atau KIPP tahap 1 tertutama terkait pengadaan bus listrik dan rencana operasionalnya.
Kemudian pada 2025 telah diusulkan anggaran Buy the Service (BTS) guna melayani IKN. Terkait rencana rute akan menyesuaikan dengan infrastruktur yang sudah terbangun.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
08 Mei 2025, 07:00 WIB
05 Mei 2025, 19:00 WIB
01 Mei 2025, 17:00 WIB
14 April 2025, 07:00 WIB
25 Februari 2025, 23:00 WIB
Terkini
17 Mei 2025, 09:00 WIB
Bakal fokus mempersiapkan kehadiran DST Concept, Mitsubishi masih belum mau luncurkan Xpander Hybrid di RI
17 Mei 2025, 07:15 WIB
Penjualan Mitsubishi tahun fiskal 2024 kembali turun, Xpander pun berhasl menjadi penyelamat perusahaan
16 Mei 2025, 21:00 WIB
Toyota Indonesia gelar pendampingan TEY di Sumatera Barat untuk mematangkan visi dan misi proposal proyek lingkungan
16 Mei 2025, 20:22 WIB
PT MMKSI resmi meluncurkan versi terbaru Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross hari ini, simak daftar harganya
16 Mei 2025, 18:00 WIB
Toyota bZ4X Touring atau bZ Woodland punya dimensi sedikit lebih panjang dan tampilannya semakin sporti
16 Mei 2025, 17:37 WIB
Berbagai merek premium termasuk Porsche menghadapi tantangan berat di era elektrifikasi, hadapi produk Cina
16 Mei 2025, 16:00 WIB
Pabrik CATL di Indonesia diharapkan bisa beroperasi mulai Maret 2026 dengan konsumendari berbagai negara
16 Mei 2025, 15:00 WIB
Penjualan BYD lampaui Toyota di Singapura dengan selisih hingga ribuan unit pada periode Januari hingga April 2025