Rasio Kepemilikan Mobil di Daerah Mulai Naik, Bali Susul Jakarta

Rasio kepemilikan mobil tinggi, pengamat sebut daerah wisata seperti Bali dan DI Yogyakarta potensial

Rasio Kepemilikan Mobil di Daerah Mulai Naik, Bali Susul Jakarta

KatadataOTO – Secara nasional, rasio kepemilikan mobil tertinggi masih di Jakarta. Mengacu pada data LPEM UI (Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Universitas Indonesia) per 2022, sebanyak 426 dari 1.000 orang sudah memiliki kendaraan roda empat.

Sementara daerah-daerah lain masih terbilang kecil karena beberapa alasan seperti pendapatan per kapita yang tidak dapat menjangkau harga mobil, di mana banderol kerap mengalami kenaikan.

Riyanto, Pengamat Otomotif LPEM UI mengungkapkan bahwa apabila PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) per kapita masyarakat kelas menengah naik maka ada potensi penjualan kendaraan juga ikut terkerek.

Untuk diketahui, PDRB per kapita merupakan total penghasilan di suatu wilayah dibagi jumlah seluruh penduduknya, menjadi salah satu pengukur penghasilan setiap orang.

Pertumbuhan ekspor kendaraan
Photo : Toyota Indonesia

Ia mengungkapkan bahwa selama satu dekade yakni 2013-2023, PDRB per kapita di Jawa dan Bali turun sekitar 33 persen. Sebaliknya, di daerah lain seperti Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi alami kenaikan.

Menjadi unik karena di beberapa daerah dengan PDRB per kapita rendah, rasio kepemilikan mobil justru tinggi.

"Yogyakarta dan Bali. Daerah wisata kepemilikan mobilnya termasuk tinggi, mungkin pemilik dari luar daerah tapi paling tidak terdaftar di sana," kata Riyanto saat memberikan pemaparan di kantor Kemenperin beberapa waktu lalu.

Data LPEM UI memaparkan bahwa rasio kepemilikan mobil di kawasan wisata seperti Bali adalah 145/1.000 orang, sedangkan DI (Daerah Istimewa) Yogyakarta 119/1.000. Angka cukup tinggi juga disumbangkan Kalimantan Timur (131/1.000).

Buat perbandingan, PDRB per kapita pada 2022 di Jakarta adalah 298 juta per tahun. Sementara Bali 56 juta per tahun dan DI Yogyakarta 42 juta per tahun.


Terkini

mobil
GJAW 2025

Suzuki Grand Vitara Tampil Lebih Segar di GJAW 2025

Dalam gelaran GJAW 2025, SIS memberik penyegaran pada Suzuki Grand Vitara sehingga bisa tampil lebih segar

news
GJAW 2025

GJAW 2025 Dibuka, Harapan Terakhir Gaikindo Dorong Penjualan

Pameran otomotif GJAW 2025 didukung Permata Bank, hadirkan berbagai program penjualan sampai 30 November 2025

mobil
Wuling Alvez

New Wuling Alvez Meluncur di GJAW 2025, Harga Tetap Kompetitif

New Wuling Alvez resmi diluncurkan pada ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2025 dengan harga kompetitif

mobil
Chery J6T Diniagakan Rp 500 Jutaan di GJAW 2025, Banyak Bonus

Chery J6T Diniagakan Rp 500 Jutaan di GJAW 2025, Banyak Bonus

Harga Chery J6T akhirnya diumumkan dalam gelaran GJAW 2025, pembeli juga akan mendapatkan berbagai bonus

news
Ganjil genap Puncak

Ganjil Genap Puncak 21 November 2025, Siapkan Jalur Alternatif

Adanya ganjil genap Puncak membuat masyarakat harus mempertimbangkan jalur alternatif agar bisa tetap melintas

mobil
Harga Jetour T2

Jetour T2 Resmi Dijual di Indonesia, Rp 500 Jutaan di GJAW 2025

SUV offroad Jetour T2 mulai dijual di Indonesia pada perhelatan GJAW 2025, sudah bisa dipesan oleh konsumen

mobil
Toyota Veloz Hybrid

Toyota Veloz Hybrid Meluncur di GJAW 2025, Harga Dari Rp 299 Juta

Toyota Veloz Hybrid resmi meluncur di GJAW 2025 dengan harga mulai dari Rp 299 juta dan dikirim tahun depan

mobil
Pre Book Lepas L8 Dibuka di GIIAS 2025, Mulai Rp 500 Jutaan

Pre Book Lepas L8 Dibuka di GJAW 2025, Harga Rp 500 Jutaan

Buat Anda yang ingin membeli mobil PHEV di GJAW 2025, pre book Lepas L8 sudah dibuka buat para konsumen