Polda Metro Jaya Tindak 92.300 Pengendara Saat Operasi Zebra 2024

Polda Metro Jaya tidak 92.300 pengendara saat Operasi Zebra 2024 yang berlangsung pada 14 hingga 27 Oktober

Polda Metro Jaya Tindak 92.300 Pengendara Saat Operasi Zebra 2024

KatadataOTO – Polda Metro Jaya tidak 92.300 pengendara yang melakukan pelanggaran lalu lintas saat pelaksanaan Operasi Zebra 2024. Jumlah itu meningkat signifikan dibandingkan penyelenggaraan di tahun lalu sebanyak 2.402 penindakan.

Namun perlu diingat bahwa pada Operasi Zebra 2023 tidak ada penilangan manual serta jumlah kamera E-TLE masih terbatas. Sementara penyelenggaraan tahun ini seluruh pengawasan ditingkatkan secara signifikan sehingga pengawasan menjadi lebih ketat dan optimal.

"Untuk jumlah penindakan sebanyak 92.300. Khusus tilang menggunakan kamera elektronik (E-TLE)  sebanyak 65.859 perkara," ungkap Kombes Ade Ary Syam Indradi, Kabid Humas Polda Metro Jaya dilansir Antara.

Kemudian sisanya, Ade Ary menjelaskan terdapat sebanyak 26.441 perkara yang ditindak melalui teguran.

Tilang Polda Metro Jaya
Photo : @TMCPoldaMetro

Ia pun menambahkan bahwa dari jumlah tersebut, 36.270 diantaranya dilakukan oleh pengguna sepeda motor. Pelanggar kebanyakan tidak menggunakan helm saat melintas di jalan.

"Tidak menggunakan helm SNI sebanyak 21.500 kasus, melawan arus 8.518 dan melanggar marka jalan 6.252, " tambahnya.

Sementara untuk roda empat ada 29.589 pelanggaran berhasil terjaring. Tidak menggunakan sabuk keselamatan menjadi kasus paling banyak yaitu mencapai 29.016 kasus.

Kemudian menggunakan handphone saat berkendara ada 570 kasus dan penyalahgunaan tanda nomor kendaraan bermotor diplomatik sebanyak tiga kejadian.

Angka kecelakaan lalu lintas pada Operasi Zebra 2024 juga tercatat mengalami peningkatan. Berdasarkan data Polda Metro Jaya, dalam 14 hari pengawasan ada 164 insiden.

Jumlah itu naik 22,4 persen dibanding penyelenggaraan tahun lalu yang hanya 134 kasus.

"Dari angka kecelakaan tersebut ada 12 korban meninggal dunia. Ada penurunan dibanding tahun lalu yang mencapai 14 jiwa," terang Ade Ary.

Ratusan kendaraan ditilang
Photo : @TMCPoldaMetro

Dari 164 kasus kecelakaan selama Operasi Zebra Jaya 2024, 16 orang mengalami luka berat dan 174 orang luka ringan.

"Untuk kerugian materi akibat kecelakaan lalu lintas sebesar Rp 184,3 juta," pungkasnya.

Meski Operasi Zebra telah berakhir diharapkan masyarakat tetap mematuhi aturan yang berlaku demi keselamatan bersama. Pasalnya kebanyakan kecelakaan diawali oleh adanya pelanggaran.


Terkini

otosport
Vega Ega Pratama Dilirik Bos Gresini, Potensi Tampil di MotoGP

Veda Ega Pratama Dilirik Bos Gresini, Potensi Tampil di MotoGP

Bos Gresini Racing mengaku sangat terkesan dengan kemampuan Veda Ega Pratama saat beraksi di dalam lintasan

news
GIIAS Bandung 2025

Daya Tarik GIIAS Bandung 2025 Untuk Genjot Penjualan

GIIAS Bandung 2025 memberikan kemudahan untuk masyarakat Jawa Barat yang ingin membeli mobil atau motor baru

motor
Federal Sebut Industri Oli Tak Terdampak Lesunya Pasar Motor Baru

Federal Sebut Industri Oli Tak Terdampak Lesunya Pasar Motor Baru

Federal mengaku tidak merasa dampak dari lesunya pasar motor baru yang sedang terjadi dalam beberapa waktu

mobil
Harga Mobil Listrik Oktober 2025, Aion UT Rp 300 Jutaan

Harga Mobil Listrik Oktober 2025, Aion UT Rp 300 Jutaan

Mayoritas merek tidak melakukan penyesuaian, berikut daftar harga mobil listrik di RI per Oktober 2025

mobil
Honda hadir di GIIAS Bandung 2025

Honda Hadirkan Mobil Hybrid di GIIAS 2025

Honda hadirkan seluruh line up mobil hybrid di GIIAS 2025 termasuk Step Wgn yang baru meluncur di Indonesia

news
BP AKR dan Shell Kehabisan Stok BBM, Vivo Aman

Ada Kandungan Etanol, Vivo dan BP Batal Beli BBM dari Pertamina

Vivo dan BP batal beli BBM dari Pertamina karena adanya kandungan etanol pada base feul BBM yang ditawarkan

news
SIM Keliling Jakarta

Syarat dan Biaya Lengkap SIM Keliling Jakarta Hari Ini 2 Oktober

Ada persyaratan dokumen yang perlu disiapkan oleh pemohon jika ingin memanfaatkan SIM keliling Jakarta

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 2 Oktober 2025, Diawasi Tilang Elektronik

Ganjil genap Jakarta 2 Oktober 2025 bakal diawasi ketat menggunakan kamera ETLE di berbagai lokasi utama