Cina Perketat Ekspor Kendaraan Listrik Mulai Tahun Depan
30 September 2025, 17:30 WIB
PEVS 2024 resmi ditutup hari ini, menurut Daswar Marpaung pihaknya yakin bisa melampaui target transaksi
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Setelah digelar sejak 30 April, PEVS 2024 resmi ditutup pada Sabtu (4/5). Hal itu disampaikan langsung oleh Moeldoko, Ketua Umum Periklindo.
Kepala Staf Kepresidenan Republik Indonesia itu menyebut kalau Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku terkesima dengan gelaran PEVS 2024.
“Hari ini saya menyatakan bahwa PEVS ketiga dengan bangga ditutup. Tahun depan kita selenggarakan yang lebih meriah lagi,” ujar Moeldoko di JIExpo Kemayoran, Jakarta.
Moeldoko menyebut berbagai capaian manis berhasil diraih dalam gelaran PEVS 2024. Sehingga bergembira sama pameran kendaraan listrik satu ini.
Di sisi lain Daswar Marpaung, Presiden Direktur Dyandra Promosindo optimistis PEVS 2024 mampu menembus target telah ditentukan
Dia menuturkan kalau gelaran tahun ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Tercatat 40 ribu lebih orang hadir langsung di PEVS 2024.
“Untuk transaksi sampai hari ini hampir mencapai Rp 400 miliar. Sesuai sama target yang kita canangkan sebelumnya,” ucap Daswar.
Dia pun berharap setelah PEVS 2024 resmi ditutup, industri kendaraan listrik mampu berkembang lagi ke depannya. Sehingga banyak masyarakat yang tertarik beralih ke motor maupun mobil setrum.
“Dengan penyelenggaraan PESV 2024, pameran industri EV (Electric Vehicle) akan berkolaborasi di tahun depan mendatang,” tegas Daswar.
Sebelumnya, Moeldoko menyebut kalau PEVS 2024 menjadi pameran Electric Vehicle terbesar di Asia Tenggara. Indonesia memang memiliki peran cukup penting untuk perkembangan kendaraan listrik secara global.
“Kita pastikan bahwa PEVS 2024 merupakan ajang pameran Electric Vehicle terbesar di Asia Tenggara. Sebab belum ada negara di regional yang bisa menyelenggarakan acara seperti ini,” kata Moeldoko.
Selain itu, Moeldoko memasang target transaksi sampai Rp 400 miliar. Hal tersebut karena tingginya antusias masyarakat terhadap motor serta mobil listrik.
“Kami juga menyiapkan pameran sebagai sarana untuk melakukan jual beli. Kali ini targetnya sangat besar yaitu mencapai Rp 400 miliar,” pungkas Moeldoko.
Patut diketahui, terdapat 116 peserta yang ikut ambil bagian. Jumlah tersebut meningkat dari 81 merek berpartisipasi pada 2023.
Sejumla pabrikan yang ikut serta adalah Fast, Keeway, Mobil Anak Bangsa, MotorizNeta, Seres, Wuling, BMW Astra hingga BYD.
Selain itu ada juga Chery, Gesits, Astra Honda Motor, Hyundai, Kymco, MG, Prestige, Rakata, V Move, Volta dan ZPT.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
30 September 2025, 17:30 WIB
12 September 2025, 07:00 WIB
26 Agustus 2025, 16:00 WIB
18 Agustus 2025, 15:00 WIB
07 Agustus 2025, 08:02 WIB
Terkini
01 Oktober 2025, 13:00 WIB
Mobil listrik Toyota bZ3X punya varian berkonfigurasi setir kanan, hadir perdana di Hong Kong dan Makau
01 Oktober 2025, 12:00 WIB
Tiket MotoGP Mandalika 2025 diklaim mulai menipis menjelang penyelenggaraan balapan kelas dunia tersebut
01 Oktober 2025, 11:00 WIB
Rangkaian program pembelian dan peluncuran produk baru, IMOS 2025 berhasil pikat ratusan ribu pengunjung
01 Oktober 2025, 10:00 WIB
Tim Pertamina Enduro VR46 bakal kembali menggunakan tampilan berbeda saat menjalani MotoGP Mandalika 2025
01 Oktober 2025, 09:00 WIB
Sejumlah harga BBM dari Pertamina mengalami kenaikan di Oktober 2025, namun untuk Pertamax hingga Turbo Tetap
01 Oktober 2025, 08:30 WIB
Alex Marquez mengaku kagum dengan besarnya penggelar MotoGP di Indonesia dibandingkan negara lainnya
01 Oktober 2025, 08:00 WIB
GIIAS Bandung 2025 menawarkan pengalaman otomotif mulai teknologi hingga pengalaman berkendara unit terbaru
01 Oktober 2025, 07:15 WIB
Alex merasa beruntung mempunyai Marc Marquez sebagai juara dunia MotoGP 7 kali karena bisa belajar dan bertarung di lintasan