Dua Jalan Layang Bakal Dibangun di Jakarta, Demi Kurangi Macet
15 Januari 2025, 08:00 WIB
Pihak kepolisian Jawa Timur menyebut kalau menemukan beberapa pelanggaran pada bus penyebab kecelakaan di kota Batu
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Kecelakaan bus di Jalan Raya Beji, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur pada Rabu (8/1) malam menjadi sorotan. Sebab pihak kepolisian menemukan sejumlah fakta baru.
Pihak berwajib mengatakan kalau berbagai pelanggaran dilakukan oleh bus bernomor polisi DK 7942 GB, pengangkut siswa SMK TI Bali Global Badung.
“KIR mati di 15 Desember 2023, ini fakta sementara yang kami dapati,” ungkap Kombes Pol Komarudin, Dirlantas Polda Jawa Timur di Antara, Jumat (10/1).
Komarudin menjelaskan bahwa tidak hanya pelanggaran di atas yang dilakuan. Namun surat izin angkutan bus tersebut juga habis masa berlakunya.
“Dari data Kementerian Perhubungan dan melakukan pendalaman, bus dengan nomor polisi DK 7942 GB surat izin angkut sudah kedaluwarsa sejak 26 April 2020,” lanjut dia.
Tak hanya permasalahan dokumen saja, Komarudin mengungkap bahwa kalo mereka mendapati tiga bus lain di Kota Batu dari PO yang sama tidak memenuhi syarat kelaikan jalan.
Hal tersebut diketahui setelah kepolisian bersama Dinas Perhubungan Kota Batu serta Provinsi Jawa Timur melakukan ram cek.
“Jadi rombongan ini terdiri dari empat bus dengan total 160-an peserta. Kami berhasil menghentikan tiga bus lagi dan kebetulan masih berada di Kota Batu,” Komarudin menuturkan.
Dia mengungkapkan bahwa saat proses pemeriksaan kendaraan, petugas mendapati beberapa kondisi yang menunjang ketiga bus itu masuk dalam kategori tak laik jalan.
“Kondisi ban pecah-pecah, ini sangat tidak laik jalan. Ada surat KIR dan STNK yang mati,” tegas Komarudin.
Kepolisian pun mengambil langkah tegas dengan tidak memberikan izin bus tersebut kembali ke Bali. Lalu mereka juga meminta ke pihak perusahaan untuk menyediakan kendaraan pengganti buat mengangkut pulang para pelajar.
Di sisi lain Polda Jawa Timur memastikan bakal melakukan pemeriksaan terhadap pihak perusahaan pemilik bus penyebab kecelakaan di Batu.
Menurut mereka, hal tersebut merupakan bagian dari proses pengembangan penyelidikan atas peristiwa maut kemarin.
“Kami juga akan mengembangkan penyelidikan ke pihak PO,” pungkas Komarudin.
Sebagai informasi, kecelakaan di kota Batu kemarin diduga karena bagian rem tidak berfungsi. Sehingga bus meluncur bebas serta menabrak beberapa kendaraan.
Mengakibatkan empat orang meninggal dunia. Kemudian 10 lainnya luka-luka dan harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
15 Januari 2025, 08:00 WIB
11 Januari 2025, 16:00 WIB
03 Januari 2025, 15:00 WIB
02 Januari 2025, 19:28 WIB
02 Januari 2025, 12:00 WIB
Terkini
20 Januari 2025, 13:00 WIB
Masih fokus menjual kendaraan buat first car buyer, Daihatsu belum mau bicara peluang bawa EV ke Indonesia
20 Januari 2025, 12:00 WIB
Ekspor Suzuki di 2024 alami penurunan karena adanya pelemahan ekonomi global di beberapa negara tujuan
20 Januari 2025, 11:00 WIB
Meskipun biayanya masih terbilang mahal, NMAA sebut konversi mobil listrik akan mulai diminati modifikator
20 Januari 2025, 09:00 WIB
Kemenperin percaya diri produksi mobil baru di Indonesia pada 2025 bisa kembali menyentuh angka satu juta unit
20 Januari 2025, 08:00 WIB
Gresini Racing baru saja memamerkan motor balap baru buat Alex Marquez mengarungi kompetisi MotoGP 2025
20 Januari 2025, 07:00 WIB
Suzuki siap luncurkan dua model baru di semester kedua 2025 yang akan masuk di segmen sport dan matic
20 Januari 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 20 Januari 2025 akan digelar di puluhan jalan Ibu Kota guna kurangi kemacetan lalu lintas
20 Januari 2025, 06:00 WIB
Ada dua lokasi SIM keliling Bandung beroperasi hari ini, cek persyaratan serta biaya yang perlu dipersiapkan