Pemerintah DKI Sebut Uji Emisi Kendaraan Bakal Kembali Digalakkan
23 Januari 2025, 12:00 WIB
Mulai 25 Agustus, kendaraan tidak lolos uji emisi akan ditilang agar pemilk juga ikut mengurangi polusi
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Guna mengurangi polusi udara yang belakangan memburuk, pemerintah provinsi DKI mulai melakukan langkah tegas. Tak tanggung-tanggung, kendaraan tidak lolos uji emisi akan ditilang.
Dengan kebijakan itu maka diharapkan masyarakat lebih disiplin dalam menjaga kualitas mesin serta emisi kendaraan terjaga. Hal ini disampaikan Asep Kuswanto, Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta.
“Rencana pada Jumat 25 Agustus, kami akan uji coba pelaksanaan tilang uji emisi dan nanti pelaksanaan secara masif dilakukan pada 1 September,” tegasnya saat rapat bersama Komisi D DPRD DKI Jakarta (22/08).
Dilansir dari Antara, Dinas Lingkungan Hidup bekerjasama dengan beberapa instansi lain agar pelaksanaannya bisa berjalan optomal. Mulai dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI, Polisi Militer (POM) TNI serta Ditlantas Polda Metro Jaya akan dilibatkan.
“Kami koordinasi sekarang tahap pembahasan SOP (standard operating procedur) dan teknisnya,” tegas Asep.
Rencananya tilang dilakukan oleh satuan tugas (Satgas) dari unsur pemerintah daerah dan TNI-Polri, dengan anggota sekitar 125 orang. Kemudian razia terhadap kendaraan yang belum atau tidak lolos uji emisi di wilayah DKI Jakarta akan digelar paling sedikit satu pekan sekali.
“Ada beberapa tempat yang ramai. Jadi, paling tidak minimal satu kali dalam satu minggu di beberapa lokasi dan wilayah,” terangnya.
Sebelumnya disampaikan bahwa Dinas Lingkungan Hidup DKI berencana melarang semua kendaraan bermotor milik pegawai hingga tamu yang belum uji emisi memasuki area kantor. Langkah ini dilakukan sebagai upaya memperbaiki kualitas udara di Ibu Kota.
Kebijakan ini berlaku mulai 21 Agustus 2023 di seluruh area perkantoran Dinas Lingkungan Hidup, Suku Dinas Kota Administrasi hinga Satuan Pelaksana di kecamatan.
“Sebelum menuntut masyarakat untuk mengubah perilaku dan membebani mereka dengan berbagai kewajiban, alangkah baiknya keluarga besar Dinas LH DKI Jakarta memberikan contoh,” pungkas Asep Kuswanto.
Rendahnya kualitas udara di DKI belakangan ini memang menjadi sorotan karena dinilai sudah berbahaya bagi tubuh. Sektor transportasi pun dituding sebagai penyebab utama sehingga pemerintah melakukan beragam aturan baru.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
23 Januari 2025, 12:00 WIB
03 Januari 2025, 18:00 WIB
14 Desember 2024, 20:00 WIB
03 Desember 2024, 19:08 WIB
02 Agustus 2024, 07:00 WIB
Terkini
02 April 2025, 18:27 WIB
Demi mengurangi kepadatan lalu lintas pada arus balik Lebaran 2025, Tol Japek II Selatan mulai dibuka hari ini
02 April 2025, 17:00 WIB
Jasa Marga bebaskan tarif tol saat arus balik untuk beri kemudahan kepada masyarakat saat arus balik
02 April 2025, 14:00 WIB
Nissan jual pabrik mereka di India pada Renault demi selamatkan perusahaan dari ancaman kebangkrutan
02 April 2025, 12:00 WIB
Jetour X50e EV siap dipasarkan di Indonesia tahun ini, disebut telah didesain menyesuaikan kebutuhan konsumen
02 April 2025, 10:00 WIB
MotoGP Amerika 2025 sempat tertunda 10 menit akibat Marc Marquez, bos Trackhouse minta kejelasan aturan
02 April 2025, 08:20 WIB
Agar mengurangi angka kecelakaan, pihak kepolisian diminta membuat SIM khusus pengemudi mobil listrik
01 April 2025, 18:19 WIB
Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi
01 April 2025, 15:00 WIB
Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada