Astra Otoparts Luncurkan Ban Sportivo 2, Desainnya Sporti
28 Juli 2025, 09:00 WIB
Ban belakang motor lebih cepat botak karena beberapa hal dan salah satunya adalah kebiasaan pengguna
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Ban pada motor merupakan salah satu komponen penting yang berkaitan dengan keselamatan. Selama ini diketahui bahwa penyebab ban belakang motor lebih cepat botak adalah jarak tempuh saja.
Dilansir dari laman resmi Wahana Honda, penyebabnya bukan hanya jarak saja. Kesalahan para pengguna kendaraan bisa menyebabkan ban belakang motor lebih cepat botak.
Berikut ini beberapa penyebab ban belakang motor lebih cepat botak
Pada motor matic khususnya rem belakang berada di setang sebelah kiri. Hal ini membuat para penggunanya lebih nyaman menggunakan rem belakang.
Selain itu, tangan pengendara juga kerap menempel dan tanpa sadar menarik rem. Kebiasaan tersebut membuat ban belakang lebih cepat botak.
Dalam kasus ini, rem belakang membuat ban mendapat beban lebih banyak sehingga ban cepat terkikis dan akhirnya botak.
Selain rem, penyebab ban belakang motor lebih cepat aus adalah beban boncengan. Dengan membawa boncengan berat akan bobot kendaraan akan condong ke belakang.
Teorinya sama seperti di atas dengan beban berlebih, maka akan memberikan tekanan pada ban. Sehingga kembangan ban akan lebih cepat tergerus.
Teori ini sama dengan mobil, karena ban ditumpu sebagai penggerak akan lebih cepat aus. Sepeda motor yang mengandalkan ban belakang sebagai penggerak tentunya membuat ban mendapat lebih banyak tekanan.
Posisi ban belakang yang lebih dekat dengan mesin. Mesin bakar tentunya mengeluarkan panas maka akan memberikan tekanan lebih pada ban.
Intinya ban yang mendapatkan tekanan berlebih akan lebih cepat aus. Dalam hal ini suhu panas mesin akan membuat ban memuai sehingga karet sebagai bahan bakunya menjadi lebih cepat habis.
Sebagai kesimpulan ban belakang pada sepeda motor memiliki kinerja lebih banyak dibandingkan depan. Sehingga sewajarnya ban belakang motor akan lebih cepat aus.
Lalu dengan kondisi tersebut di atas, pelakuan pengguna kendaraan juga perlu mendapat perhatian. Hal ini agar tidak membuat ban belakang lebih awet tentunya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
28 Juli 2025, 09:00 WIB
30 Oktober 2024, 15:00 WIB
26 Juni 2024, 11:00 WIB
29 November 2022, 15:01 WIB
24 Agustus 2022, 20:47 WIB
Terkini
29 September 2025, 16:01 WIB
VAY mencari pemain simulator untuk mengoperasikan layanan barunya
29 September 2025, 15:00 WIB
Francesco Bagnaia perlahan kembali bangkit di MotoGP Jepang 2025, terapkan beberapa komponen lama di GP25
29 September 2025, 14:00 WIB
Shell Indonesia bereaksi mengenai kabar PHK massal yang terjadi imbas kelangkaan stok BBM di seluruh SPBU
29 September 2025, 13:00 WIB
Beberapa keunggulan Mitsubishi New Pajero Sport yang diklaim bisa memanjakan para konsumen di Indonesia
29 September 2025, 12:00 WIB
MotoGP Jepang 2025 jadi saksi momen bersejarah Marc Marquez kunci gelar juara dunia di kandang Honda
29 September 2025, 11:00 WIB
Dengan harga yang diklaim kompetitif, Daihatsu sebut Rocky Hybrid mampu menjangkau berbagai jenis konsumen
29 September 2025, 10:00 WIB
Marc Marquez kokoh di puncak klasemen sementara MotoGP 2025 usai mengunci gelar juara dunia kelas premier
29 September 2025, 09:00 WIB
Suzuki siap memasarkan motor listrik di Indonesia, kemungkinan besar e-Access yang akan di bawa oleh mereka