Penjualan Motor di Indonesia Bisa Tertolong Belanja Pemerintah
18 September 2025, 12:00 WIB
Meski sempat mengalami kenaikan di awal tahun, penjualan motor Februari 2022 di Indonesia kembali turun
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – Setelah menunjukan tren positif di Januari 2022, penjualan motor Februari 2022 kembali mengalami penurunan di Indonesia . Seperti dilansir data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan motor secara wholesales (pabrik ke dealer) pada Februari 2022 berada di angka 368.101 unit.
Angka tersebut mengalami penurunan 17 persen dibandingkan periode yang sama bulan lalu. Tercatat, penjualan sepeda motor pada Januari 2022 berada di angka 443.890 unit.
Dari tiga model yang ditawarkan, skuter matik (skutik) masih mendominasi penjualan dengan pangsa pasar mencapai 87.97 persen. Selanjutnya terdapat segmen sport dengan pangsa pasar 6.07 persen dan bebek 5.95 persen.
Uniknya pangsa pasar skutik terkoreksi turun tipis dari Januari 88.66 persen. Namun model sport dan bebek naik tipis dibandingkan bulan lalu.
Namun, peningkatan penjualan terjadi dari sisi ekspor. AISI menyebut, peningkatan untuk penjualan ke luar negeri berada di angka 4,2 persen bila dibandingkan Januari 2022.
Khusus Februari 2022 ekspor yang mampu dikukuhkan berada di angka 59.542 unit, sedangkan bulan pertama tahun ini hanya berhasil mencatatkan 51.036 unit.
Dari data yang ada diketahui ekspor kendaraan yang mendominasi masih dipegang skutik dengan persentase mencapai 73.37 persen, disusul sport di angka 18.7 persen dan bebek 7.93 persen.
Terdapat lima merek kendaraan yang terdaftar menjadi anggota, Ketua Bidang Komersial AISI Sigit Kumala mengatakan, potensi peningkatan penjualan motor di 2022 masih terbuka lebar. Terlebih pertumbuhan penjualan tahun lalu naik cukup signifikan.
"Kami harapkan tren positif ini berlanjut ke 2022 yang kami prediksi akan tumbuh 2 hingga 8 persen atau 5,1 juta hingga 5,4 juta unit. Ini akan memberikan multiplier effect yang positif buat industri terkait,” kata Sigit beberapa waktu lalu.
Tercatat, penjualan motor sepanjang 2021 berhasil mengukuhkan angka penjualan 5.057.516 unit. Angka tersebut mengalami peningkatan hingga 38 persen dibandingkan 2020.
Kenaikan yang terjadi menjadi buktinya adanya perbaikan dan peningkatan penjualan di sektor otomotif setelah pandemi Covid-19 terjadi secara global. Meski belum pulih sepenuhnya, industri sepeda motor mampu bangkit di 2021 meski tak mendapatkan insentif PPnBM seperti kendaraan roda empat.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
18 September 2025, 12:00 WIB
20 Agustus 2025, 15:00 WIB
19 Agustus 2025, 10:00 WIB
15 Agustus 2025, 12:00 WIB
07 Maret 2025, 11:24 WIB
Terkini
01 Oktober 2025, 22:00 WIB
Misi besar Marc Marquez dalam mematahkan kutukan ketika berlaga di MotoGP Mandalika 2025 di akhir pekan nanti
01 Oktober 2025, 21:30 WIB
Ratusan teknisi adu mekanik di Chery Technician Skill Contest 2025 yang diselenggaran untuk tingkatkan kualitas
01 Oktober 2025, 21:00 WIB
Asisten Darurat hadir untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna kendaraan yang tengah road trip
01 Oktober 2025, 20:00 WIB
Pembasmian kendaraan ODOL butuh proses, pemerintah bersama pemangku jalin kerja sama memperketat pengawasan
01 Oktober 2025, 19:13 WIB
Pameran modifikasi IMX 2025 menghadirkan berbagai pilihan produk modifikasi dan juga supergiveaway mobil
01 Oktober 2025, 18:00 WIB
Alex Marquez bersama Fermin Aldeguer menyapa para penggemar di Jakarta jelang gelaran MotoGP Mandalika 2025
01 Oktober 2025, 17:00 WIB
Penjualan yang kurang baik diyakini jadi alasan varian Hyundai Kona bakal dipangkas mulai tahun depan
01 Oktober 2025, 16:00 WIB
BYD memiliki kapal kargo terbaru untuk membantu distribusi mobil-mobil listrik mereka ke seluruh dunia