Honda Motor Sebut Besarnya Keuntungan Bisnis Service dan Sparepart
18 September 2025, 11:00 WIB
Penjualan sepeda motor di Tanah Air masih memiliki harapan untuk kembali positif dengan beberapa sentuhan
Oleh Denny Basudewa
KatadataOTO – Penjualan sepeda motor di Indonesia menghadapi berbagai tantangan. Mulai dari penurunan daya beli hingga situasi demo yang berujung kerusuhan.
Pada semester satu 2025, penjualan motor mengalami penurunan dan disebabkan berbagai faktor. Salah satunya karena pemerintah merealokasikan anggaran ke bidang lain.
Namun dikatakan pada semester kedua tahun ini bisa berbalik. Meskipun tidak mengerek secara signifikan.
“Kita melihat market lebih optimis, ada harapan. Biasanya kan semester kedua kan ada belanja pemerintah,” ucap Ahmad Muhibbudin, General Manager Corporate Communication PT AHM (Astra Honda Motor) beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut ia menyebutkan jika belanja pemerintah bisa naik, maka mampu menggerakkan ekonomi Tanah Air.
Kemudian kondisi pasar di luar pulau Jawa juga relatif stabil berkat aksi dari pemerintah.
Belanja pemerintah yang dimaksud bisa dalam berbagai macam bentuk. Salah satunya adalah subsidi urung dikucurkan hingga saat ini.
Subsidi motor listrik terus menghantui produsen. Karena membuat masyarakat menunda pembelian.
Lalu belanja pemerintah lainnya bisa berupa dukungan terhadap infrastruktur. Sehingga bisa mendorong ekonomi dan aktivitas di daerah luar pulau Jawa.
Adapun Muhib sapaan akrabnya berharap penjualan sepeda motor di Indonesia, bisa menyamai pencapaian tahun lalu.
Untuk diketahui penjualan sepeda motor 2024 sebesar 6.3 juta unit. Capaian tersebut berhasil melampaui tahun sebelum di angka 6.2 juta unit.
Pada 2025 AHM sendiri memproyeksikan total perniagaan kendaraan roda dua menyentuh 6.4 juta unit.
Honda sendiri memperkirakan penjualan kuda besi mereka sebanyak 4.9 juta unit. Nominal itu mencakup 78 persen dari pasar nasional.
Disebutkan lebih jauh AHM hingga Juli 2025 telah mencatat pemasaran 2.8 juta sepeda motor. Namun angka ini belum termasuk motor listrik.
Secara garis besar, pencapaian Honda di periode sama (Januari – Juli 2024) masih kurang 2 persen.
Diperlukan beberapa sentuhan untuk bisa menyamai perolehan tahun atau bahkan melampaui.
Peluncuran produk baru menjadi upaya untuk menggairahkan pasar. Seperti adanya peluncuran Honda ADV 160 RoadSync yang baru dilakukan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
18 September 2025, 11:00 WIB
17 September 2025, 14:00 WIB
16 September 2025, 11:00 WIB
11 September 2025, 15:00 WIB
11 September 2025, 11:00 WIB
Terkini
18 September 2025, 11:00 WIB
Keuntungan dari bisnis service dan sparepart dinilai Honda sangat besar asalkan bisa dikelola dengan baik
18 September 2025, 10:00 WIB
Diler Aletra Kemang baru saja diresmikan, kehadirannya bisa memudahkan pemilik mobil listrik asal Cina itu
18 September 2025, 09:00 WIB
Indomobil Group mengungkapkan minat terhadap kendaraan niaga bertenaga listrik di Indonesia mulai terlihat
18 September 2025, 08:00 WIB
Kemacetan di TB Simatupang diklaim mengalami penurunan setelah dilakukan uji coba masuk tol gratis di GT Fatmawati 2
18 September 2025, 07:00 WIB
Pemerintah akan melakukan evaluasi terhadap Opsen PKB dan BBNKB untuk pastikan pendapatan asli daerah optimal
18 September 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 18 September 2025 diawasi kepolisian dengan menggunakan beragam fasilitas termasuk CCTV ETLE
18 September 2025, 06:00 WIB
Salah satu lokasi SIM keliling Bandung yang beroperasi hari ini bisa ditemui di Pasar Modern Batununggal
18 September 2025, 06:00 WIB
SIM keliling Jakarta melayani prosedur perpanjangan untuk SIM A dan C, berikut lokasi dan persyaratannya