Motor Listrik Honda EM1 e: Terdistribusi 150 Unit per Bulan
01 April 2024, 12:00 WIB
Volta hadirkan subsidi motor listrik di ajang PEVS 2023 yang bisa dimanfaatkan oleh pengunjung di JIExpo
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Berbagai produsen motor listrik unjuk gigi pada PEVS 2023. Satu diantaranya adalah PR NFC Indonesia, Volta.
Guna menarik perhatian pengunjung, Volta hadirkan subsidi motor listrik buat produknya. Sehingga masyarakat dapat memanfaatkannya saat datang ke JIExpo Kemayoran, Jakarta.
“Volta telah mempersiapkan diri dari berbagai segi, mulai peningkatan kapasitas produksi hingga memastikan cara pemesanan yang mudah bagi masyarakat," ujar Iwan Suryaputra, Chief Executive Officer Volta.
Dengan begitu mereka berharap adopsi kendaraan roda dua setrum terus meningkat. Sehingga dapat memberikan dampak positif.
Kendati demikian baru ada satu model dari pabrikan ini yang masuk skema subsidi motor listrik dari pemerintah, yakni Volta 401 Reguler bisa dibeli di harga Rp9.9 jutaan saja.
Sebagai informasi produk tersebut menjadi unggulan dari mereka. Sebab memiliki TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri) sebesar 47.36 persen.
Di sisi lain Volta juga tengah berusaha menaikan TKDN dari sejumlah motornya. Langkah ini ditempuh guna masuk dalam skema bantuan Presiden Joko Widodo.
Sehingga masyarakat memiliki pilihan yang beragam saat ingin membeli kendaraan elektrik.
Perlu diketahui ada sejumlah syarat guna mendapatkan subsidi motor listrik. Seperti harus menjadi penerima KUR (kredit usaha rakyat) atau BPUM (bantuan produktif usaha mikro).
Lalu penerima Bantuan Subsidi Upah atau insentif Listrik sampai 900 VA. Masyarakat dapat dengan mudah melakukan verifikasi guna memanfaatkannya.
Cukup membuka situs web resmi Volta (https://voltaindonesia.com/subsidi) kemudian mengisi data diri, seperti nama, NIK, nomor telepon, email juga alamat domisili.
Apabila NIK memenuhi syarat untuk mendapatkan subsidi motor listrik, pihak Volta akan memberikan informasi dan selanjutnya melakukan konfirmasi kepada calon pembeli.
Seperti diketahui sebelumnya, Jokowi meluncurkan program subsidi motor listrik sebesar Rp7 juta. Anggaran yang dikeluarkan pun tidak sedikit.
Bantuan pada 2023 sebanyak Rp1.75 triliun buat 200 ribu kendaraan roda dua setrum baru serta 50 ribu konversi.
Sedangkan 2024 lebih besar lagi. Sebab jumlah targetnya mencapai 600 motor elektrik lalu 150 ribu konversi menelan biaya Rp5.25 triliun.
Berangkat dari hal tersebut Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan (Menkeu) melarang harga motor listrik subsidi naik.
“Seluruh kendaraan roda dua elektrik yang mendapat bantuan harus diberikan persyaratan tidak menaikkan harga jual selama masa pemberian insentif,” ujar Sri Mulyani.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
01 April 2024, 12:00 WIB
06 Maret 2024, 14:00 WIB
02 Februari 2024, 12:41 WIB
27 Januari 2024, 17:37 WIB
26 Januari 2024, 11:22 WIB
Terkini
27 April 2024, 18:00 WIB
Sejumlah konsumen tak kunjung terima unit sejak pemesanan, ini kata BYD soal inden yang diklaim mengular
27 April 2024, 17:00 WIB
Menjadi bagian dari total target 50 outlet tahun ini, BYD resmikan diler 3S di kawasan Cibubur hari ini
27 April 2024, 16:22 WIB
Buat Anda yang tertarik memboyong Yamaha Lexi LX 155 bulan ini, ada skema cicilan mulai Rp 800 ribuan saja
27 April 2024, 12:00 WIB
Tarif tol Gempol Pandaan resmi naik hari ini untuk menyesuaikan inflasi dan mempertahankan pelayanan
27 April 2024, 08:00 WIB
Tarif Tol Bali Mandara naik hari ini, berlaku untuk semua golongan termasuk sepeda motor yang melintas
27 April 2024, 07:12 WIB
Hingga batas waktu yang telah ditentukan, Jeep Rubicon Mario Dandy Satriyo tidak laku dilelang Kejari Jaksel
26 April 2024, 21:00 WIB
Penjualan kendaraan listrik murni atau BEV tengah lesu, pabrik EV Hyundai akan mulai produksi mobil hybrid
26 April 2024, 20:00 WIB
Penjualan Suzuki Maret 2024 naik 14 persen dibanding bulan sebelumnya berkat XL7 Hybrid yang laris manis