Harapan Aismoli Soal Kabar Terbaru Insentif Motor Listrik
07 September 2025, 09:00 WIB
kejelasan insentif motor listrik dari pemerintah diharapkan Maka Motors segera diputuskan dalam waktu dekat
Oleh Denny Basudewa
KatadataOTO – Pasar otomotif Tanah Air tengah mengalami kelesuan sejak awal tahun. Kondisi ekonomi yang tidak menentu menjadi salah satu penyebabnya.
Pada segmen motor listrik juga tidak berbeda jauh. Insentif pemerintah nan tidak jelas menambah parah keadaan.
Karena urusan subsidi tidak hanya berdampak pada industri. Namun juga dirasakan masyarakat sebagai calon konsumen.
“Ketidakpastian kelanjutan subsidi sepeda motor listrik cukup kontraproduktif. Subsidi lanjut atau tidak, penting untuk segera diumumkan,” kata Raditya Wibowo, CEO & Founder Maka Motors dalam siaran pers dikutip Selasa (27/05).
Ia mengatakan bahwa insentif pada tahun lalu terbukti mampu mengakselerasi adopsi kendaraan ramah lingkungan roda dua.
Adapun situasi seperti sekarang justru menghambat pertumbuhan pasar motor listrik di Tanah Air.
“Kami sangat berharap pengumuman dan implementasi subsidi yang jelas paling lambat semester pertama 2025. Sehingga momentum positif adopsi kendaraan listrik dapat terus terjaga,” ungkap Raditya.
Dijelaskan jika masyarakat banyak menahan pembelian. Sehingga pasar EV secara khusus menjadi lesu.
Sekadar mengingatkan jika pada 2024, pemerintah memberikan insentif sebesar Rp 7 juta untuk pembelian motor listrik.
Walhasil penjualan sepeda motor listrik mengalami peningkatan drastis. Penyerapan pasar di 2024 terkerek naik 11 ribu unit menjadi 63 ribu unit dibandingkan tahun sebelumnya.
“Kami di Maka Motors percaya bahwa sepeda motor listrik punya masa depan cerah. Dengan ada kejelasan, konsumen dapat membuat keputusan pembelian lebih yakin,” tutur Raditya kemudian.
Maka Motors sendiri merupakan EV buatan anak bangsa dan mendukung regulasi TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri).
Mulai dari proses R&D yang sepenuhnya dilakukan di Indonesia, SDM mereka juga dari dalam negeri. Sehingga produk Maka Motors diyakini sesuai persyaratan dari pemerintah.
Maka Cavalry merupakan produk pertama mereka yang dipasarkan pertama kali di ajang IIMS 2025.
Kendaraan jenis skutik ini diklaim mampu menempuh jarak 160 km dalam satu kali pengisian daya.
Kecepatan maksimal kuda besi elektrik ini diklaim mencapai 105 km/jam. Adapun akselerasi dari diam hingga 60 km/jam ditempuh dengan waktu 4.8 detik.
Maka Cavalry diniagakan Rp 35.8 jutaan on the road Jakarta.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
07 September 2025, 09:00 WIB
04 September 2025, 11:00 WIB
29 Agustus 2025, 16:45 WIB
29 Agustus 2025, 16:00 WIB
21 Agustus 2025, 13:00 WIB
Terkini
07 September 2025, 09:00 WIB
Aismoli berharap insentif motor listrik bisa segera dicairkan, bahkan dapat dijalankan dalam jangka panjang
07 September 2025, 07:00 WIB
Berikut deretan koleksi kendaraan anggota DPR nonaktif Eko Patrio mengacu pada LHKPN-nya, ada Jeep Rubicon
06 September 2025, 20:43 WIB
Marc Marquez menjadi pemenang di sprint race MotoGP Catalunya 2025 usai sang adik terjatuh di lap kedelapan
06 September 2025, 15:00 WIB
MotoGP Catalunya 2025 bisa jadi akhir dari 14 kemenangan beruntun Marc Marquez yang diperoleh sejak Aragon
06 September 2025, 13:00 WIB
Conor McGregor mencalonkan diri menjadi presiden Irlandia untuk pemilu yang akan datang, koleksi mobil miliknya jadi perhatian
06 September 2025, 11:00 WIB
Pemerintah mengklaim bahwa arus lalu lintas di awal libur Maulid Nabi Muhammad SAW masih terkendali dengan baik
06 September 2025, 09:00 WIB
SUV hybrid Suzuki Victoris resmi diperkenalkan di pasar India, akan diekspor ke lebih dari 100 negara
06 September 2025, 07:00 WIB
Marc Marquez bertekad tampil maksimal dan mencetak kemenangan di MotoGP Catalunya 2025 demi mendulang poin