Empat Tahun Smoot Hadir di Indonesia, Jadi Andalan Ojol
10 November 2024, 15:00 WIB
Diracik bukan untuk kebutuhan riset, berikut ini keunikan motor listrik hidrogen rakitan mahasiswa MIT
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – MIT (Massachusetts Institute of Technology) terkenal sebagai salah satu universitas terbaik di dunia. Kontribusi nyata diberikan lewat inovasi termasuk di sektor kendaraan ramah lingkungan.
Belum lama ini tim mahasiswa MIT rakit motor listrik bertenaga hidrogen yang memiliki sejumlah keunikan. Mereka berniat membagikan racikan itu sehingga jika orang ingin meriset sepeda motor bisa membuat versinya sendiri.
Motor listrik hidrogen rakitan mahasiswa MIT sebelumnya sudah sukses melalui demonstrasi di trek pada Oktober 2023. Setelah itu spesifikasi dan prosedur perakitan akan dipublikasikan secara daring di masa mendatang.
Tim MIT diketahui sedang mengkurasi buku panduan prosedur jika pengguna sepeda motor berniat mengkonversi motor jadi bertenaga hidrogen.
“Kami berharap proyek ini bisa jadi kesempatan untuk kita berdiskusi tentang sistem small hydrogen yang bisa meningkatkan permintaan dan mengarah ke pengembangan infrastruktur,” ucap Aditya Mehrotra, leader Electric Vehicle Team MIT dalam siaran resmi MIT News.
Dalam prosesnya tim Electric Vehicle butuh waktu satu tahun. Sejumlah komponen diterima merupakan donasi dari sponsor termasuk fuel cell.
Tim menggunakan frame dari sebuah motor lansiran 1999. Beragam komponen kustom digunakan untuk menyokong motor elektrik, tangki hidrogen, fuel cell dan rantai penggerak.
Uniknya motor listrik hidrogen tersebut memiliki komponen dilepas pasang. Sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhan periset dan jadi wadah eksperimen.
Mehrotra menjelaskan tim memang sengaja tidak mendesain motor itu seperti produk komersial tapi murni buat riset. Sehingga berbagai pihak bisa ikut ambil bagian mengembangkan misal untuk segi desain.
“Sejauh yang kami tahu kita pionir di motor listrik hidrogen open-source, didokumentasi, ditest dan dilepas sebagai platform,” tegas Mehrotra.
Mereka terlebih dulu menggunakan tenaga dari baterai sembari menunggu fuel cell dari Doosan, perusahaan Korea Selatan. Sebelum diuji di trek mereka menggunakan dynamometer bekerja layaknya treadmill.
Electric Vehicle Team dari MIT terdiri dari belasan mahasiswa. Mereka menegaskan bahwa motor tersebut tidak dirakit buat ikut perlombaan atau kompetisi namun sekadar dipresentasikan di konferensi.
Setelah mejeng di CES (Consumer Electronics Show) 2024, motor listrik hidrogen rakitan tim mahasiswa itu akan dipamerkan di World Hydrogen Summit di Belanda, Mei 2024.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
10 November 2024, 15:00 WIB
10 November 2024, 07:00 WIB
09 November 2024, 12:00 WIB
08 November 2024, 19:00 WIB
06 November 2024, 20:04 WIB
Terkini
14 November 2024, 15:01 WIB
Penjualan mobil listrik global Oktober 2024 berhasil tumbuh meski harus menghadapi banyak tantangan berat
14 November 2024, 14:00 WIB
GAC Aion menyiapkan satu model baru buat ditampilkan di pameran GJAW 2024, ada peluang Aion V dihadirkan
14 November 2024, 12:00 WIB
Bocoran harga Hyundai Tucson mulai disebar oleh para tenaga penjual yang menawarkan kepada para pelanggan
14 November 2024, 11:00 WIB
Baru-baru ini BYD Denza D9 berpelat nomor B 1278 LKX tertangkap kamera sedang melintas di sebuah jalanan
14 November 2024, 10:00 WIB
Pertumbuhan elektrifikasi di segmen premium lambat, Mercedes-Benz tunggu waktu tepat sebelum jual mobil hybrid
14 November 2024, 09:00 WIB
Pemerintah disarankan membuat Rest Area khusus sopir truk, agar mereka bisa beristirahat dengan maksimal
14 November 2024, 08:00 WIB
Kementerian Perhubungan siap pakai teknologi baru guna kurangi risiko kecelakaan seperti di tol Cipularang
14 November 2024, 07:00 WIB
Merasakan performa serta fitur unggulan Hyundai Ioniq 5 N di sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat