Motor Listrik Suzuki Bakal Mengaspal di Indonesia pada 2026
29 September 2025, 09:00 WIB
Diracik bukan untuk kebutuhan riset, berikut ini keunikan motor listrik hidrogen rakitan mahasiswa MIT
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – MIT (Massachusetts Institute of Technology) terkenal sebagai salah satu universitas terbaik di dunia. Kontribusi nyata diberikan lewat inovasi termasuk di sektor kendaraan ramah lingkungan.
Belum lama ini tim mahasiswa MIT rakit motor listrik bertenaga hidrogen yang memiliki sejumlah keunikan. Mereka berniat membagikan racikan itu sehingga jika orang ingin meriset sepeda motor bisa membuat versinya sendiri.
Motor listrik hidrogen rakitan mahasiswa MIT sebelumnya sudah sukses melalui demonstrasi di trek pada Oktober 2023. Setelah itu spesifikasi dan prosedur perakitan akan dipublikasikan secara daring di masa mendatang.
Tim MIT diketahui sedang mengkurasi buku panduan prosedur jika pengguna sepeda motor berniat mengkonversi motor jadi bertenaga hidrogen.
“Kami berharap proyek ini bisa jadi kesempatan untuk kita berdiskusi tentang sistem small hydrogen yang bisa meningkatkan permintaan dan mengarah ke pengembangan infrastruktur,” ucap Aditya Mehrotra, leader Electric Vehicle Team MIT dalam siaran resmi MIT News.
Dalam prosesnya tim Electric Vehicle butuh waktu satu tahun. Sejumlah komponen diterima merupakan donasi dari sponsor termasuk fuel cell.
Tim menggunakan frame dari sebuah motor lansiran 1999. Beragam komponen kustom digunakan untuk menyokong motor elektrik, tangki hidrogen, fuel cell dan rantai penggerak.
Uniknya motor listrik hidrogen tersebut memiliki komponen dilepas pasang. Sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhan periset dan jadi wadah eksperimen.
Mehrotra menjelaskan tim memang sengaja tidak mendesain motor itu seperti produk komersial tapi murni buat riset. Sehingga berbagai pihak bisa ikut ambil bagian mengembangkan misal untuk segi desain.
“Sejauh yang kami tahu kita pionir di motor listrik hidrogen open-source, didokumentasi, ditest dan dilepas sebagai platform,” tegas Mehrotra.
Mereka terlebih dulu menggunakan tenaga dari baterai sembari menunggu fuel cell dari Doosan, perusahaan Korea Selatan. Sebelum diuji di trek mereka menggunakan dynamometer bekerja layaknya treadmill.
Electric Vehicle Team dari MIT terdiri dari belasan mahasiswa. Mereka menegaskan bahwa motor tersebut tidak dirakit buat ikut perlombaan atau kompetisi namun sekadar dipresentasikan di konferensi.
Setelah mejeng di CES (Consumer Electronics Show) 2024, motor listrik hidrogen rakitan tim mahasiswa itu akan dipamerkan di World Hydrogen Summit di Belanda, Mei 2024.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
29 September 2025, 09:00 WIB
28 September 2025, 11:00 WIB
25 September 2025, 20:00 WIB
25 September 2025, 18:42 WIB
25 September 2025, 11:00 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 13:30 WIB
Tingginya sumber daya dan jumlah penduduk jadi daya tarik bagi pabrikan mobil listrik Cina untuk berinvestasi
02 Oktober 2025, 12:00 WIB
Bos Gresini Racing mengaku sangat terkesan dengan kemampuan Veda Ega Pratama saat beraksi di dalam lintasan
02 Oktober 2025, 11:00 WIB
GIIAS Bandung 2025 memberikan kemudahan untuk masyarakat Jawa Barat yang ingin membeli mobil atau motor baru
02 Oktober 2025, 10:00 WIB
Federal mengaku tidak merasa dampak dari lesunya pasar motor baru yang sedang terjadi dalam beberapa waktu
02 Oktober 2025, 09:00 WIB
Mayoritas merek tidak melakukan penyesuaian, berikut daftar harga mobil listrik di RI per Oktober 2025
02 Oktober 2025, 08:00 WIB
Honda hadirkan seluruh line up mobil hybrid di GIIAS 2025 termasuk Step Wgn yang baru meluncur di Indonesia
02 Oktober 2025, 07:00 WIB
Vivo dan BP batal beli BBM dari Pertamina karena adanya kandungan etanol pada base feul BBM yang ditawarkan
02 Oktober 2025, 06:00 WIB
Ada persyaratan dokumen yang perlu disiapkan oleh pemohon jika ingin memanfaatkan SIM keliling Jakarta