Voltron Siap Layani Pemudik yang Pakai Mobil Listrik
25 Februari 2025, 23:00 WIB
Penggunaan truk listrik masih terkendala beberapa hambatan, khususnya jika digunakan di area pertambangan
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Di era elektrifikasi industri otomotif perlahan beralih ke kendaraan bertenaga listrik, hybrid atau mengoptimalkan pemakaian bahan bakar ramah lingkungan. Namun tidak terbatas mobil dan motor saja, kendaraan niaga juga mulai beralih ke arah tersebut.
Hanya saja masih banyak tantangan dihadapi mengingat medan jalan dilalui kendaraan besar terkhusus di area pertambangan. Mulai dari ketersediaan charging station sampai ketahanan baterai.
Beberapa perusahaan kendaraan besar seperti truk memang sudah mulai melakukan studi untuk pemakaian truk listrik misal untuk kebutuhan logistik. Namun memang bisa dipastikan harga terpaut jauh lebih tinggi ketimbang truk konvensional.
Sebelumnya juga pernah disampaikan oleh Kukuh Kumara selaku Sekretaris Umum Gaikindo. Kendaaran besar yang memakai tenaga listrik masih tinggi karena harga baterai sendiri mahal.
“Saya sempat hadir di ITS ada pertanyaan dari pelaku perusahaan transportasi. Harganya (kendaraan besar tenaga listrik) 5 kali lipat dari konvensional, belum terjangkau,” ujar Kukuh dalam seminar beberapa waktu lalu.
Senada dengan hal tersebut, Mohamad Rosyid sebagai General Manager PT Motor Sights International menyebut truk listrik saat ini masih impor. Sementara jika ingin menekan harga jual perlu dilakukan perakitan dalam negeri.
“Makanya kita punya planning CKD (Completely Knocked Down) dan assembly factory yang komprehensif. Ke depannya trennya sekarang ke sana,” ujar Rosyid di IEE 2023, Rabu (13/9).
Masih ada beberapa kendala implementasi truk listrik patut jadi perhatian menurutnya mulai dari ketersediaan charging station sampai ketahanan baterai.
“Terkait medan tambang memang berat dan kontur jalan juga. Ada kekhawatiran jika baterai menghantam jalan rusak ya durability-nya, komponen utama bikin mahal kan itu (baterai),” ujar dia.
Namun jika bicara soal perawatan truk listrik lebih mudah dibandingkan truk konvensional. Pihak Shacman sendiri menyediakan teknisi servis khusus truk listrik yang dipakai.
“Lebih efisien, tidak perlu oli gardan. Paling hanya greasing, bearing utamanya (servis) di bagian kaki-kaki tapi tidak perlu komponen seperti oli,” tegas dia.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
25 Februari 2025, 23:00 WIB
20 Februari 2025, 18:06 WIB
18 Februari 2025, 22:30 WIB
14 Februari 2025, 18:00 WIB
12 Februari 2025, 23:15 WIB
Terkini
08 Maret 2025, 21:00 WIB
Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid bekas lansiran 2024 bisa jadi pilihan buat mudik karena harganya turun Rp 23 Juta
08 Maret 2025, 19:00 WIB
Bagi pemula yang ingin belajar mengendarai motor, berikut tips dari instruktur keselamatan berkendara
08 Maret 2025, 17:00 WIB
Alva memberi sinyal bakal meluncurkan motor listrik baru untuk pasar atau konsumen di Indonesia pada 2025
08 Maret 2025, 15:00 WIB
Vinfast tawarkan program pembelian yang bisa memberikan keuntungan tambahan bagi 1.000 konsumen pertama
08 Maret 2025, 13:00 WIB
Honda BR-V bekas lansiran 2022 bisa menjadi pilihan menarik buat menjadi andalan saat libur mudik Lebaran
08 Maret 2025, 11:00 WIB
Terdapat beragam penawaran menarik serta jaminan buat para pembeli produk Yamaha Gear Ultima 125 Hybrid
08 Maret 2025, 09:33 WIB
Ada tiga lokasi tempat Pertamina Lubricants menggelar program Ganti Oli Gratis, simak informasinya di sini
08 Maret 2025, 07:00 WIB
Diler Yamaha Flagship Shop Bandung baru saja direnovasi dan menawarkan berbagai fasilitas premium ke konsumen