Skeptis, Honda Kurangi Investasi Pengembangan Mobil Listrik
13 Juni 2025, 22:00 WIB
Suzuki Ertiga setop produksi demi menyambut kedatangan versi hybrid di Tanah Air yang disebutkan akan diluncurkan pada Juni 2022
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Suzuki Ertiga setop produksi demi menyambut versi hybrid yang akan diluncurkan pada Juni 2022. Stok di pasaran sendiri dikatakan sudah mulai menipis hanya tinggal beberapa varian saja.
Sebelumnya disebutkan bahwa PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) tengah mempersiapkan untuk masuk ke era elektrifikasi. Langkahnya sendiri dilakukan secara bertahap dengan memperkenalkan teknologi Smart Hybrid di Indonesia.
Namun pihak Suzuki Indonesia sendiri masih bungkam dengan model yang akan digunakan. Apakah pabrikan mobil berlambang S tersebut akan memperkenalkan model terbaru atau menggunakan basis telah ada sebelumnya.
Berbicara pada awak media beberapa waktu lalu, Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS bahwa pihaknya akan memperkenalkan kendaraan yang teknologinya tidak jauh berbeda.
Hal ini dikatakan agar proses adaptasi untuk konsumen tidak terlalu sulit. Selain itu pihak SIS juga mengatakan akan menggunakan model volume maker mereka.
Masuknya Suzuki Indonesia ke era elektrifikasi nampaknya sudah semakin dekat. Hal ini dibuktikan dengan menghilangnya stok Suzuki Ertiga di pasaran.
Berdasarkan penuturan salah seorang tenaga penjual Suzuki yang dihubungi TrenOto, mengatakan Suzuki sudah menghentikan produksi Ertiga. Langkah ini dilakukan demi menyambut versi hybrid yang segera diperkenalkan.
Lebih lanjut dikatakan saat ini sisa unit di pasaran sudah sangat sedikit. Konsumen hanya bisa melakukan pembelian unit Ertiga varian tertentu saja.
“Stoknya sudah tinggal yang (transmisi) manual baik versi GL maupun GX. Itupun unitnya terbatas karena hanya 1 unit setiap warna karena versi hybridnya mau meluncur,” kata tenaga penjual Suzuki yang tidak bersedia disebutkan namanya (13/04).
Sama halnya dengan Suzuki Ertiga Sport yang dikatakan mengalami kekosongan stok. Meskipun disebutkan Ertiga Sport masih akan dipertahankan.
Suzuki Smart Hybrid sendiri memiliki 3 komponen utama pada kinerja mesin pembakaran konvensional, yaitu ISG (Integrated Stater Generator), Lithium-Ion Battery dan Regenerative Breaking. ISG dipercaya mampu menghasilkan kendaraan yang hemat bahan bakar dengan harga terjangkau.
Suzuki juga menyebut, hadirnya teknologi tersebut terasa tepat karena terdapat fitur auto-stop dan bantuan akselerasi dari ISG. Hal ini berpengaruh pada efisiensi konsumsi bahan bakar secara akumulatif.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
13 Juni 2025, 22:00 WIB
04 Juni 2025, 18:00 WIB
16 Mei 2025, 17:37 WIB
28 April 2025, 09:00 WIB
18 April 2025, 07:00 WIB
Terkini
05 Juli 2025, 15:00 WIB
Suzuki jadi importir mobil terbesar di Jepang di Juni 2025 setelah meluncurkan Jimny lima pintu buatan India
05 Juli 2025, 13:00 WIB
Diyakini bakal diekspor ke berbagai negara, BYD Seal Wagon PHEV tawarkan opsi baru kendaraan ramah lingkungan
05 Juli 2025, 11:00 WIB
Kementerian Perhubungan Perpanhang masa sosialisasi truk ODOL hingga akhir 2026 setelah mendapat protes
05 Juli 2025, 09:00 WIB
Peneliti ungkap beberapa strategi Vietnam yang bisa ditiru oleh Indonesia apabila ingin memproduksi EV
05 Juli 2025, 08:32 WIB
Aismoli meminta pemerintah mencontoh India dalam memberikan subsidi motor listrik kepada masyarakat Indonesia
04 Juli 2025, 23:00 WIB
Jeep Wrangler 4Xe Mojito mejeng dan digunakan para aktor dalam beradegan pada film Jurassic World Rebirth
04 Juli 2025, 22:00 WIB
Kemenhub tanggapi simpang siur wacana kenaikan dan potongan tarif ojol, sebut masih dalam tahap diskusi
04 Juli 2025, 21:00 WIB
Mazda CX-3 Essential diprediksi hadir di ajang GIIAS 2025 setelah terlebih dulu diluncurkan di Thailand