Gofar Hilman Ubah Suzuki S-Presso Jadi Menyerupai Jimny
19 Mei 2025, 18:00 WIB
Lebih ramah lingkungan, teknologi Suzuki Smart Hybrid siap diaplikasikan pada salah satu model kendaraan tahun ini
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – Terus mengalami perkembangan, teknologi pada kendaraan mengarah pada sistem ramah lingkungan, tak terkecuali hadirnya Suzuki Smart Hybrid. Siap meluncur di Indonesia dalam waktu dekat, teknologi ini sejalan dengan dukungan menurunkan emisi gas rumah kaca pada 2030.
"Kalau untuk modelnya apa saya belum bisa bilang. Tapi pastinya hadir dalam waktu dekat. Silakan ditunggu," kata Yulius Purwanto, Head of 4W Product Development PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).
Mengambil langkah nyata dengan mengembangkan teknologi bernama Suzuki Smart Hybrid pada kendaraan, pabrikan otomotif asal Jepang ini mengklaim emisi CO2 yang dihasilkan akan berkurang serta efisiensi konsumsi bahan bakar semakin bertambah.
Hal lain yang ditonjolkan ialah harga yang lebih terjangkau, sesuai daya beli masyarakat Tanah Air.
“Penerapan Suzuki Smart Hybrid pada kendaraan dapat meningkatkan efisiensi konsumsi bahan bakar dan mengurangi emisi gas buang. Suzuki Smart Hybrid juga merupakan sistem elektrifikasi yang paling terjangkau dari segi harga,” kata Yulius.
Dalam penjelasannya Yulius menegaskan Suzuki Smart Hybrid terdiri dari 3 komponen utama terkait kinerja mesin pembakaran konvensional, yaitu ISG (Integrated Stater Generator), Lithium-Ion Battery dan Regenerative Breaking. ISG merupakan pengembangan teknologi pertama yang dilakukan Suzuki dalam menciptakan kendaraan yang hemat bahan bakar dengan harga terjangkau.
Dengan penggunaan komponen ISG dan Lithium-Ion Battery, mobil Suzuki diklaim memiliki beberapa keuntungan, seperti adanya fitur auto-stop, restart lebih halus dan senyap, bantuan tenaga untuk akselerasi yang lebih ringan serta kemudahan regenerasi daya baterai selama pengurangan laju kendaraan.
"Teknologi Suzuki Smart Hybrid akan lebih terasa manfaatnya saat digunakan dalam kemacetan lalu lintas. Seperti kita ketahui, kota-kota besar di Indonesia identik dengan kemacetan," tuturnya.
Suzuki juga menyebut, hadirnya teknologi ini terasa tepat karena terdapat fitur auto-stop dan bantuan akselerasi dari ISG. Hal ini berpengaruh pada efisiensi konsumsi bahan bakar secara akumulatif.
“Kami melakukan pengembangan produk sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat ini, termasuk kebutuhan akan teknologi ramah lingkungan. Untuk itulah, kami yakin bahwa Suzuki Smart Hybrid bisa menjadi solusi tepat dan pilihan smart bagi masyarakat,” tutup Yulius.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
19 Mei 2025, 18:00 WIB
19 Mei 2025, 10:00 WIB
09 Mei 2025, 08:50 WIB
07 Mei 2025, 13:12 WIB
06 Mei 2025, 23:58 WIB
Terkini
20 Mei 2025, 07:00 WIB
Nilai investasi pabrikan kendaraan bermotor di Indonesia sebanyak Rp 174,31 triliun dan bakal terus bertambah
20 Mei 2025, 06:00 WIB
Ada lima lokasi SIM keliling Jakarta yang kembali beroperasi seperti biasa hari ini Selasa 20 Mei 2025
20 Mei 2025, 06:00 WIB
SIM Keliling Bandung bisa menjadi solusi bagi para pengendara di Kota Kembang yang tidak memiliki banyak waktu
20 Mei 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 20 Mei 2025 bakal menjadi penting karena ada demo ojek online di sejumlah lokasi di DKI
19 Mei 2025, 21:01 WIB
Terjadi kecelakaan antara tujuh pemotor dan kereta api Malioboro di Magetan, mengakibatkan empat orang tewas
19 Mei 2025, 20:00 WIB
Kementerian Perindustrian sebut produsen EV banyak yang ingin masuk ke Indonesia akibat tingginya tarif impor AS
19 Mei 2025, 19:00 WIB
Marc Marquez bakal kembali berburu poin di MotoGP Inggris 2025 untuk mengokohkan posisi di puncak klasemen
19 Mei 2025, 18:00 WIB
Gofar Hilman ubah Suzuki S-Presso jadi menyerupai Jimny dengan penambahan beragam body kit kustom menarik