Pilihan Suzuki Ertiga Bekas Lansiran 2024 Kini Makin Beragam
16 November 2025, 13:00 WIB
Suzuki pilih Hybrid untuk masuk ke era elektrifikasi di Indonesia dengan menggunakan teknologi yang dianggap pas untuk konsumennya
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) meramaikan gelaran IIMS Hybrid 2022 dengan memamerkan teknologi Smart Hybrid. Teknologi ini dikatakan paling pas untuk konsumen setia Suzuki di Indonesia.
Era elektrifikasi di Tanah Air terus bergulir dengan cukup pesat. Dengan penetrasi secara bertahap, Suzuki pilih hybrid sebagai langkah awal di Indonesia.
Dikatakan bahwa konsumen pabrikan mobil berlambang S tersebut memiliki pola yang sudah terpetakan sebelumnya melalui survei. Sehingga langkahnya bisa lebih terukur sesuai dengan kebutuhan konsumen.
“Konsumen Suzuki 80 persen adalah first car buyer menurut hasil survei. Sehingga kita akan perkenalkan kendaraan yang teknologinya tidak terlalu jauh berbeda,” ucap Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS (08/04).
Berdasarkan fakta di atas, Suzuki akan melakukan edukasi terlebih dahulu mengenai teknologi yang akan digunakan di masa mendatang. Adapun teknologi Suzuki Smart Hybrid paling cocok diterapkan karena cukup sederhana.
Suzuki Smart Hybrid sendiri memiliki 3 komponen utama pada kinerja mesin pembakaran konvensional, yaitu ISG (Integrated Stater Generator), Lithium-Ion Battery dan Regenerative Breaking. ISG dipercaya mampu menghasilkan kendaraan yang hemat bahan bakar dengan harga terjangkau.
Suzuki juga menyebut, hadirnya teknologi ini terasa tepat karena terdapat fitur auto-stop dan bantuan akselerasi dari ISG. Hal ini berpengaruh pada efisiensi konsumsi bahan bakar secara akumulatif.
Kemudian teknologi ini bisa diterapkan pada produk Suzuki yang menjadi volume maker di kelasnya. Sekadar informasi, Suzuki Ertiga merupakan salah satu model terlaris mereka di segmen kendaraan penumpang berjenis LMPV.
“Secara keseluruhan teknologi Hybrid pembedanya tidak terlalu banyak. Harapannya akan ada proses adaptasi dari konsumen nantinya,” jelas Donny.
Pihak Suzuki sendiri masih menutup rapat informasi kendaraan ramah lingkungan mereka yang akan diluncurkan dalam waktu dekat. Namun berdasarkan informasi yang tertera di atas, arahnya sudah semakin mengerucut pada satu model.
Pada tahun ini Suzuki memasang target penjualan mobil secara keseluruhan dapat menguasai pada sebesar 12 persen. Sementara untuk ekspor harapannya bisa meningkat sebesar 10 persen baik secara CKD (Completely Knock Down) maupun CBU (Completely Bulit Up).
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
16 November 2025, 13:00 WIB
27 September 2025, 07:00 WIB
10 September 2025, 10:00 WIB
21 Maret 2025, 16:00 WIB
01 Maret 2025, 15:00 WIB
Terkini
17 November 2025, 13:00 WIB
Mobil listrik Honda Super One mulai dites jalan sebagai persiapan sebelum dijual di Indonesia tahun depan
17 November 2025, 12:00 WIB
Duo Marquez bersaudara mampu mendominasi papan atas klasemen akhir MotoGP 2025 setelah tampil sangat impresif
17 November 2025, 11:00 WIB
Mitsubishi Fuso nilai wacana uji kir di bengkel resmi bisa memudahkan pelanggan dalam menjalankan kewajibannya
17 November 2025, 10:00 WIB
Ajang Honda Modif Contest 2025 berhasil menemukan karya ciamik sepeda motor yang terus-menerus berkembang
17 November 2025, 08:00 WIB
Sebagian ruas jalan di Tol Cipularang dan Padaleunyi ditutup untuk dilakukan perbaikan selama sepekan
17 November 2025, 07:00 WIB
Kementerian Perhubungan gelar pembatasan lalu lintas di kawasan wisata saat libur Natal dan tahun baru
17 November 2025, 06:00 WIB
Agar tidak terkena tilang saat Operasi Zebra 2025, Anda bisa memanfaatkan kehadiran SIM keliling Bandung
17 November 2025, 06:00 WIB
Lima lokasi SIM keliling Jakarta kembali dibuka seperti biasa, bisa untuk perpanjangan SIM A maupun C