Harga Mobil Hybrid Mei 2024, Innova Zenix Naik Rp 6 Juta
07 Mei 2024, 10:35 WIB
Ragam teknologi baru Toyota telah disiapkan untuk menambah efisiensi mobil listrik dan mengejar ketertinggalan
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Selain memperkenalkan baterai yang bisa menempuh jarak 1.000 km, ragam teknologi baru Toyota untuk tambah efisiensi mobil listrik juga akan dipamerkan. Dengan demikian mereka dapat menciptakan serta memproduksi model guna menjawab semua tantangan.
Salah satu perhatian dan sedang dikembangkan oleh Toyota adalah masalah produksi. Mereka mengklaim akan memanfaatkan Giga casting, sebuah proses yang telah digunakan Tesla sehingga mengurangi kerumitan serta biaya pembuatan mobil listrik.
Dengan menerapkan teknologi tersebut maka proses pengelasan dapat berkurang dan meningkatkan efisiensi. Pabrikan asal Jepang itu juga mengatakan jalur perakitan dibuat lebih fleksibel serta menggunakan inovasi digital agar mengurangi biaya investasi termasuk beban para tenaga kerja.
Toyota pun mengatakan tengah menjalin kerjasama dengan perancang roket dari Mitsubishi Heavy Industries. Kerjasama ini bertujuan untuk meningkatkan aerodinamika kendaraan sehingga jarak tempuh bisa lebih jauh.
Mereka menegaskan bahwa semakin rendah koefisien hambatan udara pada mobil maka akan meningkatkan efisiensi kendaraan. Saat ini Tesla Model Y yang merupakan salah satu EV terlaris memiliki hambatan 0.23.
Sementara Toyota tengah berupaya mengurangi angka tersebut. Mereka menargetkan agar bisa mencapai tingkat koefisien 0.1 melalui teknologi Mitsubishi.
“Untuk menghadirkan desain yang stylish, performa aerodinamika akan didukung oleh teknologi AI. Kemudian desainer menyesuaikannya agar lebih ramah lingkungan,” ungkap Takero Kato, Toyota BEV Factory President.
Teknologi hasil pengembangan dari para supplier juga dimanfaatkan agar performa kendaraan listrik Toyota dapat lebih optimal. Mereka bahkan siap mengenalkan eAxles berukuran kecil dari Aisin dan Denso guna menggabungkan motor listrik dengan komponen penggerak.
Komponennya diklaim mampu menambah jangkauan mobil listrik dan menambah ruang bagasi, lokasi motor penggerak ditempatkan. Berkat ini pengendara bisa membawa lebih banyak barang.
Toyota juga berencana menggunakan cip semikonduktor yang sedang dikembangkan Denso. Komponen tersebut disebut mampu mengurangi kehilangan daya ke motor listrik hingga 50 persen.
Semua itu akan didukung oleh baterai terbaru yang rencananya mereka luncurkan di 2026 pada kendaraan listrik generasi terbaru. Dengan demikian jarak tempuh mampu meningkat signifikan dibandingkan Electric Vehicle di pasaran sekarang ini.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
07 Mei 2024, 10:35 WIB
02 Mei 2024, 07:00 WIB
01 Mei 2024, 11:00 WIB
29 April 2024, 10:00 WIB
26 April 2024, 15:00 WIB
Terkini
07 Mei 2024, 13:00 WIB
Kecelakaan Fortuner dan Elf di Tol MBZ berakhir damai setelah sang pemilik mobil bersedia membayar kerugian
07 Mei 2024, 10:35 WIB
Beberapa model mengalami penyesuaian bulan ini, berikut kami rangkum daftar harga mobil hybrid Mei 2024
07 Mei 2024, 09:00 WIB
Polisi mengungkap alasan mengapa surat tilang dikirim lewat WhatsApp ketimbang dikirim melalui Pos Indonesia
07 Mei 2024, 08:00 WIB
Dalm regulasi MotoGP 2027 terdapat banyak ubahan yang terjadi, seperti contoh kapasitas mesin menjadi 850 cc
07 Mei 2024, 07:00 WIB
Setelah dilakukan di Korea Selatan, Hyundai recall Ioniq 5 dan 6 di Indonesia karena isu serupa terkait ICCU
07 Mei 2024, 06:10 WIB
Capaian manis dirasakan PT AHM dan WMS karena motor listrik Honda EM1 e: dicoba para pengunjung PEVS 2024
07 Mei 2024, 06:00 WIB
Masyarakat bisa memanfaatkan lima lokasi SIM Keliling Jakarta yang dihadirkan Polda Metro Jaya pada hari ini
07 Mei 2024, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 7 Mei 2024 akan diawasi langsung oleh petugas di lapangan yang berhak menilang manual