Toyota Investasi Rp 100 Triliun ke Indonesia, Kini Jadi Pusat Produksi
25 September 2025, 12:00 WIB
Presiden Prabowo Sibianto tak terima Indonesia dinilai belum bisa memproduksi mobil dan motor di dalam negeri
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Industri otomotif dalam negeri tampaknya menjadi perhatian dari Presiden Prabowo Subianto. Pasalnya ia bertekad untuk memastikan Indonesia bisa memproduksi mobil, motor hingga komputer di dalam negeri.
Hal tersebut disampaikan Prabowo pada Rakornas Pemerintah Pusat dan Daerah Tahun 2024, di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Kamis (7/11).
“Saya tidak terima bahwa bangsa keempat (penduduk terbanyak) di dunia, bangsa dengan kekayaan begitu besar dari Tuhan Yang Maha Kuasa diberi semua elemen untuk menjadi negara maju tidak bisa bikin mobil, tidak bisa bikin motor, tidak bisa bikin komputer, saya tidak terima,” ungkapnya dilansir Antara (09/11).
Oleh sebab itu ia berkomitmen menjadikan Indonesia sebagai negara maju selama kepemimpinannya lima tahun ke depan.
“Saya berterima kasih diberi kesempatan untuk memimpin lima tahun yang akan datang. Saya bersyukur diberi kesempatan mengarahkan serta mewujudkan hal-hal kritikal bagi kelangsungan hidup bangsa Indonesia,” tegas Prabowo.
Komitmen tersebut sebenarnya sudah mulai terlihat bahkan sejak dirinya masih menjadi Menteri Pertahanan di pemerintahan sebelumnya. Ia sudah sangat sering menggunakan kendaraan buatan Pindad yaitu Maung.
Kini setelah dirinya menjabat, Prabowo pun semakin sering terlihat menggunakan mobil buatan dalam negeri tersebut. Bahkan para menteri pun diminta untuk memanfaatkan produk dalam negeri sebagai kendaraan dinas.
Keinginan Prabowo pun ditanggapi positif oleh para menteri dalam kabinetnya. Mereka mengaku siap menggunakan mobil buatan dalam negeri tersebut.
“Semangatnya itu bagaimana kita mendorong agar anak-anak bangsa bisa menciptakan mobil yang memang inovasi sendiri. Jadi sangat bagus dan itu akan dimulai dengan digunakan oleh para pejabat,” ungkap Agus Gumiwang, Menteri Perindustrian Republik Indonesia pada ekspor perdana Chery beberapa waktu lalu.
Perlu diketahui bahwa kendaraan dinas para menteri rencananya akan menggunakan Pindad Maung MV3 Garuda Limousine yang 70 persen komponennya sudah berasal dari dalam negeri. Sementara 30 persen lainnya masih diimpor dari negara asing.
Pindad Maung rencananya akan dibalut dengan Composite Armor sehingga tahan amunisi kaliber 7,62 x 51 mm NATO Ball dan 5,56 x 45 mm M193. Keamanan makin terjamin karena mobil juga sudah dipasangkan kaca anti peluru level B5/B6.
Mobil bakal menggunakan mesin bertenaga 199 hp, disalurkan lewat transmisi otomatis delapan percepatan. Sedangkan kecepatan maksimumnya diklaim 100 km/jam.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
25 September 2025, 12:00 WIB
21 September 2025, 13:00 WIB
19 September 2025, 09:00 WIB
19 September 2025, 07:00 WIB
17 September 2025, 19:00 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 12:00 WIB
Bos Gresini Racing mengaku sangat terkesan dengan kemampuan Veda Ega Pratama saat beraksi di dalam lintasan
02 Oktober 2025, 11:00 WIB
GIIAS Bandung 2025 memberikan kemudahan untuk masyarakat Jawa Barat yang ingin membeli mobil atau motor baru
02 Oktober 2025, 10:00 WIB
Federal mengaku tidak merasa dampak dari lesunya pasar motor baru yang sedang terjadi dalam beberapa waktu
02 Oktober 2025, 09:00 WIB
Mayoritas merek tidak melakukan penyesuaian, berikut daftar harga mobil listrik di RI per Oktober 2025
02 Oktober 2025, 08:00 WIB
Honda hadirkan seluruh line up mobil hybrid di GIIAS 2025 termasuk Step Wgn yang baru meluncur di Indonesia
02 Oktober 2025, 07:00 WIB
Vivo dan BP batal beli BBM dari Pertamina karena adanya kandungan etanol pada base feul BBM yang ditawarkan
02 Oktober 2025, 06:00 WIB
Ada persyaratan dokumen yang perlu disiapkan oleh pemohon jika ingin memanfaatkan SIM keliling Jakarta
02 Oktober 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 2 Oktober 2025 bakal diawasi ketat menggunakan kamera ETLE di berbagai lokasi utama