Pindad Kolaborasi dengan Perusahaan Korsel, Garap EV Nasional
14 Mei 2025, 16:00 WIB
Para menteri kompak siap pakai Maung demi mendukung produk lokal Tanah Air yang tengaj digalakkan Presiden
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Selama ini mobil para pejabat kebanyakan diisi oleh pabrikan asing khususnya dari Eropa dan Jepang. Namun pada era Presiden Prabowo Subianto keadaan tersebut akan sedikit berbeda.
Pasalnya para menteri diminta untuk menggunakan Pindad Maung yang merupakan produksi dalam negeri. Produk tersebut bakal menjadi kendaraan dinas selama masa jabatan.
Keinginan Prabowo pun ditanggapi positif oleh para menteri dalam kabinetnya. Mereka mengaku siap menggunakan mobil buatan dalam negeri tersebut.
“Semangatnya itu bagaimana kita mendorong agar anak-anak bangsa bisa menciptakan mobil yang memang inovasi sendiri. Jadi sangat bagus dan itu akan dimulai dengan digunakan oleh para pejabat,” ungkap Agus Gumiwang, Menteri Perindustrian Republik Indonesia pada ekspor perdana Chery beberapa waktu lalu.
Namun dirinya mengaku bahwa pembelian harus dipastikan lebih dulu apakah melalui Sekretariat Negara atau dari masing-masing lembaga.
“Tapi intinya kami sebagai kementerian yang bertugas membina industri dalam negeri sangat mengapresiasi kebijakan Presiden,” tegasnya.
Dukungan juga datang pejabat lain seperti Erick Thohir, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Ia mengungkap bahwa lembagannya siap mendukung penggunaan Maung buatan PT Pindad.
“Tentu kita mendukung karena memang kendaraan dalam negeri harus kita tingkatkan. Tapi pasti ada tahapannya karena line of productionnya harus didata terlebih dulu,” ungkapnya dilansir Antara (29/10).
Sementara Abraham Mose, Direktur Utama PT Pindad menegaskan tengah meyiapkan produksi MV3 Maung untuk dihadikan kendaraan dinas menteri dan para pejabat.
“Kami sedang mempersiapkan MV3 Garuda untuk kendaraan dinas atau operasional para menteri beserta jajaran. Semuanya masih dalam proses koordinasi secara aktif dengan pemerintah,” ungkapnya dilansir Antara (08/11).
Tak hanya itu, Pindad juga tengah membangun ekosistem yang lengkap untuk industri otomotif nasional. Tahapan itu mencakup desain, pengembangan desain, produk, manufaktir, perakitan, tahapan uji hingga evaluasi guna memanfaatkan produk lokal.
“Komponen yang belum tersedia di dalam negeri seperti mesin hingga transmisi. Kami bekerja sama dengan mitra strategis global sebab dunia industri otomotif merupakan hal biasa,” tegas Sigit P. Santosa, Direktur Teknologi dan Pengembangan PT Pindad.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
14 Mei 2025, 16:00 WIB
01 Maret 2025, 17:00 WIB
27 Februari 2025, 10:00 WIB
14 Februari 2025, 13:30 WIB
06 Februari 2025, 20:00 WIB
Terkini
18 Mei 2025, 21:00 WIB
Motul 300V yang dikembangkan dari dunia balap, diluncurkan di sirkuit Mandalika, Lombok Nusa Tenggara Barat
18 Mei 2025, 19:03 WIB
IMX Surabaya 2025 siap diselenggarakan untuk mendukung dunia modifikasi di kota Pahlawan yang terus berkembang
18 Mei 2025, 18:00 WIB
Rangkaian acara Daihatsu Kumpul Sahabat dimulai di Tangerang buat pertama kalinya, diramaikan beragam UMKM
18 Mei 2025, 16:23 WIB
Banyak merek Cina meramaikan pasar otomotif RI, namun Mitsubishi mengaku penjualannya belum terganggu
18 Mei 2025, 14:00 WIB
Ahmad Luthfi ingin para pemilik mobil dan motor di Jateng tidak lagi menunggak pajak kendaraan di 2026
18 Mei 2025, 12:00 WIB
Kinerja oli Yamalube Turbo Matic diuji selama touring bersama JMC dari Cibinong sampai Bandung, Jawa Barat
18 Mei 2025, 10:00 WIB
BYD Seal bekas kini sudah tersedia di pasaran dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan unit baru
18 Mei 2025, 07:06 WIB
Mitsubishi Xpander bekas lansiran 2022 bisa menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena harganya terjangkau