Kemenhub Siap Pakai Teknologi Baru Guna Kurangi Kecelakaan
14 November 2024, 08:00 WIB
Mabes Polri menerjunkan tim TAA untuk menyelidiki penyebab kecelakaan maut di Balikpapan yang menyebabkan banyak korban
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Markas Besar Polri menurunkan tim khusus untuk mengusut kecelakaan maut yang terjadi di persimpangan lampu merah kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Polri menugaskan Tim Traffic Accident Analisis (TAA), untuk menelisik penyebab kecelakaan maut di Balikpapan yang menewaskan lima orang dan 13 luka berat serta satu kritis.
Disebutkan kecelakaan terjadi pada pukul 06.15 WITA pagi ini, Jumat, 21 Januari 2022. Ditlantas Polda Kalimantan Timur dan Polresta Balikpapan sudah menangani tragedi tersebut.
“Di Mabes Polri, Tim TAA Korlantas akan diturunkan ke tempat kejadian perkara,” kata Irjen Pol Dedi Prasetyo, Kepala Divisi Humas Polri seperti dikutip Antara.
Menurutnya tim TAA Korlantas Polri akan turun membantu untuk pembuktian secara ilmiah penyebab kecelakaan lalu lintas mengerikan tadi pagi.
Kejadian kecelakaan lalu lintas ini menjadi atensi pimpinan karena menonjol dan menarik perhatian masyarakat.
“Peristiwa tersebut mengakibatkan saat ini lima orang meninggal dunia dan luka-luka sedang dievakuasi serta rawat di rumah sakit,” jelasnya.
Truk tronton bermuatan berat menabrak enam buah kendaraan roda empat dan 14 unit sepeda motor yang tengah mengantre di lampu merah Simpang Muara Rapak Jalan Soekarno-Hatta Balikpapan.
Dugaan sementara truk tronton mengalami rem blong, sementara geografis jalanan lurus menurun dari arah perbukitan. Adapun kendaraan yang terlibat meliputi enam roda empat terdiri dari dua kendaraan pribadi, dua angkutan kota dan dua pikap.
Sementara kendaraan roda dua yang terlibat dalam kecelakaan maut ini berjumlah 14 unit. Korban jiwa dikatakan telah dievakuasi ke sejumlah rumah sakit, diantaranya Rumah Sakit Khanujoso, RS Beriman dan RS Ibnu Sina.
Berdasarkan informasi, lokasi tersebut di atas merupakan kawasan yang ramai dilalui kendaraan dan kerap terjadi kecelakaan.
Disebutkan kepolisian setempat dan Dinas Perhubungan telah membuat aturan untuk membatasi kendaraan yang melintas di lampu merah tersebut. Ada aturan Wali Kota yang menyebutkan bahwa kendaraan berat tidak diperbolehkan melintas dari pukul 06.00 sampai 21.00 WITA.
Menurut Kombes Pol Yusuf Sutejo, Kabid Humas Polda Kalimantan Timur mengatakan kejadian ini murni pelanggaran pengemudi, karena ingin cepat sampai tujuan. Seharusnya kendaraan jenis truk memutar tapi truk tronton yang dikemudikan Muhammad Ali (49) justru melewati jalan tersebut.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
14 November 2024, 08:00 WIB
04 November 2024, 16:00 WIB
21 Juni 2024, 12:00 WIB
03 Juni 2024, 19:00 WIB
11 April 2024, 13:28 WIB
Terkini
02 April 2025, 18:27 WIB
Demi mengurangi kepadatan lalu lintas pada arus balik Lebaran 2025, Tol Japek II Selatan mulai dibuka hari ini
02 April 2025, 17:00 WIB
Jasa Marga bebaskan tarif tol saat arus balik untuk beri kemudahan kepada masyarakat saat arus balik
02 April 2025, 14:00 WIB
Nissan jual pabrik mereka di India pada Renault demi selamatkan perusahaan dari ancaman kebangkrutan
02 April 2025, 12:00 WIB
Jetour X50e EV siap dipasarkan di Indonesia tahun ini, disebut telah didesain menyesuaikan kebutuhan konsumen
02 April 2025, 10:00 WIB
MotoGP Amerika 2025 sempat tertunda 10 menit akibat Marc Marquez, bos Trackhouse minta kejelasan aturan
02 April 2025, 08:20 WIB
Agar mengurangi angka kecelakaan, pihak kepolisian diminta membuat SIM khusus pengemudi mobil listrik
01 April 2025, 18:19 WIB
Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi
01 April 2025, 15:00 WIB
Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada