Pemerintah akan Rutin Lakukan Pemeriksaan Bus Pariwisata

Pemerintah akan akan rutin lakukan pemeriksaan bus pariwisata untuk mengurangi risiko terjadinya kecelakaan

Pemerintah akan Rutin Lakukan Pemeriksaan Bus Pariwisata

KatadataOTO – Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bakal rutin melakukan pemeriksaan bus pariwisata. Langkah ini diambil untuk mengurangi risiko kecelakaan yang belakangan sering terjadi.

Pemeriksaan akan dijalankan tiap akhir pekan dan libur panjang. Pasalnya di waktu-waktu tersebutlah biasanya angkutan pariwisata mengalami puncak kepadatan.

“Hal ini dilakukan guna menertibkan operasional angkutan pariwisata agar mengedepankan aspek keselamatan,” kata Hendro Sugiatno, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub dikutip Antara (03/16).

Ia pun menambahkan bahwa pemeriksaan angkutan pariwisata akan dilakukan secara acak. Ada pun lokasinya fokus di beberapa daerah seperti Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jambi, Riau hingga Sumatera Utara.

Kemenhub Bakal Periksa Kelayakan Bus Pariwisata di Lokasi Wisata
Photo : Kemenhub

Kegiatan ini sebenarnya sudah mulai dilakukan dan setidaknya sudah ada 153 unit bus yang diperiksa. Dari jumlah itu, 108 unit atau 71 persen memenuhi aspek administrasi serta persyaratan teknis.

Sementara 45 unit bus lain atau 29 persen dinilai tidak memenuhi aspek administrasi dan persyaratan teknis.

"Dari hasil pemeriksaan ini, untuk armada bus yang status Kartu Pengawasan (KP) tidak berlaku dan/atau memalsukan status Bukti Lulus Uji Elektronik (BLU-e) diberi sanksi tilang oleh PPNS Ditjen Perhubungan Darat," tegas Hendro.

Pemeriksaan tersebut dilaksanakan bersama oleh Balai Pengelola Transportasi Darat di tiap-tiap daerah, Dinas Perhubungan Kabupaten/Kota, Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), PT Jasa Raharja serta pihak kepolisian.

“Ini agar tidak ada lagi bus pariwisata yang tidak berizin dan tidak sesuai ketentuan beroperasi di jalan,” tegas Hendro.

Belakangan memang telah terjadi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan bus pariwisata di berbagai lokasi. Kejadian tersebut bahkan telah merenggut nyawa banyak orang.

Salah satu insiden terparah adalah yang melibatkan SMK Lingga Kencana Depok, Jawa Barat. Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Kp. Palasari Ds. Palasari, Ciater, Subang pada Sabtu (11/05).

Shuttle bus IIMS 2024
Photo : KatadataOTO

Ketika itu bus sedang melaju dari Bandung menuju ke Subang lalu menabrak kendaraan roda empat serta sepeda motor di jalur berlawanan hingga terguling. Kecelakaan itu menyebabkan 11 orang meninggal dunia.

Dalam penyelidikan diketahui bahwa rem bus mengalami masalah. Pengemudi, pemilik bengkel dan operator Trans Putera Fajar telah dijadikan tersangka.


Terkini

news
Harga BBM Shell, BP AKR sampai Vivo Turun pada Awal April 2025

Harga BBM Shell, BP AKR sampai Vivo Turun pada Awal April 2025

Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi

news
Arus balik Lebaran 2025

Hindari Puncak Arus Balik, Jangan Sembarangan Pilih Tanggal

Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada

motor
Penjualan Motor Baru Honda Diprediksi Naik pada Kuartal Satu 2025

Penjualan Motor Baru Honda Diprediksi Naik pada Kuartal Satu 2025

Dengan berbagai pertimbangan AHM memprediksi penjualan motor baru Honda akan meningkat pada kuartal pertama

mobil
Hyundai Beri Sinyal Kehadiran Stargazer Facelift Tahun Ini

Hyundai Beri Sinyal Kehadiran Stargazer Facelift Tahun Ini

Hyundai Stargazer facelift diduga terdaftar di RI dengan nama varian Carten, berpeluang meluncur tahun ini

news
Cek Rekayasa Lalu Lintas Puncak Bogor selama Mudik Lebaran 2025

Cek Rekayasa Lalu Lintas Puncak Bogor selama Mudik Lebaran 2025

Pihak kepolisian dapat menerapkan one way di Puncak Bogor secara situasional, berikut rincian aturannya

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta Ditiadakan Selama Libur Lebaran 2025

Ganjil genap Jakarta ditiadakan selama libur Lebaran 2025 sehingga masyarakat bisa bebas beraktivitas

mobil
Pikap BYD Shark PHEV Debut di Thailand, Makin Dekat ke RI

Pikap BYD Shark PHEV Debut di Thailand, Makin Dekat ke Indonesia

Hybrid BYD Shark semakin dekat ke Indonesia, debut di Thailand dengan harga di kisaran Rp 800 jutaan

news
Diton Berangkatkan 200 Pemudik pada Lebaran 2025

Diton Berangkatkan 200 Pemudik pada Lebaran 2025

200 peserta mengikuti program mudik gratis bareng Diton 2025 dengan berbagai kota tujuan seperti ke Semarang