Polisi Tutup Jalan di Sekitar Monas Karena ada Demo Kenaikkan BBM

Jalan di sekitar Monas dan Istana Negara ditutup pihak kepolisian karena ada demo kenaikkan BBM beberapa waktu lalu

Polisi Tutup Jalan di Sekitar Monas Karena ada Demo Kenaikkan BBM

TRENOTO – Polda Metro Jaya menutup untuk sementara arus lalu lintas di sekitar Istana Negara – Monumen Nasional (Monas) dan Patung Kuda, Jakarta Pusat. Hal ini dilakukan karena ada demo kenaikkan BBM yang belum lama diberlakukan.

Seperti diketahui bahwa Pemerintah secara resmi memberlakukan tarif baru BBM bersubsidi. Langkah tersebut dilakukan setelah Pertamina tidak lama menurunkan harga BBM non subsidi.

Kenaikan harga BBM subsidi tentunya semakin memberatkan rakyat kecil. Karena BBM digunakan banyak orang untuk melakukan mobilitas sehari-hari.

Photo : 123rf

Aksi unjuk rasa sendiri tidak bisa terelakkan imbas kenaikkan BBM subsidi. Guna menghindari kemacetan panjang, pihak kepolisian mengerahkan personil untuk melakukan rekayasa jalan raya.

“Kami tutup sementara arus lalu lintas karena ada unjuk rasa,” kata Komisaris Polisi Purwanta, Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Pusat seperti dikutip Antara, Senin (05/09).

Pihak Kepolisian menutup sementara kawasan Harmoni, Jalan Veteran 1, 2 dan 3 serta jalan Merdeka Barat. Lalu jalan Merdeka Utara yang mengarah ke Harmoni juga ditutup untuk sementara.

Baca juga : Harga BBM Pertamina Naik, Ini Daftarnya

Disebutkan lebih lanjut bahwa arus lalu lintas dari Jalan Thamrin dialihkan sementara menuju Jalan Budi Kemuliaan dan Jalan Merdeka Selatan. Aparat Kepolisian juga memasang barikade berupa kawat berduri di depan Patung Kuda dari depan gedung Sapta Pesona hingga Silang Merdeka Barat Daya.

Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jaya Jakarta Pusat mengerahkan sekitar 80 orang petugas dibantu Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya. Hal ini dilakukan untuk mengamankan arus lalu lintas di sekitar Monas, Istana Negara dan Patung Kuda.

Aksi unjuk rasa atau biasa disebut demonstrasi di depan Patung Kuda dilakukan oleh kelompok massa dari mahasiswa di antaranya Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).

Photo : Trenoto

Seluruhnya menyuarakan protes atas kenaikan harga BBM bersubsidi. Selain itu mereka juga mendorong pemberantasan mafia BBM di Indonesia.

Selain itu mereka juga menuntut penerapan kebijakan subsidi tepat sasaran dan mendorong Pemerintah membuka keterlibatan masyarakat dalam pelaksanaan penyaluran BBM bersubsidi.


Terkini

mobil
Mitsubishi XForce Ultimate DS Dipasarkan di GJAW 2024, Ini Harganya

Mitsubishi XForce Ultimate DS Melantai di GJAW 2024, Ada Fitur Baru

Mitsubishi XForce Ultimate DS resmi meluncur dalam pameran GJAW 2024 dengan dilengkapi fitur kekinian

mobil
Kia EV3 di GIIAS 2024

Kia EV3 Diperkenalkan di GJAW 2024, Tantang Chery Omoda E5

Calon rival baru Chery Omoda E5, Kia EV3 diperkenalkan kepada pengunjung lewat pameran otomotif GJAW 2024

mobil
Aion V

Aion V Resmi Tampil di GJAW 2024, Harganya Rp 499 Juta

Aion V tampil di GJAW 2024 dengan menawarkan beragam keunggulan termasuk banderol yang menarik yaitu Rp 499 juta

mobil
Suzuki Jimny 5 Pintu White Rhino Edition

Suzuki Jimny 5 Pintu White Rhino Edition Meluncur di GJAW 2024

Suzuki Jimny 5 Pintu White Rhino Edition akhirnya meluncur di ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW 2024)

mobil
Mobil listrik Aletra di GJAW 2024

Harga Mobil Listrik Aletra Diungkap di GJAW 2024

Mobil listrik Aletra L8 hadir di pameran GJAW 2024 mengisi segmen MPV, jadi salah satu pesaing baru BYD M6

mobil
BAIC BJ40 Plus

BAIC BJ40 Plus Mining Edition Hadir di GJAW 2024

BAIC BJ40 Plus dengan aksesoris lengkap hadir meramaikan ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW 2024)

mobil
Zeekr di GJAW 2024

Zeekr Bawa 2 Mobil Listrik Baru di GJAW 2024, Termurah Rp 1,1 M

Hadir perdana di pameran GJAW 2024, ini tampilan dua mobil listrik Zeekr yang bakal dipasarkan di RI

motor
Honda Bali optimis hadapi PPN 12 persen

2 Hal yang Buat Honda Bali Optimis Hadapi PPN 12 Persen

PPN 12 persen akan berlaku 2025, Honda Bali optimis bisa pertahankan penjualan berdasarkan 2 hal berikut