Penjualan Mobil Bekas di 2025 Turun Meski Stok Melimpah
13 November 2025, 21:00 WIB
Perang harga kendaraan listrik yang terjadi membuat pedagang mobil bekas lebih selektif dalam menyediakan unit
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Perang harga kendaraan listrik yang belakangan terjadi rupanya menjadikan pedagang mobil bekas lebih berhati-hati. Pasalnya belakangan model baru terus hadir dengan beragam keunggulan namun harga makin kompetitif.
Situasi tersebut membuat pedagang mobil bekas harus lebih selektif dalam mengisi stok. Pasalnya, bukan tidak mungkin unit yang sudah dimiliki justru harus dijual lebih murah ketimbang modal, terlebih setelah banyaknya model diluncurkan saat GIIAS 2025.
“Peluncuran mobil listrik dengan harga sangat kompetitif harus kami sikapi secara cermat. Oleh sebab itu kebanyakan pedagang akan mengambil posisi wait and see serta berhati-hati dalam menyediakan unit,” Chandra Sidik, Head of Trading Broom pada KatadataOTO (13/08).
Walau tidak mengungkap secara pasti tetapi dirinya mengungkap ada beberapa diler mengoreksi harga. Situasi tersebut tentu merupakan opsi terakhir bagi para pedagang agar bisa bertahan.
Meski demikian ia mengungkap bahwa pedagang mobil bekas tidak anti EV. Mereka tetap akan melihat peluang bisnis yang tersedia di pasaran.
“Dalam menyediakan stok, kami sudah tidak melihat dari segmentasi produk dan berusaha fleksibel. Ketika market kendaraan listrik naik, maka akan upayakan ketersediaan unit demikian pula sebaliknya,” ungkap Chandra kemudian.
Meski demikian, dirinya tidak menampik bahwa mobil konvensional justru cenderung lebih stabil. Sehingga wajar bila masih menjadi pilihan utama buat para pedagang.
Ia pun mengungkap bahwa saat ini konsumen kendaraan roda empat, khususnya unit bekas sudah menghitung untung rugi saat bertransaksi. Sehingga risiko adanya kekecewaan setelah melakukan pembelian bisa diperkecil.
“Banyak faktor menentukan seseorang melakukan pembelian mulai dari fitur, after sales hingga resale value. Dari sana baru mereka akan memilih apakah bakal membeli kendaraan konvensional atau listrik,” tambahnya.
Perlu diketahui belakangan ini harga mobil listrik di Indonesia memang semakin menarik untuk dibeli. Beberapa unit bahkan memiliki harga yang bersaing dengan LCGC sekalipun.
Situasi tersebut tentunya membuat masyarakat jadi lebih banyak pilihan dalam menentukan kendaraan apa yang akan dimiliki.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
13 November 2025, 21:00 WIB
13 November 2025, 10:00 WIB
12 November 2025, 12:00 WIB
10 November 2025, 15:00 WIB
10 November 2025, 12:48 WIB
Terkini
14 November 2025, 11:00 WIB
GMA Indonesia kembali menelurkan inovasi terbarunya yakni JPA X Vision yang disematkan pada Yamaha Xmax
14 November 2025, 10:00 WIB
Pengamat menilai secara matematis target penjualan mobil 900 ribu unit tidak bisa tercapai tahun ini
14 November 2025, 09:00 WIB
Para pabrikan tidak boleh berharap banyak dengan penyelenggaraan GJAW 2025 buat menggairahkan pasar mobil baru
14 November 2025, 08:00 WIB
Penjualan truk Oktober 2025 berhasil mengalami pertumbuhan bila dibandingkan pencapaian di bulan lalu
14 November 2025, 07:00 WIB
Penjualan mobil pikap Oktober 2025 di Indonesia berhasil mencatat angka tertinggi dalam 10 bulan terakhir
14 November 2025, 06:00 WIB
Beberapa hari sebelum akhir pekan, SIM keliling Bandung bisa ditemui di dua lokasi oleh para pengendara
14 November 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta masih diterapkan hari ini untuk mengurangi risiko terjadinya kemacetan lalu lintas
14 November 2025, 06:00 WIB
Hari ini SIM keliling Jakarta masih dibuka seperti biasa, dapat mengakomodir perpanjangan SIM A dan C