Kebijakan B50 untuk BBM Akan Mulai Berlaku Semester Dua 2026
26 Oktober 2025, 15:00 WIB
Bahlil Lahadalia, Menteri ESDM merasa gagah jika mobil dinasnya memakai Pindad Maung seperti arahan Prabowo
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Pembahasan mobil nasional masih menjadi perbincangan hangat. Salah satu produk yang digadang-gadang adalah Pindad Maung.
Para menteri Presiden Prabowo Subianto pun mengaku siap menggunakan kendaraan roda empat tersebut sebagai mobil dinas.
“Kalau Mensesneg besok kasih mobil dinas, saya langsung pakai. Saya tidak penting warnanya apa, terpenting mereknya Maung,” ungkap Bahlil Lahadalia, Menteri Energi Sumber Daya dan Mineral (ESDM) di YouTube Kementerian Sekretariat Negara, Selasa (28/10).
Lebih jauh Bahlil mengaku akan sangat senang menggunakan Pindad Maung untuk keperluan dinas selama jadi pembantu Presiden Prabowo.
Apalagi sebelumnya ia sempat memakai mobil tersebut saat perayaan HUT ESDM beberapa waktu lalu. Bahlil mengaku merasa gagah ketika menunggangi Maung.
Sehingga Bahlil Lahadalia ingin mengandalkan Pindad Maung sebagai mobil dinas selama menjabat sebagai Menteri ESDM.
“Kita harus bangga pada produk dalam negeri kita. Kita harus bangga pada perusahaan-perusahaan dalam negeri kita,” pungkas Bahlil.
Seperti diberitakan sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto berencana melahirkan mobil nasional. Orang nomor satu di Indonesia itu ingin mewujudkannya pada tiga tahun mendatang.
Ia bahkan mengungkap bahwa pemerintah telah menyiapkan alokasi dana dan lahan untuk pembangunan pabrik yang akan memproduksi kendaraan dalam negeri.
"Jadi sekarang pejabat, perwira kita tidak pakai jip buatan negara lain tetapi menggunakan kendaraan buatan Indonesia," kata Presiden dalam kesempatan terpisah.
Presiden Prabowo juga menyampaikan agar penggunaan kendaraan tersebut diterapkan secara luas di lingkungan pemerintahan dan militer.
"Sebentar lagi saudara-saudara harus pakai Maung semua, saya enggak mau tahu. Mobil bagus pakai kalau libur saja," tegas Prabowo.
Di sisi lain Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian mengusulkan untuk menjadikan program mobil nasional untuk ditetapkan sebagai proyek strategis nasional (PSN).
Bila hal tersebut bisa terjadi maka cita-cita memiliki kendaraan roda empat dengan brand nasional bakal menjadi lebih pasti.
Sehingga di masa depan, bukan tidak mungkin jalanan di Indonesia bakal dikuasai mobil nasional.
"Kami tentu mendukung dan kami sudah mengusulkan program mobil nasional jadi PSN. Kalau sudah maka semua akan disiapkan,” ucap Agus.
Ia pun menjelaskan bahwa bila menjadikan mobil nasional sebagai PSN maka proyek bisa berjalan lebih cepat dibanding sebelumnya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
26 Oktober 2025, 15:00 WIB
24 Oktober 2025, 17:00 WIB
22 Oktober 2025, 15:00 WIB
22 Oktober 2025, 08:00 WIB
16 Oktober 2025, 19:00 WIB
Terkini
28 Oktober 2025, 12:00 WIB
Menurut pantauan, harga mobil LCGC seperti Daihatsu Sigra dan Toyota Agya tidak mengalami kenaikan bulan ini
28 Oktober 2025, 11:00 WIB
Yamaha Xmax dimodifikasi hingga habis dana sebesar Rp 400 juta agar bisa lebih nyaman saat melakukan touring
28 Oktober 2025, 10:00 WIB
Ada kebiasaan yang perlu dihindari saat pakai bensin E10, untuk meminimalisir potensi karat pada tangki
28 Oktober 2025, 09:00 WIB
Toyota kembali bereksperimen untuk perluas jangkauan pasar, pisahkan Century sebagai merek termewahnya
28 Oktober 2025, 08:00 WIB
Changan memiliki sebuah fasilitas pabrik yang di dalamnya beroperasi 1.400 ribot dan 650 ADV untuk bikin EV
28 Oktober 2025, 07:00 WIB
ASEAN NCAP memberi lima bintang keselamatan buat BYD Seal karena dinilai berhasil memberi perlindungan saat pengujian
28 Oktober 2025, 06:00 WIB
Bertepatan dengan hari Sumpah Pemuda, SIM keliling Jakarta tetap beroperasi seperti biasa di lima lokasi
28 Oktober 2025, 06:00 WIB
Ada dua lokasi SIM keliling Bandung yang beroperasi hari ini untuk melayani para pengendara di Kota Kembang