Tidak Semua Varian BYD Atto 1 Harganya Naik, Simak Detailnya
24 November 2025, 12:00 WIB
Mobil listrik Polytron akhirnya resmi diluncurkan untuk pasar Indonesia dengan harga mulai dari Rp 200 jutaan
Oleh Denny Basudewa
KatadataOTO – Mobil listrik Polytron akhirnya menyapa publik Tanah Air hari ini (06/05). Kendaraan setrum tersebut siap bersaing dengan merek-merek EV terdahulu di Indonesia.
Berbagai keunggulan ditawarkan mobil listrik Polytron. Mulai dari jarak tempuh yang diklaim mencapai 402 (CLTC) dalam kondisi baterai penuh.
Lalu untuk pengisian ulang juga dimudahkan bagi para pengguna. Untuk merecharge dari kondisi baterai 20 - 70 persen, hanya dibutuhkan waktu kurang dari 45 menit.
"Kami memulai langkah ini dengan inovasi yang mudah dijangkau keluarga Indonesia. Semoga kehadiran mobil listrik Polytron ini dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, " ucap Hariono, Chief Executive Officer Polytron di Jakarta (06/05).
Dipasarkan dalam dua pilihan varian yakni G3 dan G3+. Mobil listrik ini ditawarkan dengan opsi baterai sewa (subscription).
Polytron G3 untuk sistem sewa baterai diniagakan Rp 299 juta dan pada versi G3+ Rp 339 juta.
Sedangkan bagi sistem beli utuh, Polytron G3 dijual dengan banderol Rp 419 juta dan tipe G3+ dilepas Rp 459 juta.
Harapannya bisa menggoda masyarakat Tanah Air. Dikarenakan banderolnya cukup terjangkau.
Secara dimensi Polytron G3 dan G3+ memiliki panjang 4.720 mm, lebar 1.908 mm, tinggi 1.696 mm dan wheelbase 2.800 mm.
Berdasarkan angka-angka di atas, SUV listrik ini bisa menjadi lawan sepadan bagi Aion V maupun Chery J6 hingga MG ZS sekalipun.
Polytron G3 sendiri dikatakan sudah dirakit secara lokal. Pabriknya berada di Purwakarta, Jawa Barat dan merupakan fasilitas milik PT Handal Indonesia Motor (HIM).
"Mobil listrik Polytron G3 ini sudah mengantongi TKDN sebanyak 40 persen. Ini luar biasa karena dengan semakin tingginya TKDN, maka kita bisa mengurangi impor, " ujar Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian di sela-sela peluncuran unit.
Seperti telah kami wartakan, mobil listrik Polytron merupakan hasil kolaborasi dengan Skyworth. Adapun model yang digunakan adalah Skyworth K.
Skyworth K telah lebih dulu dipasarkan di Singapura dengan spesifikasi baterai lebih besar. Sedangkan untuk pasar Indonesia menggunakan baterai 51 kWh.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
24 November 2025, 12:00 WIB
22 November 2025, 20:00 WIB
22 November 2025, 11:00 WIB
21 November 2025, 14:30 WIB
20 November 2025, 19:00 WIB
Terkini
25 November 2025, 21:00 WIB
SIS berniat menghabiskan stok Suzuki Grand Vitara lama yang masih tersedia di beberapa diler di Indonesia
25 November 2025, 20:00 WIB
Daihatsu Rocky Hybrid dibangun di atas platform yang sama dengan beberapa produk lain termasuk Xenia
25 November 2025, 19:00 WIB
Toyota Indonesia ungkap alasan mengapa menjadi pasar terbesar di Asia Tenggara sangat penting untuk industri
25 November 2025, 17:29 WIB
Shell Indonesia dikabarkan sudah memasuki tahap akhir negosiasi dengan Pertamina untuk mendapatkan stok BBM
25 November 2025, 16:59 WIB
Seorang teknisi Yamaha asal Medan berhasil menyabet posisi ketiga dalam ajang WTGP 2025 beberapa waktu lalu
25 November 2025, 16:34 WIB
Mobil listrik Changan dipasarkan dengan status rakitan lokal, sudah memenuhi persyaratan TKDN 40 persen
25 November 2025, 14:00 WIB
Lamborghini Urus SE PHEV debut di Cina, disebut sebagai pasar yang potensial dan strategis buat mereka
25 November 2025, 13:28 WIB
Jetour ingin menguatkan jaringan diler serta layanan, agar para pengguna T2 di Tanah Air merasa di manjakan