Donald Trump Mau Jual Tesla Usai Bertengkar dengan Elon Musk
08 Juni 2025, 14:00 WIB
Luhut akan temui Elon Musk untuk membahas investasi Tesla di Tanah Air yang belum ada ujung pangkalnya
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Walau dikabarkan telah tertinggal dari Malaysia, Pemerintah belum menyerah dapatkan investasi Tesla. Hal ini disampaikan oleh Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves).
Menteri yang akrab disapa Luhut akan temui Elon Musk, CEO Tesla di awal Agustus 2023. Dilansir dari Antara, pertemuan itu membahas tentang rencana investasi di Tanah Air.
“Saya mau ketemu Elon nanti tanggal 2 bulan depan. Kita mau finalkan (investasi Tesla di Indonesia),” kata Luhut di Jakarta siang hari tadi (24/07).
Pertemuan antara Luhut dan Elon Musk sebenarnya bukanlah hal baru. Pada April 2022 mereka sempat bertemu guna membahas investasi di Indonesia, sayangnya pertemuan tersebut belum mendapat hasil positif.
Sementara di Malaysia, Tesla sudah meluncurkan stasiun pengisian super cepat di salah satu pusat perbelanjaan. Pabrikan mobil listrik tersebut juga membuka pemesanan Tesla Model Y dan Model 3 secara online.
Tak hanya itu, Tesla juga berencana membuka kantor pusat dan Tesla Experience and Service Center. Pembangunan tersebut merupakan bagian dari inisiatif Global Leaders BEV (Battery Electric Vehicle) Malaysia.
Persaingan untuk mendapatkan investasi Tesla memang cukup ketat karena selain Indonesia dan Malaysia, India juga ikut bersaing. Namun pemerintah Indonesia menegaskan bahwa negosiasi masih berjalan serta terkunci dalam perjanjian kerahasiaan (nondisclosure agreement/NDA).
Walau gencar mengincar investasi dari Tesla, pemerintah Indonesia tidak hanya berharap dari satu pabrikan saja. Beberapa brand lain telah menjadi target seperti BYD yang merupakan produsen mobil listrik asal China.
Bahkan pabrikan tersebut telah menandatangani nota kesepahaman dengan pemerintah Indonesia. Di dalamnya disampaikan bahwa kedua belah pihak akan menjajaki potensi investasi dalam pengembangan mobil listrik.
Penandatanganan dilakukan oleh Rachmat Kaimuddin, Deputi Koordinator Bidang Transportasi dan Infrastruktur Kemenko Marves bersama Liu Xueliang General Manager BYD Divisi Penjualan Mobil Asia Pasifik pada 30 Mei 2023.
Dengan ini diharapkan perkembangan mobil listrik di Tanah Air bisa lebih cepat dibanding sebelumnya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
08 Juni 2025, 14:00 WIB
10 Januari 2025, 19:00 WIB
10 Januari 2025, 11:11 WIB
02 Januari 2025, 20:00 WIB
03 Juli 2024, 15:00 WIB
Terkini
16 November 2025, 21:24 WIB
Marco Bezzecchi tutup musim ini dengan capaian manis di MotoGP Valencia 2025 dengan finish pertama
16 November 2025, 17:00 WIB
Mazda EZ-6 dan Changan Deepal LO7 sama-sama berpeluang besar untuk dipasarkan ke konsumen di Tanah Air
16 November 2025, 15:14 WIB
Chery beri penjelasan soal Fengyun X3L yang alami kecelakaan saat sedang uji ketangguhan di Gunung Tianmen
16 November 2025, 13:00 WIB
Suzuki Ertiga bekas lansiran 2024 bisa jadi pilihan masyarakat buat berkendara saat libur Natal dan tahun baru
16 November 2025, 11:00 WIB
Puncak acara Honda Bikers Day 2025 memberikan pengalaman berbeda di Garut dengan puluhan ribu pemotor
16 November 2025, 09:00 WIB
Banyak kegiatan menarik disuguhkan buat para anggota komunitas selama Honda Culture Indonesia berlangsung
16 November 2025, 08:00 WIB
Honda ADV 160 membuktikan performanya dalam perjalanan melintasi pantai selatan Jawa Barat menuju HBD 2025
16 November 2025, 07:00 WIB
Pilihan Toyota Calya bekas lansiran 2024 makin menarik karena ada program TDP Rp 7 jutaan dan tenor panjang