Lamborghini Berharap Mobil Berbahan Bakar Minyak Tetap Bertahan

Lamborghini berharap mobil berbahan bakar minyak tetap bertahan setidaknya hingga akhir dekade mendatang

Lamborghini Berharap Mobil Berbahan Bakar Minyak Tetap Bertahan
  • Oleh Adi Hidayat

  • Selasa, 15 Februari 2022 | 07:20 WIB

TRENOTO – Meski penjualan mobil listrik secara global sudah semakin besar, Lamborghini berharap mobil berbahan bakar minyak tetap bertahan. Upaya tersebut akan mereka lakukan agar setidaknya mobil berteknologi konvensional bisa bertahan hingga akhir dekade.

Era mobil listrik belakangan ini memang sudah semakin nyata kehadirannya. Terbukti dengan tingginya penjualan kendaraan listrik di dunia. Sepanjang 2021 saja, mobil listrik sudah terjual lebih dari 6.5 juta unit.

Dari jumlah tersebut, Tesla Model 3 berhasil menjadi mobil listrik terlaris di dunia sepanjang tahun lalu. Kemudian posisi kedua direbut oleh Wuling Hongguang Mini EV serta Tesla Model Y di posisi ketiga.

Photo : Autoblog

Banyaknya mobil listrik yang terjual dikabarkan dipengaruhi oleh banyak faktor. Mulai dari kenaikan harga bahan bakar minyak, aturan emisi kendaraan hingga semakin tingginya kesadaran masyarakat tentang emisi gas buang.

Ketiga faktor berhasil membuat penjualan mobil listrik di dunia meningkat cukup tinggi, khususnya di China. Negara Tirai Bambu berhasil menjadi negara dengan penjualan mobil listrik tertinggi di dunia.

Era mobil listrik sebenarnya juga disambut oleh Lamborghini, namun mereka ingin agar mobil berbahan bakar minyak masih bisa bertahan. Tentunya, beragam cara akan dilakukan agar cita-cita terwujud.

“Setelah hibridasi, kami akan menunggu untuk melihat apakah mungkin untuk menawarkan kendaraan bermesin pembakaran internal setelah 2030. Satu kemungkinan menjaga kendaraan bermesin pemabakaran tetap hidup melalui bahan bakar sintesis,” ungkap Stephan Winkelmann, Chief Executive Lamborghini.

Photo : Autoblog

Meski ingin mempertahankan mobil bermesin konvensional, Ia mengaku bahwa pihaknya tengah mengembangkan mobil listrik sebagai salah satu modelnya. Rencananya, mobil hasil pengembangannya akan diluncurkan pada akhir dekade ini.

Rencana peluncuran tersebut lebih lambat dari rencana awal yang akan dilakukan pada awal dekade. Keterlambatan diyakini merupakan langkah hati-hati Lamborghini dalam mengembangkan teknologi mobil mereka.

Tentu langkah tersebut terbilang bijak karena pengembangan yang dilakukan tidak boleh keluar dari karakter kendaraan mereka selama ini. Bagaimana pun, konsumen akan mengharapkan perfoma maksimal dari mobilnya.

Kebijakan Lamborghini serupa dengan apa yang sudah dilakukan beberapa kompetitornya seperti Ferrari, Aston Martin, Lagonda dan McLaren. Mereka dikabarkan tengah mengembangkan mobil listrik namun tetap fokus pada perfoma kendaraan, sesuai karakter berkendaranya masing-masing.


Terkini

mobil
Prediksi Mobil Baru

Prediksi Mobil Baru yang Masuk Indonesia di 2026: Bagian 2

Mayoritasnya merupakan mobil baru asal Tiongkok, kemudian telah dibekali teknologi hybrid maupun EREV

modifikasi
Motor Matic

Tren Modifikasi Motor Matic yang Semakin Populer di 2026

Modifikasi motor matic yang bakal digandrungi pada tahun depan diperkirakan akan lebih terjangkau masyarakat

otosport
Jorge Martin

Harapan Besar Aprilia Terhadap Jorge Martin di MotoGP 2026

Massimo Rivola ingin Jorge Martin percaya dengan kemampuan diri sendiri agar kembali kompetitif di MotoGP 2026

mobil
Mobil Listrik

Perang Harga Mobil Listrik Cina Bikin Situasi di 2026 Kian Berat

Strategi membanting harga mobil listrik di Cina diprediksi masih akan berlangsung beberapa tahun mendatang

mobil
BYD

BYD Mulai Tes SUV 7-Seater Baru, Atto 3 Naik Kelas

SUV baru BYD diyakini berkonfigurasi 7-seater, mengisi kelas di atas Atto 3 yang sudah dijual saat ini

mobil
Wholesales Model Mobil Baru 2025

Rapor Wholesales Model Mobil Baru di RI 2025, BYD Atto 1 Terlaris

BYD Atto 1 baru debut jelang akhir 2025 namun catatkan wholesales mobil baru tertinggi yakni 17 ribu unit

news
Malam tahun baru

Ada Perayaan Tahun Baru 2026, Jakarta Steril dari Mobil Pribadi

Pemprov DKI Jakarta akan menempatkan beberapa panggung dalam menyambut perayaan malam tahun baru 2026

motor
Motor listrik

Kata Aismoli Soal Pasar Motor Listrik yang Lesu pada 2025

Aismoli menuturkan kalau pasar motor listrik tetap menunjukan pertumbuhan secara bertahap dan moderat