Koleksi Mobil Teguh Setyabudi, Pj Gubernur DKI Jakarta yang Baru

Koleksi mobil Teguh Setyabudi, Pj Gubernur DKI Jakarta terbilang cukup sederhana dengan total nilai Rp 220 juta

Koleksi Mobil Teguh Setyabudi, Pj Gubernur DKI Jakarta yang Baru

KatadataOTO – Presiden Joko Widodo, Presiden Republik Indonesia resmi mengangkat Teguh Setyabudi untuk duduk menggantikan Heru Budi Hartono sebagai Penjabat Gubernur DKI Jakarta. Penggantian ini sesuai dengan Keputusan Presiden nomor 125P yang dikeluarkan pada 16 Oktober 2024.

Saat ini Teguh menjabat sebagai Dirjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri. Ia pun akan menjadi penjabat hingga gubernur DKI Jakarta dilantik pada Februari 2024.

Ini bukan kali pertama dirinya menduduki posisi penjabat gubernur. Pada 2018 ia sempat menjadi Pj Gubernur Sulawesi Tenggara dan di 2020 sebagai Pj Gubernur Kalimantan Utara.

Meski singkat pengalamannya memimpin beberapa daerah dipercaya bisa membantunya dalam memimpin DKI Jakarta khususnya menjelang penyelenggaraan Pilkada 2024.

Koleksi mobil Teguh Setyabudi
Photo : OLX Autos

Sebagai pebajat, Teguh pun harus menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara atau LHKPN pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Terakhir dirinya menyerahkannya pada 7 Maret 2024.

Dalam laporan diketahui bahwa dirinya memiliki empat buah kendaraan roda empat dari berbagai merek. Nilai yang ditaksir dari seluruh koleksinya tersebut adalah sebesar Rp 220 juta.

Koleksi pertamanya adalah Toyota Corolla Altis sedan lansiran 2008. Dalam keterangan disampaikan bahwa nilainya hanya sebesar Rp 50 juta dan didapatkan dari hasil sendiri.

Selanjutnya ada Land Rover lansiran 1974 dari hasil sendiri. Nilai mobil tersebut adalah Rp 35 juta.

Ketiga adalah mobil Toyota lansiran 1962. Model itu juga merupakan hasil sendiri senilai Rp 65 juta.

Koleksi mobil Teguh Setyabudi
Photo : OLX Autos

Sementara koleksi keempatnya adalah Honda Civic lansiran 2012. Unit yang didapatkan dari hasil sendiri tersebut dibanderol Rp 70 juta.

Meski tidak memiliki mobil mewah tetapi, aset berupa tanah dan bangunan cukup tersebar diberbagai daerah. Bila ditotal maka nilainya cukup signifikan yaitu Rp 7,8 miliar.

Selain kendaraan, tanah bangunan dirinya pun masih memiliki harga bergerak lainnya sebesar Rp 260 juta. Kemudian dirinya juga tercatat mempunyai kas dan setara kas Rp 913,5 miliar.

Total harga kekayaan Teguh Setyabudi adalah mencapai Rp 9,23 miliar serta tidak memiliki hutang.


Terkini

mobil
Toyota Bantah Rumor Veloz Hybrid Meluncur Dalam Waktu Dekat

Toyota Bantah Rumor Veloz Hybrid Meluncur Dalam Waktu Dekat

Pihak Toyota mengungkapkan masih ada sejumlah hal perlu dipersiapkan sebelum Veloz Hybrid bisa hadir

news
Mitsubishi Fuso Beri Ubahan pada Fighter-X

Mitsubishi Fuso Beri Ubahan pada Fighter-X, Tampil Tangguh

Ada ubahan pada bagian eksterior yakni gril dan bumper, Mitsubishi Fuso varian Fighter-X tampil lebih gagah

otopedia
Cara Cek Kendaraan Kena Tilang ETLE saat Operasi Zebra 2024

Cara Cek Kendaraan Kena Tilang ETLE saat Operasi Zebra 2024

Anda bisa memeriksa kendaraan apakah terkena tilang ETLE saat berlangsung Operasi Zebra 2024 atau tidak

motor
Imos 2024

Prediksi Motor Baru yang Akan Meluncur di IMOS 2024

Prediksi motor baru yang akan diluncurkan pada ajang IMOS 2024 menjadi salah satu daya tarik pengunjung

news
Rekayasa lalu lintas Jakarta Running Festival

Ini Alternatif Ganjil Genap buat Atasi Macet di Jakarta

Selain ganjil genap ada skema lain yakni ERP yang diyakini bisa efektif mengurai kemacetan di Jakarta

mobil
Pabrik Aion

Pabrik Aion Bakal Beroperasi Mei 2025

Pabrik Aion di Indonesia saat ini masih dalam tahap pembangunan dan diperkirakan siap beroperasi Mei 2025

otosport
Aldi Satya Siap Kibarkan Merah Putih di WorldSSP300 Jerez

Menanti Aldi Satya Pecahkan Rekor di WorldSSP300 Jerez

Aldi Satya Mahendra bakal pecahkan rekor jika meraih gelar juara dunia WorldSSP300 di Sikruit Jerez, Spanyol

mobil
Hyptec HT

Aion Hyptec HT Siap Dikirim Akhir Bulan ke Pelanggan

Aion Hyptec HT siap dikirim hingga akhir bulan ke pelanggan pertama yang sudah memesan pada GIIAS 2024