Kendaraan Ikut Uji Emisi Terus Meningkat Walau Tak Ada Tilang

Kendaraan yang ikut uji emisi terus meningkat walau pemerintah DKI sudah tidak lagi menerapkan sanksi tilang

Kendaraan Ikut Uji Emisi Terus Meningkat Walau Tak Ada Tilang

TRENOTO – Meski tilang uji emisi sudah tidak lagi dilakukan namun jumlah kendaraan melakukan kegiatan tersebut masih cukup banyak. Hal ini terlihat dari data di situs ujiemisi.jakarta.go.id yang masih terus memperbarui data setiap hari.

Terus meningkatnya jumlah pemilik kendaraan melakukan uji emisi diklaim merupakan bukti masyarakat sudah semakin sadar terkait bahaya polusi. Sehingga bukan tidak mungkin kualitas udara di Jakarta bisa terus membaik.

“Kami berharap ada lebih banyak lagi kendaraan bermotor melakukan uji emisi guna mendukung upaya percepatan penanganan polusi di Jakarta,” Ani Ruspitawati, Juru Bicara Satuan Tugas Pengendalian Pencemaran Udara (Satgas PPU) Provinsi DKI Jakarta (18/11).

Jadwal dan lokasi razia tilang uji emisi Jakarta Timur
Photo : TrenOto

Berdasarkan data dari situs resmi disebutkan bahwa sudah ada lebih dari 1.2 juta kendaraan melakukan uji emisi. Dari jumlah tersebut, 99.1 persen dinyatakan lulus sementara sisanya harus mendapat perbaikan.

Dari seluruh mobil yang diuji, 85 persen bermesin bensin dan 15 persen solar. MPV pun menjadi jenis kendaraan paling banyak melakukan prosedur dengan menguasai 65 persen dari keseluruhan.

Jakarta Selatan adalah wilayah paling banyak menyumbang peserta uji emisi dengan pencapaian 30.5 persen. Disusul oleh Jakarta Timur sebesar 22.2 persen, Jakarta Barat 20.5 persen, Jakarta Utara 17.2 persen dan Jakarta Pusat 9.6 persen.

Guna memudahkan masyarakat, pemerintah DKI telah menambahkan beberapa lokasi uji emisi gratis di 45 lokasi dan akan bertambah 12 titik lokasi baru bagi kendaraan usia di atas tiga tahun. Lokasinya pun tersebar di seluruh wilayah secara total 346 bengkel mobil serta 119 bengkel sepeda motor.

Jadwal dan lokasi razia tilang uji emisi Jakarta Timur
Photo : TrenOto

Agar masyarakat tergerak mengikuti aturan maka pemerintah DKI telah memberlakukan disinsentif tarif parkir. Kebijakan ini sudah berlangsung di 13 Unit Pengelola Perparkiran dan 32 Perumda Pasar Jaya.

Jumlah tersebut pun rencananya akan terus ditambahkan secara bertahap agar masyarkat terdorong untuk melakukan uji emisi. Pada tahap berikut ada 19 lokasi pasar sedang dalam proses integrasi sistem disinsentif.


Terkini

mobil
Chery Siapkan MPV Listrik Pesaing Denza D9

Chery Siapkan MPV Listrik Pesaing Denza D9

MPV hasil kerja sama Chery dengan Huawei yakni V9 bakal dipasarkan di bawah merek Luxeed, jadi rival Denza D9

motor
Ardila Putri

Koleksi Kendaraan Arlida Putri, Ada Motor 250 CC

Berbeda dengan kebanyakan penyanyi, Arlida Putri justru dikenal memiliki ketertarikan pada motor ketimbang mobil

otopedia
GSrek Jakarta Chapter Tutup MMR 25 dengan Touring ke Sulawesi

Catat 6 Destinasi untuk Touring Motor saat Libur Nataru 2025-2026

Ada beragam tujuan touring motor yang bisa disambangi saat libur Nataru 2025-2026, seperti ke Ciwidey Bandung

mobil
Daihatsu Terios

Daihatsu Terios Berusia 17 Tahun Masih Setia Menemani Pemiliknya

Daihatsu Terios dimanfaatkan sebagai teman setia setiap perjalanan karena performanya yang bisa diandalkan

mobil
Forwot

Forwot Car of The Year 2025 Siap Digelar, Cari Mobil Terbaik

Forwot Car of The Year 2025 siap digelar dengan menilai lebih dari 50 mobil yang baru meluncur di Indonesia

mobil
BYD Permudah Konsumen Kredit, Bikin Perusahaan Leasing di 2026

BYD Bikin Gebrakan Baru, Bikin Perusahaan Leasing di 2026

Sebanyak 60 persen konsumen beli kendaraan secara kredit, BYD akan permudah lewat perusahaan leasing mandiri

mobil
Pabrik BYD Segera Rampung, Bakal Beroperasi Kuartal l 2026

Pabrik BYD Segera Rampung, Bakal Beroperasi Kuartal Pertama 2026

BYD telah menerima masukan dari pemerintah Indonesia terkait pembangunan pabrik mereka di Subang, Jawa Barat

mobil
Beda Harga Mitsubishi Destinator di Pasar Vietnam dan Indonesia

Beda Harga Mitsubishi Destinator di Pasar Vietnam dan Indonesia

Di Vietnam Mitsubishi Destinator dibanderol mulai 780 juta VND atau setara Rp 493,9 jutaan untuk tipe terendah