Kemenperin Sebut Produsen EV Ingin Masuk RI Akibat Tarif Impor AS

Kementerian Perindustrian sebut produsen EV banyak yang ingin masuk ke Indonesia akibat tingginya tarif impor AS

Kemenperin Sebut Produsen EV Ingin Masuk RI Akibat Tarif Impor AS

KatadataOTO – Tarif impor yang diterapkan Amerika Serikat pada sejumlah negara membuat sejumlah produsen EV tertarik untuk berinvestasi di Indonesia. Sejumlah produsen dari beberapa negara dikabarkan telah menghubungi Kementerian Perindustrian terkait hal tersebut.

Hal ini tentunya merupakan kabar positif mengingat industri otomotif di Tanah Air tengah mengalami tekanan.

"Ada beberapa produsen kendaraan listrik maupun baterai yang sudah mulai diskusi dengan kami. Mayoritas dari China serta Eropa juga sudah ada " ungkap Mahardi Tunggul Wicaksono, Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan (IMATAP) Kementerian Perindustrian dilansir Antara (19/05).

Namun dirinya belum bisa menyampaikan nilai investasi yang akan digelontorkan oleh perusahaan-perusahaan tersebut karena masih dalam tahap diskusi. Namun mereka dikabarkan ingin melanjutkan dan memindahkan investasinya ke Tanah Air.

Pabrik mobil listrik
Photo : Istimewa

"Prinsipnya masih penjajakan awal karena mereka punya teknologi kendaraan listrik. Perusahaan sedang mengkaji bagaimana bila memindahkan dan meneruskan investasinya di Indonesia," ujarnya.

Ia pun menambahkan bahwa jumlah pabrikan mobil listrik yang sudah beroperasi di Indonesia sudah mencapai sembilan perusahaan. Sementara untuk bus listrik mencapai tujuh perusahaan.

Pabrik kendaraan listrik roda dua dan tiga menjadi produsen terbesar karena mencapai 63 perusahaan.

Kapasitas produksi dari masing-masing segmen kendaraan pun berbeda. Untuk mobil listrik saat ini masih berada di angka 70.600 unit per tahun.

Sementara bus listrik sebesar 3.100 unit per tahun. Sedangkan motor listrik roda dua dan tiga adalah 2,28 juta unit.

Pabrik daur ulang baterai mobil listrik
Photo : Carscoops

Menariknya lagi, pemerintah pun berencana untuk melakukan perubahan aturan terkait Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) agar jadi lebih mudah. Dengan demikian diharapkan iklim investasi di Tanah Air bisa stabil serta mempermudah kegiatan usaha di Tanah Air.

Beban para produsen yang ingin mendaftarkan TKDN produk mereka pun akan jadi lebih ringan dibandingkan sebelumnya.

Sayang sampai berita ini dibuat belum ada informasi resmi kapan kebijakan bakal diuji dan dikeluarkan oleh pemerintah.


Terkini

otosport
Jadwal MotoGP Inggris 2025: Marqeuz Siap Lanjutkan Tren Positif

Jadwal MotoGP Inggris 2025: Marquez Siap Lanjutkan Tren Positif

Marc Marquez bakal kembali berburu poin di MotoGP Inggris 2025 untuk mengokohkan posisi di puncak klasemen

modifikasi
Suzuki S-Presso

Gofar Hilman Ubah Suzuki S-Presso Jadi Menyerupai Jimny

Gofar Hilman ubah Suzuki S-Presso jadi menyerupai Jimny dengan penambahan beragam body kit kustom menarik

mobil
Tidak Disewakan, Segini Harga Honda e:N1 di Malaysia

Tidak Disewakan, Segini Harga Honda e:N1 di Malaysia

Honda resmi menjual mobil listrik e:N1 secara terbatas di Malaysia, harganya mulai dari Rp 573 jutaan

otopedia
Sensor Lidar Bisa Rusak Kamera HP, Ini Faktanya

Sensor Lidar Bisa Rusak Kamera Smartphone, Ini Faktanya

Pengguna smartphone alami kerusakan kamera HP setelah merekam sensor Lidar Volvo EX90, ini penyebabnya

news
500 Ribu Ojol Bakal Demo Besar Besok, Hindari 5 Lokasi Ini

500 Ribu Ojol Bakal Demo Besar Besok, Hindari 5 Lokasi Ini

500 ribu ojol siap menggeruduk Jakarta besok untuk melakukan demo di sejumlah lokasi yang telah ditentukan

mobil
Daihatsu Bersiap Hadapi Peniadaan Diskon Opsen di Sejumlah Daerah

Daihatsu Siap Kerek Harga Akibat Opsen Pasca Diskon Pajak Berakhir

Harga mobil Daihatsu di sejumlah daerah berpeluang naik apabila diskon opsen ditiadakan oleh Pemda setempat

mobil
Kata Wamenperin Usai Chery Tiggo 8 CSH Dijual, Menambah Opsi EV

Wamenperin Sebut Chery Tiggo 8 CSH Adalah Solusi Kekurangan EV

Wamenperin menilai kehadiran Chery Tiggo 8 CSH bisa menambah opsi kendaraan ramah lingkungan di Tanah Air

mobil
Mitsubishi siap tambah 10 diler baru

Mitsubishi Bakal Buka 10 Diler Baru di 2025, Sambut Model Baru

Mitsubishi bakal buka 10 diler di 2025 untuk menyambut model baru yang akan diluncurkan dalam waktu dekat