Mobil Listrik BMW dan Mini Ambil Bagian di Maybank Marathon Bali
14 Agustus 2025, 20:00 WIB
Baterai Neta V-II rakitan lokal berkapasitas lebih kecil tapi tawarkan daya jelajah sama, ini penjelasannya
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – PT Neta Auto Indonesia pertama kali hadir memboyong model V buat konsumen Indonesia. Saat itu banderol di angka Rp 370 jutaan.
Adapun unit masih berstatus CBU (Completely Built Up) atau impor utuh dari China. Namun di 2024 pihak pabrikan berkomitmen buat hadirkan versi rakitan lokal dari model tersebut.
Melihat lebih dekat spesifikasinya ternyata baterai Neta V-II memiliki kapasitas lebih kecil di 36,1 kWh dan merupakan LFP (Lithium Ferro Phosphate). Padahal di varian terdahulu berkapasitas 40,7 kWh material lithium ion.
Jordy Angkawidjaja, Product Planning Manager PT Neta Auto Indonesia mengungkapkan kemampuan baterai berbeda-beda dari tiap penyedia. Untuk diketahui saat ini baterai Neta V-II disuplai dari PT Gotion Green Energy Solution atau Gotion.
Sementara Neta V terdahulu pakai baterai lithium ion milik CATL (Contemporary Amperex Technology Co. Limited) asal Tiongkok.
“Kenapa kita masih bisa klaim di 401 km, karena memang dari headquarter (dites) dan bisa mendapatkan angka itu,” ucap Jordy di Kemayoran beberapa waktu lalu.
Tidak perlu khawatir karena ada ketentuan berlaku yaitu garansi baterai seumur hidup buat 2.024 konsumen pertama yang melakukan pembelian sepanjang tahun ini.
Meski ada perbedaan kapasitas dan produsen, Jordy menegaskan hal tersebut tidak akan memberikan dampak buruk kepada performa.
“Kita banyak supplier. Kalau di China sendiri pabrik baterai beragam, dulu pertama kita pakai CATL,” ungkap Jordy.
Perlu diketahui baterai LFP dari Gotion saat ini sudah merupakan rakitan dalam negeri, berkontribusi menambah TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) dari Neta V-II di masa mendatang.
“Target TKDN kita di 40 persen, kita masih dalam penjajakan. Belum bisa bicara lebih lanjut,” kata Jordy.
Sekadar informasi Neta V-II merupakan versi pembaruan dari Neta V yang debut di PEVS 2024 (Periklindo Electric Vehicle Show). Ubahan diberikan tidak hanya pada eksterior maupun interior namun juga tambahan fitur.
Seperti penyematan wireless charging untuk mempermudah pengisian daya gawai pemilik serta tambahan rangkaian teknologi keselamatan ADAS (Advanced Driver Assistance System) guna menambah keamanan berkendara.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
14 Agustus 2025, 20:00 WIB
14 Agustus 2025, 17:00 WIB
14 Agustus 2025, 14:00 WIB
14 Agustus 2025, 11:00 WIB
14 Agustus 2025, 09:00 WIB
Terkini
16 Agustus 2025, 22:52 WIB
Marc Marquez menangkan sprint race MotoGP Austria 2025 usai menundukkan Alex di Sirkuit Red Bull Ring
16 Agustus 2025, 15:00 WIB
Perang harga dinilai sebagai salah satu faktor penyebab terjadinya PHK, Hyundai menghindari hal tersebut
16 Agustus 2025, 13:00 WIB
Toyota Kijang Innova diesel bekas lansiran 2024 menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena ada cicilan ringan
16 Agustus 2025, 11:00 WIB
Insentif motor listrik ditargetkan terbit tahun ini menunggu Rakortas, Honda masih tunggu kepastiannya
16 Agustus 2025, 09:00 WIB
Macet horor tengah melanda ruas Jalan TB Simatupang dalam beberapa waktu belakangan karena ada sejumlah galian
16 Agustus 2025, 07:00 WIB
Dinas Perhubungan beri tarif khusus transportasi umum di Ibu Kota menjadi hanya Rp 80 pada 17 hingga 18 Agustus
15 Agustus 2025, 21:00 WIB
Dishub DKI Jakarta telah menyiapkan rekayasa lalu lintas saat Pesta Rakyat menyambut HUT RI ke-80 di Monas
15 Agustus 2025, 20:00 WIB
Bertolak belakang dengan penjualan mobil murah, Hyundai sebut kendaraan premium lebih stabil karena hal ini