Ini Aturan Relaksasi PPnBM 100 Persen, Ternyata Sulit

Aturan relaksasi PPnBM 100 persen yang diwacanakan oleh pemerintah ternyata tidak semudah aturan sebelumnya

Ini Aturan Relaksasi PPnBM 100 Persen, Ternyata Sulit

TRENOTO – Program relaksasi PPnBM dalam meningkatkan penjualan kendaraan bermotor di Indonesia dinilai berhasil. Kenaikan penjualan mobil pun terlihat cukup melonjak khususnya untuk kendaraan yang mendapatkan program keringanan.

Keberhasilan yang ditorehkan pun membuat Kementerian Perindustrian berencana menerapkan kebijakan relaksasi PPnBM secara permanen. Namun tentunya tidak semua kendaraan bisa menikmati program tersebut.

Salah satu aturan relaksasi PPnBM yang menjadi tantangan adalah kendaraan harus memiliki lokal konten sebesar 80 persen. Syarat tersebut lebih berat bila dibanding aturan sebelumnya yaitu hanya 60 persen lokal konten atau selisih 20 persen lebih besar.

Photo : Honda Brio

“Pemerintah sedang mempersiapkan secara berhati-hati dengan memperhitungkan cost and benefit, serta menyusun time frame-nya,” ungkap Agus Gumiwang, Menteri Perindustrian beberapa waktu lalu.

Selisih 20 persen pun mereduksi jumlah kendaraan yang berhak mendapatkan relaksasi PPnBM 100 persen. Tercatat hanya ada 11 model kendaraan bisa ikut serta dalam program tersebut.

Berikut adalah daftar mobil penerima relaksasi PPnBM 100 persen tahun depan

  • Toyota Veloz :  83 persen
  • Toyota Kijang Innova 2.0 : 83 persen
  • Toyota Agya : 85 persen
  • Toyota Calya : 85 persen
  • Daihatsu Sigra : 85 persen
  • Daihatsu Ayla : 85 persen
  • Mitsubishi Xpander : 80 persen
  • Mitsubishi Xpander Cross : 80 persen
  • Nissan Livina : 80 persen
  • Honda HR-V 1.8L : 84 persen
  • Honda Brio Satya : 91 persen

Meski demikian, brand otomotif masih memiliki kesempatan untuk melakukan pengembangan agar jumlah lokal kontennya terpenuhi. Sehingga bukan tidak mungkin jumlah penerima program akan menjadi lebih besar dibandingkan perkiraan saat ini.

Photo : Trenoto

Industri otomotif merupakan salah satu sektor terpenting dan merupakan kontributor utama terhadap PDB. Setidaknya terdapat 21 perusahaan industri kendaraan bermotor roda empat atau lebih dengan kapasitas produksi sebesar 2,35 juta unit per tahun.

”Saat ini produk otomotif Indonesia telah berhasil diekspor ke lebih dari 80 negara. Selama Januari-Oktober 2021 tercatat sebanyak 235 ribu unit kendaraan CBU senilai Rp43 triliun, 79 ribu set CKD bernilai Rp1 triliun, dan 72 juta unit komponen dengan nilai sebesar Rp24 triliun,” sebutnya.


Terkini

news
Pasar Motor Baru Tak Bergairah, Bawa Berkah Buat Bisnis Sparepart

Pasar Motor Baru Tak Bergairah, Bawa Berkah Buat Bisnis Sparepart

Yamaha mengaku permintaan sparepart semakin meningkat imbas berkurangnya permintaan motor baru di Indonesia

mobil
Kemenperin kaji untuk beri insentif ke semua jenis kendaraan

Kemenperin Kaji Untuk Beri Insentif ke Semua Jenis Kendaraan

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin tengah mengkaji untuk memberi insentif ke semua jenis kendaraan

mobil
Update Harga Mobil Hybrid Mei 2025, Tiggo 8 CSH Rp 400 Jutaan

Update Harga Mobil Hybrid Mei 2025, Tiggo 8 CSH Rp 400 Jutaan

Harga mobil hybrid ditawarkan mulai Rp 200 jutaan sampai Rp 1 miliar, ada pendatang baru Tiggo 8 CSH

mobil
Daihatsu Berharap Pemerintah Beri Insentif untuk Dorong Daya Beli

Daihatsu Berharap Pemerintah Beri Insentif untuk Dorong Daya Beli

Penurunan daya beli masih terasa termasuk di industri otomotif, Daihatsu berharap ada bantuan dari pemerintah

mobil
Pabrik kendaraan listrik

Nilai Investasi Pabrikan Kendaraan Bermotor di RI Capai Rp 174 Triliun

Nilai investasi pabrikan kendaraan bermotor di Indonesia sebanyak Rp 174,31 triliun dan bakal terus bertambah

mobil
Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini

Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini, 20 Mei 2025

Ada lima lokasi SIM keliling Jakarta yang kembali beroperasi seperti biasa hari ini Selasa 20 Mei 2025

news
Catat Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini 20 Mei

Catat Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini 20 Mei

SIM Keliling Bandung bisa menjadi solusi bagi para pengendara di Kota Kembang yang tidak memiliki banyak waktu

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 20 Mei 2025, Awas Ada Demo Ojek Online

Ganjil genap Jakarta 20 Mei 2025 bakal menjadi penting karena ada demo ojek online di sejumlah lokasi di DKI