Honda HR-V Parkir Setahun di Ngurah Rai, Tarifnya Setara Xmax

Sebuah mobil Honda HR-V parkir 15 bulan di Ngurah Rai dan tarifnya sudah mencapai lebih dari Rp50 juta

Honda HR-V Parkir Setahun di Ngurah Rai, Tarifnya Setara Xmax

TRENOTO – Umumnya seseorang hanya memarkirkan kendaraan di tempat umum hanya beberapa jam. Kalau pun harus menginap, waktunya pun tidak terlalu lama sesuai dengan keperluan serta kebutuhannya masing-masing.

Tak hanya itu, biasanya pemilik kendaraan akan memperhitungkan mana yang lebih menguntungkan bagi mereka. Apakah biaya memarkirkan kendaraan di bandara terbilang cukup terjangkau atau lebih baik menggunakan kendaraan umum.

Honda HR-V parkir dengan nomor polisi DK 305 AD dalam durasi yang tidak biasa. Pasalnya mobil ini telah parkir 15 bulan di Ngurah Rai tanpa perawatan sehingga tampak sudah sangat berdebu.

Photo : Honda Indonesia

Karena sudah sangat lama terparkir, tidak heran bila biaya parkir kendaraan mencapai angka yang fantastis. Tak tanggung-tanggung, untuk membawa mobil ini keluar dari parkiran maka pemiliknya harus merogoh kocek hingga Rp50 juta.

Harga tersebut pun bisa jadi lebih mahal dari seharusnya karena pemilik kendaraan harus menunjukkan karcis parkir. Bila hilang maka akan dikenakan denda sebesar Rp100 ribu yang tentu akan semakin merugikan.

Selain karena sudah terlalu lama, tingginya biaya parkir tersebut tidak lepas dari adanya aturan progresif di bandara Ngurah Rai. Tercatat biaya parkir mobil di area Parkir Multi Level Car Parking (MLCP) Bandara Ngurah Rai mencapai Rp10 ribu dan bila parkir di atas 1 jam maka akan dikenakan biaya progresif Rp5 ribu per jam.

Pihak bandara pun mengklaim pihaknya telah mencari pemilik kendaraan dengan menggandeng pihak kepolisian agar segera mengambilnya. Pasalnya kasus seperti ini sudah sering kali terjadi dan menyebabkan kapasitas parkir berkurang.

Photo : NTMC Polri

Kasus kendaraan parkir hingga bertahun-tahun sebenarnya bukan masalah baru. Kasus serupa pernah terjadi juga di beberapa lokasi, termasuk Bandara Soekarno Hatta dan cukup menyita perhatian.

Pasalnya, pada tahun 2020, ditemukan 7 unit mobil yang telah terparkir di lokasi tersebut selama bertahun-tahun. Biaya sewa parkir pun bahkan bisa dikatakan lebih mahal ketimbang harga dari mobil itu sendiri.

Bahkan jika dijumlahkan maka biaya parkirnya mencapai Rp900 jutaan. Dari ketujuh mobil tersebut, 1 di antaranya ternyata merupakan hasil penggelapan yang dilakukan oleh salah seorang pegawai rental mobil.


Terkini

mobil
Toyota RAV4

Toyota RAV4 Generasi Terbaru Meluncur, Makin Dekat ke Indonesia

SUV Toyota RAV4 sebelumnya sudah terdaftar di DJKI, jadi calon mobil hybrid baru buat konsumen Indonesia

motor
Yamaha Xmax

Cerita Biker Indonesia Umrah ke Mekah Pakai Yamaha Xmax 250

Kualitas Yamaha Xmax sudah teruji, usai dipakai Anshar untuk menempuh jarak 27 ribu kilometer dari Indonesia

otosport
MotoGP 2026

Update Peluncuran Tim MotoGP 2026: Quartararo Sambangi Jakarta

MotoGP 2026 bakal banyak perbedaan, sebab para tim-tim memiliki susunan pembalap dan tampilan motor baru

mobil
Rapor Impor VinFast di Indonesia: Bakal CKD 17 Ribu Mobil di 2026

Rapor Impor VinFast di Indonesia: Wajib CKD 17 Ribu Mobil di 2026

VinFast VF e34 jadi model terbanyak yang diimpor ke pasar Indonesia, disusul mobil listrik VF 5 dan VF 3

news
Motul

Motul Catat Pertumbuhan 35 Persen Lebih Tahun Ini

Produsen oli Motul meraih banyak prestasi pada tahun ini yang memberikan motivasi tambahan pada 2026

mobil
Chery Incar Wilayah Indonesia Timur untuk Ekspansi Diler di 2026

Chery Incar Wilayah Indonesia Timur untuk Ekspansi Diler di 2026

Banyak konsumen potensial, fokus Chery saat ini adalah membuka lebih banyak diler di daerah luar Jakarta

news
Ganjil genap Puncak

Ganjil Genap Puncak Berlaku Hari Ini 19 Desember, Simak Lokasinya

Ganjil genap Puncak jadi upaya mengurai kemacetan menjelang akhir pekan, berlaku di ruas jalan tertentu

mobil
Mewahnya Isi Garasi Ade Kuswara, Bupati Bekasi yang Terjaring OTT

Mewahnya Isi Garasi Ade Kuswara, Bupati Bekasi yang Terjaring OTT

KPK baru saja menangkap Ade Kuswara Kunang bersama beberapa orang lain dalam kegiatan OTT, Kamis (18/12)