Mazda Siap Boyong EZ-6 Kembaran Deepal LO7, Changan Buka Suara
16 November 2025, 17:00 WIB
Manufaktur mobil asal Cina, Changan dipastikan tetap jual mobil di Indonesia meskipun absen di GIIAS 2025
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Ada sejumlah model baru dipastikan hadir meramaikan pameran GIIAS (Gaikindo Indonesia International Auto Show) 2025. Namun merek anyar Changan ternyata absen.
Perlu diketahui, Changan sudah resmi masuk Indonesia pada Februari 2025 sebagai hasil kerja sama dengan Indomobil Group.
Meskipun lama tak terdengar kabarnya, Changan dipastikan tetap jual mobil untuk konsumen Tanah Air sesuai rencana awal yakni di akhir tahun.
“Terakhir yang saya tahu itu ada GWM, terus Changan,” kata Rachmat Kaimuddin, Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur Dasar Kemenko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan RI di Jakarta belum lama ini.
Dia enggan menjabarkan lebih rinci merek mana saja yang dipastikan masuk Indonesia sepanjang 2025.
Masih ada produsen Cina lain dikabarkan berencana berjualan di dalam negeri, tetapi kehadirannya tidak ada di GIIAS 2025. Seperti Leapmotor.
Namun dia memastikan pemerintah terbuka dengan kedatangan merek otomotif terkhusus jika produsen fokus pada kendaraan elektrifikasi atau ramah lingkungan.
“Yang penting ke depannya dia produksi di Indonesia, (ada) TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) supaya industri kita terus berkembang,” kata Rachmat.
Sekadar informasi, Changan di Indonesia disebut ingin merambah ke segmen mobil entry level karena dapat menyasar lebih banyak konsumen.
Konsumen di kelas itu dinilai potensial. Jadi Changan ingin mencoba buat memanfaatkan peluang tersebut.
“Kita arahnya memang masih ke (mobil) low segment untuk Changan,” kata Andrew Nasuri, Direktur PT Indomobil Sukses Internasional di Jakarta dalam kesempatan berbeda beberapa waktu lalu.
Tidak hanya kendaraan penumpang, pihak Changan disebut mulai lirik segmen kendaraan niaga atau mobil komersial. Mengingat manufaktur tersebut tidak hanya fokus pada kendaraan penumpang.
Bakal berstatus CKD (Completely Knocked Down) atau rakitan lokal, Andrew menegaskan ada banyak persiapan perlu dilakukan.
“GIIAS 2025 masih agak susah (meluncurkan produk) karena ada RnD (Research and Development) yang harus dikerjakan. Mungkin as a brand bisa, kalau model buat Indonesia belum,” tegas dia.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
16 November 2025, 17:00 WIB
12 November 2025, 19:00 WIB
12 November 2025, 14:00 WIB
07 November 2025, 09:00 WIB
05 November 2025, 17:00 WIB
Terkini
16 November 2025, 21:24 WIB
Marco Bezzecchi tutup musim ini dengan capaian manis di MotoGP Valencia 2025 dengan finish pertama
16 November 2025, 17:00 WIB
Mazda EZ-6 dan Changan Deepal LO7 sama-sama berpeluang besar untuk dipasarkan ke konsumen di Tanah Air
16 November 2025, 15:14 WIB
Chery beri penjelasan soal Fengyun X3L yang alami kecelakaan saat sedang uji ketangguhan di Gunung Tianmen
16 November 2025, 13:00 WIB
Suzuki Ertiga bekas lansiran 2024 bisa jadi pilihan masyarakat buat berkendara saat libur Natal dan tahun baru
16 November 2025, 11:00 WIB
Puncak acara Honda Bikers Day 2025 memberikan pengalaman berbeda di Garut dengan puluhan ribu pemotor
16 November 2025, 09:00 WIB
Banyak kegiatan menarik disuguhkan buat para anggota komunitas selama Honda Culture Indonesia berlangsung
16 November 2025, 08:00 WIB
Honda ADV 160 membuktikan performanya dalam perjalanan melintasi pantai selatan Jawa Barat menuju HBD 2025
16 November 2025, 07:00 WIB
Pilihan Toyota Calya bekas lansiran 2024 makin menarik karena ada program TDP Rp 7 jutaan dan tenor panjang