Keunggulan BYD Atto 1 Buat Jawab Kebutuhan Generasi Muda
29 Juli 2025, 12:21 WIB
Ignasius Jonan ungkap bahwa mobil PHEV bakal jadi pilihan utama masyarakat dibandingkan mobil listrik
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Ignasius Jonan, mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia mengungkap bahwa mobil listrik bukanlah kendaraan yang akan mengusai pasar setidaknya dalam 25 tahun mendatang. Menurutnya, masih banyak tantangan untuk diatasi bila ingin mencapai era tersebut.
Terbatasnya jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum yang beroperasi di Indonesia jadi tantangah terbesar. Oleh sebab itu menurutnya teknologi Plug-in Hybrid memiliki potensi besar dibanding mobil listrik.
“Menurut saya membuat SKPLU sebanyak SPBU di Indonesia adalah sebuah tantangan besar. Pasalnya pada 2016 saja, dari 7.500 kecamatan ada 1.500 tidak memiliki SPBU,” ungkapnya.
Padahal bahan bakar minyak dinilai sangat penting buat masyarakat khususnya untuk memenuhi kebutuhan mobilitas.
“Bayangkan, puluhan tahun Indonesia merdeka masih ada ribuan kecamatan yang tidak punya SPBU,” tambahnya.
Selain itu ia juga menyoroti kesiapan PLN dalam menyediakan listrik merata di seluruh Indonesia. Pasalnya daya yang dibutuhkan saat pengisian daya tidaklah kecil.
“PLN sebagai penyedia listrik di Indonesia juga harus mempersiapkan diri karena bila nanti ada jutaan EV mengisi daya secara bersamaan, ada berapa megawatt yang harus disediakan?” tambahnya.
Tak hanya itu, produsen mobil listrik pun belakangan mulai melirik PHEV sebagai pilihan untuk pelanggannya. Hal ini karena jarak tempuh kendaraan bisa tetap jauh namun tetap hemat bahan bakar.
Mereka juga tidak perlu mengisi daya di tengah jalan dan kehilangan waktu terlalu lama.
“Bahkan di Eropa sekalipun, kalau saya bicara dengan masyarakat disana, mereka masih takut melakukan perjalanan jarak jauh. Mereka khawatur charging stationnya tidak ada atau menunggu terlalu lama,” tambahnya.
Meski demikian, dirinya tidak menutup kemungkinan mobil listrik bisa berkembang di masa depan, hanya saja diperlukan waktu lebih lama untuk bisa mencapai ke arah sana.
“Mungkin akan terjadi pada 20 atau 25 tahun mendatang. Tapi saat ini PHEV adalah teknologi paling mungkin digunakan adalah PHEV,” tegasnya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
29 Juli 2025, 12:21 WIB
29 Juli 2025, 12:12 WIB
29 Juli 2025, 12:02 WIB
29 Juli 2025, 08:00 WIB
29 Juli 2025, 07:00 WIB
Terkini
29 Juli 2025, 15:00 WIB
SUV buatan dalam negeri sendiri merupakan salah satu keunggulan dari Suzuki Fronx di segmen yang cukup seksi
29 Juli 2025, 14:00 WIB
Toyota menyiapkan program menarik guna memudahkan pembelian kendaraan selama GIIAS 2025, bisa tukar tambah
29 Juli 2025, 13:00 WIB
UPPF kembali hadir meramaikan ajang GIIAS 2025 dengan memboyong produk-produk unggulan serta paket menarik
29 Juli 2025, 12:21 WIB
BYD Atto 1 diluncurkan untuk menjawab kebutuhan generasi muda yang ingin kendaraan listrik namun terjangkau
29 Juli 2025, 12:12 WIB
Ada beberapa perbedaan mendasar dari AION UT varian standar serta premium yang diniagakan di GIIAS 2025
29 Juli 2025, 12:02 WIB
BYD menyiapkan berbagai fasilitas maupun kegiatan menarik untuk memanjakan para pengunjung di GIIAS 2025
29 Juli 2025, 12:01 WIB
Denza hadirkan lini andalannya di booth selama GIIAS 2025, ada produk teranyar Denza Z9 serta YangWang U9
29 Juli 2025, 12:00 WIB
YangWang U9 jadi suguhan menarik di booth BYD selama GIIAS 2025, ini teknologi yang berperan di baliknya