Cara Menyetir Mobil Manual atau Otomatis dengan mudah

Terdapat dua jenis transmisi, pengemudi perlu memahami cara menyetir mobil manual dan otomatis dengan baik dan benar

Cara Menyetir Mobil Manual atau Otomatis dengan mudah

TRENOTO – Pada kendaraan roda empat, terdapat dua jenis transmisi yang bisa dipilih konsumen Indonesia saat ini, yakni manual dan otomatis. Untuk para pemula, sebaiknya mengenali cara menyetir mobil dengan benar baik transmisi manual atau otomatis

Menyetir dengan mobil bertransmisi otomatis cocok bagi orang yang membutuhkan kenyamanan dalam berkendara. Selain itu, juga memudahkan untuk para pemula karena pengaturannya lebih sedikit.

Sementara mobil dengan transmisi manual, lebih disukai orang yang membutuhkan akselerasi. Kendaraan jenis ini bisa memuaskan kebutuhan para pengemudi yang menyukai tantangan.

Mengenal Tuas Perneling Mobil Otomatis

Sebelum berkendara mobil dengan transmisi otomatis, pengemudi wajib mengenal makna huruf maupun angka pada tuas persneling. Hal ini tentu berbeda dengan kendaraan manual, berikut penjelasannya:

Photo : Suzuki Indonesia

  1. Huruf P, akronim dari park atau parkir. Sesuai Namanya, tuas yang berada di huruf ini membuat mobil diam tidak bergerak saat berhenti atau berada di tempat parkir.
  2. Huruf N, akronim dari Netral. Jika mobil diparkirkan dengan posisi tuas di huruf ini, maka mobil bisa maju atau mundur.
  3. Huruf R, akronim dari Reverse atau mundur. Saat ingin memundurkan kendaraan, pengemudi harus posisikan tuas ke huruf ini.
  4. Huruf D, akronim dari Drive atau mengemudi. Geser tuas ke arah ini untuk menggerakan mobil dan berkendara di jalan datar.
  5. Huruf L, akronim dari low atau dapat diartikan sebagai transmisi rendah. Geser tuas ke huruf ini saat kendaraan sedang berjalan di area berbukit, menanjak atau keperluan lain yang mengharuskan kendaraan berada dalam posisi persneling rendah.
  6. Angka 1, 2, baiasanya angka ini akan dikombinasikan dengan huruf D1, D2, L2 dan sebagainya. Tuas di posisi ini memiliki fungsi serupa dengan huruf L . Semakin berat dan curam jalan, pengemudi disarankan untuk menggunakan angka semakin kecil. 

Terkini

otopedia
Towing

Mengenal Towing Mulai dari Jenis hingga Perbedaannya dengan Derek

Towing hadir untuk mengangkut kendaraan mogok maupun sekadar berpindah ke tempat lain yang dibutuhkan

mobil
SPK Chery Tiggo 9 CSH

SPK Chery Tiggo 9 CSH Tembus 400 Unit sejak GIIAS 2025

Chery Tiggo 9 CSH disebut mendapatkan respons positif dari konsumen, SPK-nya mencapai angka 400 unit

mobil
Koleksi Mobil Arief Muhammad

Deretan Koleksi Mobil Arief Muhammad, Idaman Para Cowok

Artis Arief Muhammad kerap membagikan koleksi kendaraannya melalui Instagram, salah satunya BAIC BJ40 Plus

otosport
Francesco Bagnaia dan Marc Marquez Kian Akrab, Saling Membantu

Francesco Bagnaia dan Marc Marquez Kian Akrab, Saling Membantu

Francesco Bagnaia mengaku terkejut bisa menjalin hubungan yang baik sebagai rekan satu tim dengan Marquez

mobil
Suzuki Ignis bekas

3 Pilihan Suzuki Ignis Bekas di Oktober 2025, Ada TDP Rp 5 jutaan

Suzuki Ignis bekas di Oktober 2025 terbilang cukup beragam bahkan ada yang ditawarkan dengan TDP Rp 5 juta

mobil
Nama Geely Melekat di Mobil Listrik Aletra L8, Begini Alasannya

Nama Geely Melekat di Mobil Listrik Aletra L8, Alasannya

Nama Geely masih tersemat di mobil listrik Aletra L8 EV, seperti pada bagian lampu depan maupun belakang

mobil
Daihatsu Sigra bekas

Pilihan Daihatsu Sigra Bekas Oktober 2025, TDP Mulai Rp 5 Juta

Daihatsu Sigra bekas di Oktober 2025 terbilang cukup menarik karena ada banyak pilihan dengan TDP mulai Rp 5 jutaan

mobil
Toyota Veloz Hybrid Berpeluang Menggunakan Baterai CATL

Toyota Veloz Hybrid Berpeluang Pakai Baterai CATL Rakitan Lokal

Segera diluncurkan tahun depan, Toyota Veloz Hybrid berpeluang untuk pakai baterai CATL rakitan lokal