Upaya Pertamina Bertahan di Tengah Perkembangan Mobil Listrik
18 September 2024, 22:00 WIB
Salah satu alasan Pertamina masih mempertahankan harga Pertamax adalah menjaga stabilitas ekonomoi Tanah Air
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Pertamina telah menyesuaikan harga sejumlah BBM (Bahan Bakar) Minyak) non subsidi. Mulai dari Pertamax Turbo sampai Dexlite naik pada Jumat (2/8).
Namun perusahaan milik negara satu ini tidak menaikkan banderol Pertamax 92. Hal tersebut membuat sejumlah pihak bertanya-tanya.
Padahal salah satu pertimbangan mereka melakukan penyesuaian adalah tren rata-rata ICP (Indonesia Crude Oil Price). Kemudian nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat yang belum membaik.
Akan tetapi Pertamina memiliki sejumlah alasan mengapa mereka menahan banderol Pertamax. Salah satunya adalah menjaga stabilitas perekonomian.
“Lalu daya beli masyarakat kita pertimbangkan. Karena secara volume, dibandingkan produk-produk BBM non subsidi lain (kontribusinya) juga paling besar,” ujar Heppy Wulansari, penjabat sementara Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga kepada KatadataOTO dalam pesan singkat.
Meski begitu Pertamina enggan memberi tahu detail berapa persentase penjualan BBM non subsidi mereka di Tanah Air, terutama untuk jenis Pertamax Ron 92
Kemudian juga belum menjawab ketika ditanya sampai kapan mereka bakal menahan harga Pertamax. Mengingat nilai tukar rupiah terhadap dolar tak kunjung membaik.
Sebagai informasi, Pertamax masih dijual Rp 12.950 per liter. Sementara Pertamax Turbo ditawarkan dengan banderol Rp 15.450 per liter
Jumlah tersebut meningkat sekitar Rp 1050. Sebab pada Juli 2024 masyarakat masih bisa membelinya di angka Rp 14.400 per liter.
Sementara untuk harga Pertamax Green 95 melonjak sekitar Rp 1.100 per liter. Pertamina mematok di kisaran Rp 15.000 per liter.
Sedangkan bahan bakar jenis Dexlite kini dibanderol Rp 15.350 per liter. Pada bulan lalu dijual Rp 14.550 per liter.
Terakhir buat harga Pertamina Dex Rp 15.650 per liter. Naik sekitar Rp 550 per liter jika dibandingkan dengan Juli 2024.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
18 September 2024, 22:00 WIB
17 September 2024, 19:20 WIB
17 September 2024, 10:00 WIB
16 September 2024, 07:00 WIB
13 September 2024, 10:23 WIB
Terkini
19 September 2024, 22:00 WIB
Isi kelas di atas Aion ES, GAC Aion siapkan mobil listrik baru di segmen sedan yang berpeluang lawan BYD Seal
19 September 2024, 21:00 WIB
Berbagai fitur berkendara pada mobil listrik Neta X hanya bisa diatur dari headunit seperti penyesuaian spion
19 September 2024, 20:00 WIB
Bos besar Ford mengakui keunggulan kendaraan listrik China dibandingkan kendaraan yang mereka buat saat ini
19 September 2024, 18:00 WIB
Budiyanto menjelaskan kalau jalan alternatif puncak harus diatur agar tidak menimbulkan kemacetan panjang
19 September 2024, 17:06 WIB
Jokowi resmikan tol Yogyakarta-Solo seksi 1 sepanjang 22 km yang menelan anggaran sebesar Rp 5,6 triliun
19 September 2024, 17:00 WIB
Meluncur dalam jumlah terbatas di pasar Indonesia, berikut KatadataOTO rangkum spesifikasi BMW i5 Touring
19 September 2024, 15:00 WIB
Gigi Dall’Igna, General Manager Ducati senang bisa memakai jasa Marc Marquez untuk gelaran MotoGP 2025
19 September 2024, 14:18 WIB
Mobil listrik Wuling memiliki keunggulan masing-masing dibandingkan kompetitor, simak pada model satu ini